margosaAvatar border
TS
margosa
Cerita Jokowi Deg-degan Diajak Ngebut Putra Mahkota UEA 200 Km/Jam

detik.com
Cerita Jokowi Deg-degan Diajak Ngebut Putra Mahkota UEA 200 Km/Jam
Andhika Prasetia
2 minutes
Jakarta

- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menceritakan kunjungannya ke Uni Emirat Arab (UEA). Jokowi sempat disopiri Wakil Presiden sekaligus putra mahkota UEA, Syekh Mohammed bin Rashid al-Maktoum.

"Saya dijemput Syekh Mohammed di UEA. Saya diajak masuk ke mobil beliau, disampaikan ke saya, 'Presiden Jokowi, ajudan dan Paspampres nggak boleh masuk, hanya Presiden Jokowi yang boleh karena ingin bicara empat mata.' Kalau tanya pembicaraannya apa, itu juga rahasia," ujar Jokowi dalam acara Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (25/4/2018).

Saat disopiri Syekh Mohammed, Jokowi awalnya tidak menyadari bahwa mobil itu ngebut

. Ketika ia melihat spedometer, kecepatan mobil menembus 200 km/jam.

"Keluar airport, beliau setiri saya. Mobilnya nggak ada mereknya. Biar nggak ndeso, saya lirik-lirik nggak nanya, kelihatan kok pelan. Tapi lihat spedometer lebih dari 200 km/jam, tapi wong namanya mobil bagus nggak kerasa, ini 200 kok anteng saja. Saya tengok-tengok di spedonya lebih dari 200. Deg-degan juga," ujarnya.


Jokowi juga menceritakan kunjungan kerjanya ke Arab Saudi. Saat turun di Jeddah, ia disambut langsung Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud.

"Saat saya ke Saudi Arabia, saya kaget dan semua juga kaget saya dijemput di depan pintu pesawat. Memang Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia, kita direspeki. Tapi kita sendiri yang nggak ngerti

," kata Jokowi.

"Saya tanya ke Raja Salman, kenapa mereka tidak banyak berpartner dengan Indonesia, padahal negara mereka besar dengan petrodolar melimpah, apa jawabnya? 'Wong nggak ada Presiden Indonesia ke sini, menteri-menterinya juga nggak ke kita,'" tambahnya. (dhn/dhn)


about:reader?url=https%3A%2F%2Fm.detik.com%2Fnews%2Fberita%2Fd-3990847%2Fcerita-jokowi-deg-degan-diajak-ngebut-putra-mahkota-uea-200-kmjam





Jangan2 merek esemka emoticon-Ngacir

Jadi protokoler itu cuma berlaku di indo diluar indo terserah yg punya negara ybs

Dl th 70an si faisal yg datang kesini kok krn mereka yg butuh indonesia buat meyakinkan jual minyak hanya pakai usd. emoticon-Ngakak

Memang mau menangnya sendiri dr dahulu tuh ngarab
0
4.7K
78
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan