Wah, kalau bicara di muka umum, baik di dunia nyata ataupun maya, harap hati-hati, Kawan. Sudah berulang kali saya tekankan, berbeda, mengkritik, boleh. Asal tetap jaga etika dan tahan diri. Mungkin benar, bukan hanya warga satu ini saja yang kurang klop dengan pemerintah atau pun partainya, tapi jika dilakukan dengan cara yang salah untuk kemukakan aspirasi, tentu keliru.

Sekarang lagi nge-tren sebutan “ujaran kebencian”. Salah ngomong sedikit yang membuat pihak tertentu tak terima, akan berujung di kepolisian. Tidak mau, kan?

Apalagi, pihak yang mengatakan hal ini jelas yang oposisi dengan pemerintah saat ini, secara tidak langsung, maka pihak opisisi pastinya akan dicap buruk juga nanti.

Kejadian ini dilakukan oleh NAN, warga Yogjakarta ini, mengaku hanya iseng menuliskan hal itu. Lantaran ketidaksukaannya dengan partai merah itu. Akhirnya, tulisannya di media sosial dibaca oleh simpatisan PDIP dan tentu saja bisa ditebak, apa yang terjadi kemudian.

DPC PDIP akhirnya melaporkan NAN ke kepolisian setempat. “Saya menerima laporan bahwa di Mapolsek Galur, sejumlah kader dan simpatisan PDIP berkumpul untuk melaporkan NAN yang diduga melakukan ujaran kebencian terhadap Ibu Megawati dan PDIP,” jelas Sudarto, Ketua DPC DPIP Kulonprogo.

“Dalam unggahan foto Selasa pukul 20.30 WIB, NAN menuliskan status berbunyi, ‘Pasukan codot dan Kampret Mak Lampir Wis Peot’, begitu.” Sudarto menambahkan. Suara.com (2/5/2018).

Polisi cepat mengambil langkah, dan NAN terancam pidana 6 tahun karena adanya unsur ujaran kebencian.

Nah, kalau sudah demikian, maukah habiskan hidup di balik bui hanya karena membenci seseorang? Jangan sampai, ya. Betapa ruginya, sudah membenci, harus masuk bui pula.

Simpanlah semua kritikan itu berdasar data yang kita miliki, sampaikan dengan santun, tegas boleh. Tapi tetap ingat, jangan sampai menjurus menghina pihak lain. Itu hanya akan merugikan diri sendiri dan kelompok.

Karena sangat mungkin, orang akan menilai bagaimana kelompok itu dari anggotanya. Jadi, simpanlah tenaga untuk melakukan perubahan dengan cara baik.
http://news-sg.op-mobile.opera.com/news/detail/4365a6770c337a4abbd486a091d495f1_id