Mimpi Kroasia untuk menjadi juara Piala Dunia harus pupus di tangan Prancis. Pada babak final, Kroasia harus meyerah 2-4. Meski begitu, ini merupakan prestasi terbaik Kroasia, setelah sebelumnya meraih peringkat ketiga ketika debut di Piala Dunia 1998.


Ada satu pemain Kroasia yang patut berbangga diri. Dia adalah Ivan Perisic. Satu gol yang dibuatnya ke gawang Prancis pada pertandingan tersebut, membawa Perisic menjadi pemain Kroasia yang paling banyak terlibat dalam urusan mencetak gol di turnamen mayor, yakni Piala Dunia dan Piala Eropa.

Perisic tercatat sudah terlibat dalam 11 gol. Dengan rincian tujuh gol dan empat assists. Khusus di Piala Dunia 2018 ini, pemain Inter Milan tersebut mencetak tiga gol dan satu assist.

Lain halnya dengan Mario Mandzukic. Pemain Juventus tersebut mencatatkan dua rekor, yakni yang baik dan yang buruk. Rekor apik yang dicatatkan Madzukic adalah, dia menjadi pemain kelima sepanjang sejarah sepak bola, yang berhasil mencetak gol di final Liga Champions dan Piala Dunia. Sebelumnya ada nama Ferenc Puskas, Zoltan Czibor, Gerd Muller, dan Zinedine Zidane.

Sementara untuk catatan buruk yang dicetak Mandzukic adalah, dirinya menjadi pemain pertama sepanjang sejarah Piala Dunia, yang mencetak gol bunuh diri di partai final. Selain itu, Mandzukic mengikuti jejak Ernie Brandts, yang mencatatkan gol bunuh dan gol ke gawang lawan, pada satu pertandingan yang sama di Piala Dunia.