tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Fadli Zon: Ada Upaya Penggiringan Opini agar Prabowo Tak Jadi Capres 2019


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerinda Fadli Zon menilai belakangan ini muncul berbagai upaya atau penggiringan opini yang bertujuan agar ketua umumnya, Prabowo Subianto, tidak maju sebagai calon presiden pada pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Menurut Fadli, sejumlah opini yang brrkembang menginginkan Prabowo atau Partai Gerindra mengajukan pasangan calon lain atau sebagai "king maker".

Mengingat, beberapa hasil lembaga survei menunjukkan elektabilitas Prabowo berada di bawah Presiden Joko Widodo.

"Kami di Gerindra menginginkan Pak Prabowo, yang saya jadi heran kok berusaha supaya tidak Pak Prabowo? Ini ada upaya penggiringan opini supaya Pak Prabowo jadi king maker, supaya Pak Prabowo jadi cawapres," ujar Fadli saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (23/4/2018).

"Ini menurut saya agenda setting-nya semacam ini tidak sehat bagi demokrasi kita," ucap politisi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR itu.

Baca: Fadli Zon Tidak Percaya Elektabilitas Prabowo Terus Menurun

Fadli pun membantah adanya pembicaraan terkait tiga opsi saat Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno bertemu dengan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy pada Kamis (19/4/2018).

Ia memastikan Sandiaga tidak menawarkan Prabowo untuk menjadi cawapres pendamping Presiden Jokowi.

Selain itu, Fadli menegaskan bahwa Partai Gerindra telah satu suara dalam mengusung Prabowo sebagai capres.

"Saya tanya kepada Pak Sandiaga Uno, tidak ada itu (pembasan tiga opsi). Saya dua malam lalu bertemu dengan Pak Sandi, tidak ada pokoknya. Enggak ada, Pak Prabowo tidak pernah ada opsi di luar menjadi capres," kata Fadli.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Arsul Sani menyatakan, pertemuan Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy dengan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno untuk membahas tiga opsi pada Pemilihan Presiden 2019.

Ketiga opsi Pilpres 2019 itu adalah pertarungan ulang atau rematch Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, ditunjuknya sosok lain oleh Prabowo sebagai calon presiden (capres) dari Partai Gerindra, dan bersatunya Jokowi dengan Prabowo.

"Yang bisa saya sampaikan bahwa dari pertemuan tadi malam itu, semua opsi yang ada, baik terkait Prabowo maupun Jokowi, masih terbuka bagi kami. Opsi yang ada itu," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (20/4/2018).

Arsul menambahkan, sebagai Ketua Tim Sukses Pemenangan Partai Gerindra pada Pilpres 2019, wajar jika Sandiaga diutus Prabowo bertemu Romahurmuziy untuk membicarakan tiga opsi tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fadli Zon: Ada Upaya Penggiringan Opini agar Prabowo Tak Jadi Capres 2019"
Penulis : Kristian Erdianto


Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2...di-capres-2019

---

Baca Juga :

- Soal Deklarasi Capres, Fahri Hamzah: Yang Mengerti Situasi Di Lapangan Permainan Hanya Anis Matta

- Pengamat Nilai 2 Paslon Capres-Cawapres Lebih Baik Ketimbang 3 Paslon Di Pilpres 2019

- Fadli Zon Sebut Konflik Di Internal PKS Sebagai Bagian Dari Dinamika Politik

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
393
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan