d1213Avatar border
TS
d1213
Kisah Dibalik Nama Unik Tiap Tikungan Di Sirkuit Monaco

(Peta Sirkuit Monaco. image:JOE.ie)

Grand Prix Monaco merupakan salah satu seri balap paling populer dinantikan dalam kalender F1. Balapan yang digelar di sirkuit jalan raya di kota Monaco ini selain menyuguhkan aksi balap dari para driver F1, juga menyajikan sensasi tersendiri akibat konstruksi lintasan yang unik. Sirkut yang terletak di kota Monte Carlo ini adalah satu-satunya sirkuit balap F1 yang memiliki tikungan Indoor berkat adanya terowongan di tikungan ke sembilan.

Selain itu penonton juga akan dimanjankan dengan pemandangan indah dari kota Monaco dan Laut Mediterania yang menjadi bagian dari landscape unik dari Circuit de Monaco.

Fakta unik lain dari sirkuit yang dibangun pada tahun 1929 ini juga karena keunikan lain pada nama tiap tikunganya. Dari 19 tikungan yang ada di sirkuit ini, hampir semuanya memiliki nama-nama yang unik. Nama tikungan-tikungan itu diantaranya La Rascasse, Mirabeu hingga Anthony Noghes.

Tapi bagaimana tiap tikungan ini bisa memiliki nama yang unik? Ternyata ada sejarah dibalik nama unik di sirkuit Monaco ini.

Nah berikut ini adalah kisah dibalik Nama Unik Tikungan Di Sirkuit Monaco, seperti yang dikutip dari situs bleacherreport.com


Saint Devota (Tikungan 01)


(image: racefans.net)

Tikungan pertama di sirkuit Monaco adalah Saint Devota, tikungan ke kanan yang membutuhkan tingkat pengereman maksimal ini diberi nama sesuai dengan nama Gereja kecil yang ada tepat belakang pembatas jalan pada tikungan pertama ini.

Gereja ini sendiri sudah ada sejak awal abad keempat dan dibangun untuk menghormati Saint Devota, seorang Santo yang sangat dihormati sekaligus dianggap pelinding di Monaco dan Corsica.


Beau Rivage (Tikungan 02)


(image: cloudfront.net)

Beau Rivage merupakan tanjakan yang muncul setelah keluar dari tikungan Saint Devota. Di sini para pembalap F1 biasanya akan berusaha melakukan akselerasi maksimal hingga mobil mereka mencapai kecepatan 205 kilometer per-jam.

Nama Beau Rivage sendiri muncul berkat pemandangan laut yang terlihat disisi kanan tanjakan ini. Beau Rivage sendiri dalam bahasa Prancir kurang lebih berarti "pesisir pantai yang indah."


Massenet (Tikungan 03)


(image: pinimg.com)

Merupakan tikungan ke kiri pertama di sirkuit Monaco, Massenet mendapatkan namanya dari seorang komposer opera kenamaan Prancis, Jules Massenet

Nama Massenet juga diabadikan menjadi sebuah gedung opera yang ada tepat disamping tikungan ini. Di depan gedung opera ini juga terdapat patung Massenet yang sekaligus menjadi landmark tikungan ini.


Casino Square (Tikungan 04)


(image: wordpress.com)

Casino Square bisa dibilang sebagai bangunan paling terkenal di Monaco. Kasino yang terletak di Monte Carlo ini sekaligus menjadi nama tikungan keempat yang tepat berada di sekitar area taman yang mengelilingi kasino.

Tapi uniknya meski Kasino ini sangat terkenal sebagai pusat wisata judi dunia, warga Monaco sendiri tak diperbolehkan untuk berjudi disini. Hanya turis dan wisatawan mancanegara yang di ijinkan untuk mengadu nasibnya di Kasino yang sudah ada sejak abad ke 19 ini.


Mirabeau (Tikungan 05)


(image: montrealgrandprix.com)

Mirabeau merupakan tikungan Chicane (tikungan berbentuk "S") pertama di sirkuit Monaco. Chicane sendiri biasanya dibangun untuk meredam kecepatan pembalap setelah melewati lintasan lurus.

Tikungan menurun ini merupakan tempat yang paling banyak menyuguhkan aksi selama balapan berkat adanya tikungan zig-zag yang tak jarang memicu terjadinya senggolan antar pembalap F1.

Nama Mirabeau sendiri diambil dari nama hotel tua yang ada tepat di samping tikungan.


The Gand Hotel Hairpin (Tikungan 06-07)


(image: 365dm.com)

Gand Hotel Hairpin merupakan tikungan paling ikonik di sirkuit Monaco. Saat berada di tikungan ini, pembalap F1 hanya bisa memacu mobilnya dengan kecepatan 49 kilometer perjam. Hal ini sekaligus menjadikan Gand Hotel Hairpin sebagai tikungan paling pelan dalam seri balap F1.

Sepanjang sejarahnya nama tikungan ini sendiri sudah beberapa kali berubah, mulai dari Loews, Fairmont hingga Stasion Hairpin. Sampai akhirnya Grand Hotel dibangun di area sekitar tikungan yang sekaligus menjadi nama tikungan ini sampai sekarang. 

