Sukses! 5 pemain bola naturalisasi ini mampu bersinar di negara barunya
 Naturalisasi emang lagi beken bekennya nih di Indonesia gan. Dimulai dari cabang sepakbola yang mulai ramai dengan pemain-pemain asing yang dinaturalisasi untuk kepentingan tim nasional Indonesia, ataupun pemain yang memang ingin menjadi WNI namun karena skill nya yang mempuni mampu dilirik pelatih tim nasional. Dimulai dari Cristian Gonzales, sampai Ezra Walian dan gembong Beto serta Viczarra. Sampai sampai di cabang basket, PERBASI sebagai induk basket terbesar di Indonesia kabarnya akan mengikuti jejak PSSI dengan sejumlah program naturalisasi guna bersaing di basket Asia terutama dengan tetangga kita Filipina gan! karena rata-rata orang Filipina punya postur yang menjulang sementara Indo ya agan tau lah rata-rata penduduk Indo sendiri kurang begitu tinggi. Di beberapa negara, penggunaan pemain naturalisasi sendiri juga cukup lumrah gan, biasanya pemain-pemain ini memutuskan untuk berpindah kewarganegaraan karena peluang untuk masuk ke tim sepakbola utama di negara aslinya sangat kecil sehingga mereka memutuskan untuk pindah ke negara lain. Biasanya mereka pindah ke negara tempat klub mereka bermain karena lebih dikenal gan sehingga memudahkan jalan mereka untuk masuk timnas. Dari sejumlah pemain naturalisasi yang ada, banyak juga yang gagal dan malah makin redup, tapi ada yang sukses dan menjadi bintang di negara barunya, karena performa nya yang bagus sehingga cepat dicintai pendukung negara tersebut. Biar agan ga penasaran, berikut 5 pemain naturalisasi yang sukses di negara barunya.

1. Alexandar Duric

 Yang pertama ada legenda tim nasional Singapura nih gan, yaitu Alexandar Duric. Lahir di Serbia, Duric mutusin buat pindah jadi warga negara Singapura setelah berkarir cuma lama gan, dan doi juga sukses bermain di 3 edisi piala AFF dan memenangkan satu di tahun 2012, sekarang doi jadi salah satu pengurus di sport singapore dan sebuah akademi sepakbola, dan juga masih bermain di liga amatir Singapura! kalo dihitung, doi sekarang udah 47 tahun loh, masih kuat dan sehat loh gan.

2. Alex Santos

 Buat agan-agan yang udah main game bola dari jaman winning eleven, pasti sempet bingung dong kenapa ada nama Alex Santos tapi mainnya di tim nasional Jepang. Ternyata Alex Santos emang beneran ada gan, dan emang jadi pemain andalan di timnas Samurai biru. Alex yang memang menghabiskan seluruh karir sepakbola nya di Jepang memutuskan buat jadi warga negara Jepang tahun 2001, setelah itu doi sukses jadi pilihan utama khususnya di sektor bek kiri dengan mengumpulkan 82 caps gan.

Baca Juga:(IOS/ANDROID) Football Clash; All Stars download gratis sekarang!

3. Cristian Gonzales

 Nomor 3 agan udah pasti tau dong, ada Cristian Gonzales yang sebelumnya adalah pesepakbola asal Uruguay. Gonzales sendiri emang salah satu striker paling berbahaya di Indonesia gan, udah sering jadi langganan top skor! Doi yang memang sudah memiliki istri WNI ini memulai debut bersama timnas di AFF 2010, doi juga main bagus meski kalah di Final melawan Malaysia, sekarang Gonzales yang juga seorang muallaf juga sempat bermain di PSS Sleman, namun konflik doi dengan klub sebelumnya yaitu Madura United buat doi lagi bermasalah, semoga masalahnya selesai dan kembali bermain ya.

4. Deco

 Keputusan Deco buat pindah kewarganegaraan ke Portugal keknya jadi berkah buat Deco ya gan, karena doi sukses jadi legenda di Selecao nya Eropa. Lahir dan besar di Brazil, Deco memutuskan buat pindah jadi wn Portugal setelah jadi bintang di FC porto dan kesempatan untuk bermain di tim nasional Portugal lebih besar karena Brazil saat itu masih dihuni bintang bintang sekelas Ronaldinho dan yang lain. Di Portugal Deco sukses mengemas 75 caps dan membawa Portugal ke final piala eropa 2004 sebelum kalah melawan Yunani.

5. Fernando Muslera

 Yang terakhir ini memang cukup unik gan. Siapa sangka nih kalo Fernando Muslera yang sekarang jadi kiper utama tim nasional Uruguay ternyata lahir di Argentina. Yap orang tua Muslera emang menetap di Buenos Aires gan ketika Muslera lahir, dan ketika doi lahir disaat yang bersamaan Uruguay kalah melawan Argentina di piala dunia 1986. Karena kekalahan ini, Muslera kecil berjanji kepada sang ayah untuk membalas kekalahan Uruguay dan doi sukses nepatin janjinya dengan ngalahin Argentina di semifinal Copa America 2011 dan bawa Uruguay Juara, keren gan!