Quote:
Sebelum kita mulai thread ini, saya ingin mengucapkan
Selamat Hari Raya Waisak bagi seluruh umat Buddha yang menjalankannya... Semoga semua makhluk berbahagia.. Amithofo
Quote:
Hari sukacita, kedamaian, dan refleksi Waisak oleh umat Budha akan dirayakan pada hari ini, Selasa (29/5/2018).
Di Indonesia, Hari Waisak juga diadakan di candi Borobudur yang puncaknya ketika semua orang berkumpul di halaman candi dan melepaskan lentera.
Tujuan dari pelepasan lentera tersebut agar doa mereka dapat segera tersampaikan.
Sementara di Singapura, India, Sri Lanka, dan negara Asia lainnya, perayaan Waisak ini dirayakan secara tradisional.
Berikut ini beberapa hal yang belum banyak diketahui menurut dari beberapa referensi yang ane kutip. Cekidot gansis...
Quote:
1. Waisak Dalam Kalender Lunar Buddhis
Waisak adalah hari yang sangat penting pada kalender lunar Buddhis.
Hal ini terkait dengan perayaan tiga peristiwa besar dalam kehidupan sang Buddha.
Tiga peristiwa tersebut ialah kelahiran, pencapaian pencerahan, serta kepergiannya ke nirvana.
Menurut kitab suci Buddhis, kejadian tersebut terjadi pada masing-masing bulan purnama di bulan lunar Waisak.
Quote:
2. Melakukan Perbuatan Baik Saat Perayaan Waisak
Saat Waisak, umat Buddha menegaskan kembali komitmen mereka untuk menjalankan gaya hidup yang bermoral dan penuh berbelas kasih.
Banyak dari Umat Buddha percaya bahwa melakukan perbuatan baik saat Waisak akan mendapatkan dua kali lipat kebaikan.
Quote:
3. Perbuatan Baik Pada Makhluk Lain
Saat Hari Waisak, umat Buddha menjadi vegetarian, burung-burung yang dikurung dilepaskan sebagai syarat simbolis dari berbelas kasih.
Selain itu umat Buddha juga memberikan kebaikan dengan berbagi makanan, donor darah, dll.
Kebaikan-kebaikan yang dilakukan oleh individu maupun tempat ibadah ini dikenal sebagai 'Dana'.
Quote:
4. Larut dalam heningnya ritual penghormatan
Pada malam perayaan Waisak, ada sebuah ritual bernama Pradaksina, yaitu ritual penghormatan bagi jasa para Buddha dan Bodhisattva.
Bagi masyarakat di sekitar Candi Borobudur, tradisi ini dilakukan dengan cara berjalan keliling dengan tertib dan rapi sebanyak tiga kali, searah jarum jam.
Dalam prosesi ini, tidak hanya para umat Buddha saja yang larut, tapi juga para wisatawan.
Quote:
5. Siapapun Bisa Bergabung dengan Perayaan Waisak
Perayaan Waisak tidak hanya diperuntukkan untuk umat Buddha saja.
Semua umat bisa ikut merayakan maupun berpartisipasi dalam perayaan ini.
Selamat Hari Raya Waisak bagi seluruh umat yang menjalankannya. Semoga kita semua bisa hidup dalam kedamaian dan ketentraman.
Sabbe satta bhavantu sukhitatta
Semoga semua makhluk berbahagia
Sadhu… Sadhu… Sadhu….
Quote:
Quote: