ngemisilmuAvatar border
TS
ngemisilmu
Tamatlah Kita! 3 Hal Ini Akan Terjadi Jika Matahari Mati

Referensi pihak ketiga
Sudah menjadi rahasia umum bahwa pada suatu saat, Matahari akan mati. Bintang memiliki rentang hidup sekitar sepuluh miliar tahun, dan matahari kita sudah mencapai usia lima miliar tahun. Hal itu memunculkan pertanyaan penting: Apa sebenarnya yang akan terjadi begitu Matahari mencapai batasnya?

Seiring waktu, Matahari secara perlahan mengubah pasokan hidrogen aslinya menjadi helium, terutama oleh proses yang disebut rantai proton-proton. Matahari akan mulai mati saat ia menggunakan semua hidrogennya. Beruntung bagi kita saat ini, hal menegerikan itu tidak akan terjadi dalam waktu dekat.

1 Efek Rumah Kaca Akan Menjadi Sangat Efektif


Referensi pihak ketiga
Salah satu hal pertama yang akan terjadi begitu Matahari menghabiskan hidrogennya adalah bahwa cahayanya makin terang. Semakin terang matahari, semakin banyak energi yang akan diterima Bumi. Gas-gas di atmosfer kita seperti karbon dioksida, metana, dan nitrous oksida bekerja seperti selimut bagi Bumi dan menahan panas dari matahari, sehingga memungkinkan planet untuk mendukung kehidupan. Dengan matahari semakin terang, gas-gas ini akan menyimpan lebih banyak energi. Bumi akan menjadi sangat panas, menyebabkan air di seluruh Bumi menguap dan menciptakan awan tebal di atmosfer.

Awan ini akan melindungi permukaan Bumi dari radiasi Matahari untuk sementara waktu. Setelah cukup lama, panas akan menjadi terlalu banyak, dan lautan akan mulai mendidih. Pada titik ini, kehidupan di Bumi tidak mungkin lagi bertahan. Jika manusia belum mati saat itu, kita pasti akan mati karena kekurangan air dan panas yang berlebihan.

2 Orbit Bumi Akan Berubah


Referensi pihak ketiga
Tentunya, pada saat Matahari mati, semua yang ada di Bumi akan mati, tetapi itu tidak berarti planet ini tidak akan bergerak. Begitu Matahari mencapai fase raksasa merahnya, ia akan meluas hingga besarnya mencapai setidaknya tiga perempat jarak ke Bumi.

Kamu mungki akan berpikir planet kita akan terbakar hingga garing. Anehnya, yang terjadi sebaliknya. Ketika Matahari mengembang lebih dekat ke Bumi, tarikan gravitasi di Bumi dan planet lain di dekatnya benar-benar melemah. Pelemahan ini menyebabkan planet-planet ini menjauh dari Matahari dan menuju orbit yang lebih aman menjauh dari bintang yang terang (tetapi Merkurius dan Venus, akan tertelan matahari). Tentu saja, semua bentuk kehidupan sudah hilang, akan tetapi Bumi tetap utuh dari Matahari.

3 Kehidupan Manusia Sudah Pasti Punah


Referensi pihak ketiga
Karena kondisi matahari yang berubah menyebabkan kehidupan bisa terjadi di tempat lain, tetapi pasti tidak akan terjadi di Bumi. Sayangnya, semua yang manusia kerjakan di Bumi akan hancur setelah Matahari mati. Permukaan Bumi akan terlalu panas untuk kemungkinan kehidupan. Bahkan jika kita entah bagaimana menciptakan teknologi anti panas baru, tidak mungkin kita akan dapat menumbuhkan apa pun untuk dimakan atau menemukan air untuk diminum. Segala sesuatu yang diperlukan untuk bertahan hidup akan tidak ada lagi.

Panas di permukaan Bumi akan menghancurkan segalanya. Internet akan mati, bersama dengan setiap memori yang kita miliki tentang Bumi kita. Inilah sebabnya mengapa hanya sebuah harapan bahwa di suatu tempat di luar sana, kehidupan akan dapat dimulai lagi.
Semoga thread ini bermanfaat dan menambah wawasan bagi agan&sis,jangan lupa kasih cendol ama rate 5 nya ok..

Sumber :

scienceblogs.com (09/06/18)

livescience.com (12/06/18)

Space.com (25/05/18)
nona212Avatar border
nona212 memberi reputasi
1
1.6K
15
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan