bear89800
TS
bear89800
Hal ini Penting Untuk di Ajarkan ke Anak

Menjadi orang tua, mungkin hal yang membahagiakan, mungkin menjadi hal yang rumit, mungkin hal yang berat tanggungjawabnya.
Beh.. TS belum nikah tapi udah ngomongin Tentang Anak ? Berandai2 menjadi orang tua mungkin salah satu hal yang wajib kita pikirkan. Lambat laun kita semua akan menjadi orang tua, tentu semua orang ingin memiliki anak setelah menikah. 
Apa saja yang perlu di ajarkan kepada anak2 kelak? Apakah perlu di ajarkan karate? Kalau cara menggunakan instagram sih sepertinya gak perlu, bakalan otodidak.

Okeh, apa aja yang perlu di ajarkan kepada anak?

Ajarkan menolak secara halus.

Tentu kita melakukan banyak hal, berlatih, belajar dan mempersiapkan segala kebutuhan untuk ujian di minggu depan. Nah, ketika ujian ada yang minta contekan, apakah kita langsung mengatakan tidak?
Jika memberikan contekan begitu saja tentu akan muncul ketimpangan. Di satu sisi kita sudah berusaha keras tapi ada pihak yang terima beres saja. Hal seperti ini tidak boleh di biarkan, selain merugikan kita juga akan merugikan si tukang contek karena akan terbiasa terima beres tanpa usaha. 
Hal ini pantas di tolak, daripada mengatakan "tidak" lebih baik memikirkan cara menolak yang lebih halus.


Mengajarkan menghindari Bully.

https://files.brightside.me/files/news/part_51/518910/896560-Superkids-01-1525782364-728-c4cb977c51-1527485981.jpg
Bully, salah satu masalah yang banyak di temukan di sekolahan. Banyak anak juga malas kesekolah karena takut di bully dan tidak tahan secara emosional.
Jika orang yang di bully diam saja, maka bully itu akan terus berlanjut. Cara yang banyak di gunakan untuk menghindari bully adalah membaur dengan teman satu sekolah atau membentuk kelompok. 
Jika seorang anak mengalami bully di sekolah, sebaiknya orang tua tidak langsung ikut campur karena bisa saja memperburuk keadaan. Anak perlu di didik menghadapi pembully, kadang2 cara terbaik adalah dengan menunjukkan wajah tidak takut pada pembully tersebut atau bahkan menantangnya berkelahi. Pembully biasanya pengecut, sekali saja kita tunjukkan bahwa kita tidak takut maka mereka akan mulai berhenti.


Nilai Belajar Bukan Nomor 1.

https://files.brightside.me/files/news/part_51/518910/896610-368_MTYwNjEyX1J1a2kwMDItMDE-1525782424-728-982c95d26a-1527485981.jpg
Banyak orang tua yang terlalu menekankan kepada anaknya bahwa setiap nilai mereka harus bagus. Ini memang gak salah jika si anak sudah siap secara mental.
Lain cerita ketika si anak tidak siap secara mental, kadang2 mereka sampai memalsukan nilai mereka karena takut menunjukkan nilai buruk kepada orang tua.
Kondisi ini justru membuat anak lebih fokus mencari cara memalsukan nilai daripada fokus belajar. Emosi anak2 sangat mudah tertekan, maka dari itu Mengajarkan keberanian untuk jujur dan disiplin adalah salah satu cara terbaik untuk kondisi ini. Sehingga si anak akan belajar dengan baik tanpa tekanan.


Membela yang Lemah.

https://files.brightside.me/files/news/part_51/518910/896660-475_MTYxMTI0X0RldGlfUGFwYTAwMS0wMQ-1525782558-728-4e506e6411-1527485981.jpg
Di dunia dengan jumlah manusia miliaran ini tentu ada saja orang yang kuat dan ada yang lemah. Kadang2 orang yang kuat lupa diri dan membully yang lemah.  Banyak anak2 yang melihat temannya di pukul tapi tidak berani membela karena takut jadi korban. 
Bukan hanya anak2, orang yang udah dewasa banyak juga yang begitu. Mereka pura2 gak melihat orang yang di pukuli karena takut ikut di pukuli.
Menjadi pemberani tidak bisa di lakukan dalam 1 malam, membangun emosi positif membutuhkan proses yang panjang. Makanya anak sebaiknya di didik untuk melindungi seseorang, contohnya adik, sepupu atau kerabat dekat yang sebaya dengannya.


Belajar mencintai apa yang di kerjakan.

https://files.brightside.me/files/news/part_51/518910/896710-59_cG9wX2dpcmxfZHJhd3NfMw-1525782625-728-14eafd252b-1527485981.jpg
Rutinitas, tentu saja membosankan. Bayangkan kita melakukan hal yang sama berulang2 tiap hari, tiap bulan, dan tiap tahun. Tentu saja kebosanan muncul ketika kita terus2an melakukan hal yang sama setiap hari, itulah tandanya kita manusia.
Belajar mencintai apa yang di lakukan adalah cara terbaik mengurangi kebosanan ini. Mengijinkan anak untuk bermain game di komputer atau bersantai dengan teman adalah hal yang wajar dengan batasan waktu tertentu.


Olahraga itu Penting.

https://files.brightside.me/files/news/part_51/518910/896760-475_MTYxMTIyX0RldGlfUGxpdnV0MDAyLTAx-1525782672-728-12fd1ef935-1527485981.jpg
Ada banyak manfaat olahraga, tujuan utamanya memang untuk melatih fisik dan menjaga performa tubuh. Tapi terbukti bahwa olahraga juga bermanfaat untuk mental, maka dari itu mengajarkan kewajiban olahraga kepada anak adalah hal yang perlu.
Jika anak terlalu pemalu maka akan terbiasa mengurung diri di dalam rumah sehingga membatasi interaksi dengan orang lain.
Banyak hal yang di dapat ketika olahraga diluar rumah, bertemu dengan orang baru, rekan baru dan menyegarkan pikiran.


Belajar Mencintai diri Sendiri.

https://files.brightside.me/files/news/part_51/518910/896810-13_cG9wX2dpcmxfZmFzaGlvbl8x-1525782773-728-08ee852697-1527485981.jpg
Inilah hal yang penting, pondasi anak untuk menemukan jati dirinya. Banyak orang yang membandingkan dirinya dengan orang lain, justru minder. Nah sikap minder ini muncul karena jarang bersyukur atas kondisi dirinya saat ini. Tapi ada juga orang yang membandingkan dirinya dengan orang lain, justru bersyukur dan merasa terpacu untuk menjadi lebih baik lagi, inilah yang akan kita tiru.
Mengajarkan untuk mencintai diri sendiri itu sama saja kita memberikan imunisasi kepada anak. Dengan mencintai diri sendiri, si anak akan menolak hal yang buruk seperti narkoba, seks bebas dan pergaulan yang merusak diri.


Ref. to Brightside.me


0
13.8K
173
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan