Belakangan ini dollar naik. Lalu masyarakat bertanya-tanya, jika dollar terus naik, akankah krisis moneter seperti 1998 lalu terjadi kembali?

Untuk mengetahuinya, TS akan jelaskan bagaimana krisis moneter 1998 dulu terjadi:



Pada tahun 1997, mata uang Thailand, bath, dipatok di angka tertentu. Ini dinamakan currency peg.

Caranya tiap kali mata uang bath menurun, bank thailand akan menjual dollar dan membeli bath, agar nilainya kembali stabil.

Kemudian, hedge fund manager seperti Soros meminjam sejumlah besar bath.

Kemudian Soros menukarkan bath ke dollar kepada bank of thailand dalam bentuk dollar. Akibatnya cadangan dollar bank of thailand menipis. Dan karena cadangan dollar bank of thailand tipis, akibatnya bank of Thailand tidak bisa lagi mengintervensi pergerakan mata uang bath.

Karena tidak diintervensi, maka bath pun terjatuh karena banyak investor menjual bath. Karena sejak awal nilai fundamentalnya dibawah nilai yg dipatok.

Lalu hedge fund manager seperti Soros, menjual sebagian dollar menjadi bath. Lalu membayar pinjaman bath kepada bank. Dan mereka masih dapat untung berupa dollar.



Begitu bath menurun, maka kepanikan terjadi pada mata uang Asia lainnya. Pada jaman itu mata uang Indonesia juga dipatok diangka tertentu terhadap dollar dengan menerapkan kebijakan currency peg tadi. Akibatnya Indonesia juga ikut 'diserang' oleh investor asing.

Selain itu, fundamental ekonomi Indonesia pada tahun 1997 juga tidak termasuk bagus. Bandingkan dengan fundamental ekonomi Indonesia pada tahun 2017.

Akibatnya rupiah pun anjlok besar-besaran. Situasi ini menyebabkan kekacauan ekonomi, dan berlanjut ke kerusuhan.



Sekarang apakah krisis moneter seperti 1998 terulang kembali? Pada tahun 2018 ini, kenaikan dollar utamanya karena bank sentral Amerika menaikkan suku bunganya. Di lain pihak, fundamental ekonomi Indonesia sudah lebih baik dibanding 1997-1998 silam. Kemudian, menteri-menteri keuangan kita juga lebih pengalaman menghadapi krisis dibanding dulu. Begitu pula mata uang rupiah saat ini mengikuti floating exchange rate.

Karena situasi dan kondisi sudah banyak berbeda dibanding dulu, maka seharusnya krisis moneter tidak akan terjadi lagi di 2018 ini. Dengan catatan, situasi politik dan keamanan stabil dan kondusif.

Maka dari itu, kita sebagai rakyat bisa turut serta menjaga ekonomi Indonesia. Caranya jangan mudah terprovokasi oleh hoax / sara / ujaran kebencian. Laporkan kepada yang berwajib jika Anda menemukan postingan hoax / sara / ujaran kebencian.



Referensi:
https://databoks.katadata.co.id/data...98-dengan-2017

https://www.quora.com/How-did-George...7-Asian-crisis

https://www.thebalance.com/what-is-a...dollar-3305925