Secara harafiah Hairpin kurang artinya adalah Tusuk Konde. Dalam dunia balap, Hairpin merupakan sebutan untuk tikungan yang sangat tajam dan nyaris membuat pembalap berputar hingga 180 derajat.


Portier (Tikungan 08)


(image: evo.co.uk)

Portier merupakan tikungan menghadap laut yang menjadi saksi insiden terkenal Ayrton Senna pada F1 GP 1988. Saat itu Ayrton Senna yang tengah memimpin balapan terpaksa harus berhenti setelah menabrak pembatas jalan, iapun harus merelakan kemenangan yang telah di depan mata pada rekan satu tim sekaligus sainganya, Alain Post.

Nama Portier sendiri diambil dari kata "porter" yang merupakan urutan terendah dalam sistem Seminari Katholik Roma.
 

The Tunnel (Tikungan 09)


(image: geekdo-images.com)

Sesuai dengan namanya The Tunnel yang artinya terowongan, tikungan high speed ada di dalam terowongan di pinggir pantai Monaco. Dibandingkan dengan bagian sirkuit lain, The Tunnel bisa dibilang sebagai tempat paling menangtang bagi pada driver F1.

Kurangnya pencahayaan dan minimnya aerodinamis yang ada dalam terowongan membuat para pembalap harus benar-benar mengandalkan insting mereka. Padahal tikungan ini merupakan salah satu area dimana pembalap bisa memaksimalkan kecepatan mobil mereka. Area ini juga merupakan tempat overtaking utama di sirkutt Monaco, karena para pembalap basanya akan mengerem habis-habisan pada tikungan berikutnya.


Nouvelle Chicane (Tikungan 10-11)


(image: imgci.com)

Dirancang untuk meredam kecepatan para pembalap F1 saat keluar dari The Tunnel. Nouvelle Chicane awalnya sebenarnya bernama Chicane Due Port atau Chicane di pelabuhan. 

Namun karena penyebutanya yang tergolong sulit pada tahun 1986, tikungan zig-zag ini mendapat nama baru yaitu Nouvelle Chicane yang artinya Chicane yang baru.


Tabac (Tikungan 12)


(image: pitpass.com)

Tabac merupakan salah satu bagian dari lintasan sirkuit Manaco yang masih orisinil dan belum pernah dirubah sama sekali. Tikungan berkecapatan tinggi ini sendiri di beri nama Tabac, karena dulu tepat disamping tikungan terdapat Toko Tembakau (Tabac). 

Dari sinilah nama Tabac kemudian muncul dan meski kini toko tembakau itu sudah tak ada lagi, nama Tabac masih tetap digunakan karena banyaknya orang yang menghisap cerutu di atas Yachts yang parkir disekitar area tikungan.


The Swimming Pools (Tikungan 13-16)


(image: cloudfront.net)

Sampai tahun 1973, sebenarnya hanya ada lintasan lurus dari Tabac hingga tikungan terakhir. Namun karena adanya pembangunan Kolam Renang di area tersebut yang dilakukan oleh Pemerintah Monaco.

Maka sirkuit Monaco mengalami sedikit renovasi, perubahan kemudian terjadi dengan adanya penambahan dua tikungan berkecepatan tinggi. Tikungan ini kemudian diberi nama The Swimming Pools, karena letaknya yang tepat berada disamping Kolam Renag.


La Rascasse (Tikungan 17-18)


(image: thisisparagon.co.uk)

La Rascasse merupakan tikungan hairpin yang berada tepat sebelum tikungan terakhir di sirkuit Monaco. Tikungan mendapatkan namanya dari sebuah Bar Nelayan bernama La Rascasse yang dulu ada tepat disamping tikungan.

Bar ini sendiri kini sudah tak ada lagi dan berganti menjadi sebuah restoran keluarga dengan nama yang sama yaitu La Rascasse. Tikungan ini juga terkenal sebagai tempat insiden berhentinya Ferrari milik Michael Schumacher pada kualifikasi F1 GP Monaco tahun 2006.


Anthony Noghes (Tikungan 19)


(image: motorsport.com)

Tikungan terakhir pada sirkuit Monaco pada kontruksi awalnya berbentuk haipin yang bernama Gazometre. Namun susahnya pembalap untuk melakukan overtaking jelang garis finis. Pada tahun 1970, tikungan ini didesain ulang untuk meningkatkan tensi balapan. Hairpin yang ada ditikungan ini kemudian diganti dengan tikungan semi Chicane yang diberi nama Anthony Noghes.

Anthony Noghes sendiri merupakan orang yang mencetuskan ide awal penyelenggaraan F1 GP Monaco pada tahun 1920. Dan tikungan ini diberi nama Anthony Noghes untuk menghormati bapak pendiri Grand Prix de Monaco.


Nah Kaskuser, itulah kisah dibalik nama-nama unik tikungan di Sirkuit Monaco, menurut kalian mana yang paling menarik?

 
Jangan lupa Rate danemoticon-Toast ya gan..
 

Referensi1

Referensi2
Diubah oleh d1213 25-05-2018 08:29
0
14.3K
106
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan