AboeyyAvatar border
TS
Aboeyy
#SundulDunia: Euforia Piala Dunia di Kampung Ane


Ajang olahraga sepakbola terbesar dunia yang diselenggarakan empat tahunan ini selalu dinanti-nanti oleh warga kampung Ane dengan antusias, terutama oleh para remaja putra.

Beberapa minggu sebelum Piala Dunia dimulai, saat berlangsung dan beberapa bulan sesudahnya, masih terlihat beberapa kegiatan yang berhubungan dengan bola tersebut.

Adapun bentuk-bentuk kegiatan mereka yang merupakan euforia terhadap Piala Dunia tersebut adalah sebagai berikut:


1. Urunan Membeli Bola

Ini dilakukan beberapa minggu sebelum Piala Dunia dimulai. Untuk membeli bola, remaja di kampung Ane urunan baik dalam bentuk uang, maupun beras yang kemudian dijual untuk dijadikan uang. Setelah uang terkumpul, maka mereka akan membeli bola, sesuai dengan dana yang terkumpul, baik kualitas maupun kuantitasnnya.

Jika seseorang yang dinilai mampu, namun enggan memberikan kontribusi, maka sebagai sanksinya, ia akan dikucilkan dan tidak dibolehkan ikut bermain bola bersama teman-temannya.



Kemudian mereka akan bermain bola, entah itu di halaman sekolah, halaman rumah yang agak luas, atau di pematang sawah kalau lagi musim kemarau. Dalam bermain, mereka suka menirukan gaya pemain idola mereka masing-masing.


2. Bertandang ke Kandang Lawan

Mungkin untuk menguji kemampuan dan keterampilan bermain bola, atau untuk menjalin persahabatan dengan klub sepakbola kampung lainnya, warga kampung Ane biasanya juga pada sore hari jalan-jalan ke kampung tetangga sebelah sambil membawa bola. Tujuannya adalah untuk mencari warga kampung sebelah yang sedang bermain bola. Jika ketemu, maka langsung diadakan pembicaraan untuk diadakan pertandingan saat itu juga.

Jadi, mereka bertanding tanpa melalui surat undangan atau pemberitahuan terlebih dahulu, tapi secara langsung dan spontan. Jika disetujui, maka mereka langsung bertanding. Jika tidak, maka mereka hanya jadi penonton menyaksikan warga kampung sebelah bermain bola.


3. Memakai Kostum Pemain Idola



Ini mungkin hal yang sudah jamak di mana-mana, yaitu memakai baju dengan nomor punggung dan nama pemain idola. Namun terkadang tidak semua kostum idola itu ada di pasaran. Karena itu, untuk mengatasinya sebagian warga kampung Ane rela beli baju kaus polos, kemudian disablon dengan nama, gambar dan nomor punggung pemain idola tersebut.


4. Nonton Bareng Final Piala Dunia


https://goo.gl/images/Pr3Uu9

Kalo Nobar ini merupakan puncak dari euforia mereka terhadap Piala Dunia. Namanya juga di kampung yang belum terjamah teknologi modern, mereka nontonnya tetap melalui layar televisi, bukan melalui layar lebar seperti LCD Proyektor, atau televisi berukuran raksasa lainnya.

Untungnya, dalam lima tahun terakhir ini, di kampung Ane sudah banyak yang pakai Antena Parabola, serta jaringan TV Kabel. Mereka nonton bareng biasanya di Gardu Poskamling Desa yang di sana sudah ada televisinya.

Karena Final Piala Dunia itu biasanya mulai tengah malam, maka sejak sore mereka sudah mempersiapkan peralatan, seperti bikin tenda untuk mengantisipasi hujan, dan memasang sound system tambahan. Selain itu, mereka juga urunan untuk beli cemilan, minuman bahkan mereka juga masak-masakan dengan membakar ikan, yang akan disantap sebelum pertandingan Final dimulai.

Nah itulah beberapa euforia warga kampung Ane menyambut Piala Dunia. Lalu bagaimana di kampung GanSis semua?(*)
Spoiler for Referensi:

Quote:
Diubah oleh Aboeyy 21-06-2018 12:35
0
6.5K
83
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan