tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Minim Sentimen Positif, Rupiah Diprediksi Kembali Melemah


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat diprediksi cenderung melemah. Pelemahan tersebut imbas minimnya sentimen positif dari dalam negeri.

Bloomberg mencatat, pada perdagangan jelang akhir pekan ini, Jumat (13/4/2018), rupiah dibuka menguat ke level Rp 13.746 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp 13.778 per dolar AS.

“Pergerakan Rupiah dapat kembali cenderung melemah seiring tidak mampunya rupiah untuk memanfaatkan sentimen positif dalam negerI,” ungkap Analis Senior Binaartha Sekuritas Reza Priyambada dalam risetnya.

Kendati kata dia laju dolar AS kembali melemah setelah merespon komentar Trump dalam Twitternya yang dinilai dapat memicu peningkatan tensi geopolitik di Timur Tengah hingga global.

Akan tetapi, Reza bilang kondisi pelemahan dolar AS tidak banyak berimbas pada pergerakan rupiah yang kembali mengalami pelemahan.
Bahkan, adanya sejumlah sentimen positif seperti penilaian Bank Dunia terhadap pertumbuhan ekonomi Asia Timur dan Pasifik, terlebih Indonesia yang akan menguat dengan dukungan sektor investasi dan konsumsi swasta; hingga pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait pengawasan terhadap keuangan BUMN tidak juga membuat laju rupiah menguat.

“Rupiah diestimasikan akan bergerak dengan kisaran pada kisaran support Rp 13.774 dan resisten Rp 13.762 per dolar AS,” kata Reza.


Sumber : http://www.tribunnews.com/bisnis/201...embali-melemah

---

Baca Juga :

- Rupiah Masih Rentan Alami Pelemahan Lanjutan

- Meredanya Perang Dagang AS-China Diprediksi Kerek Laju Rupiah

- Sentimen Perang Dagang AS-China Mereda, Rupiah Diprediksi Menguat

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
306
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan