komunitasjalan2Avatar border
TS
komunitasjalan2
Tips Dan Trick Packing Lebih Ringan Dan Ringkas Untuk Traveling
Menurut Rick Steves, seorang travel blogger, ukuran seberapa baik seorang traveler itu bisa dilihat dari seberapa ringan barang bawaan yang dia bawa saat berwisata. Katanya, kalian tak dapat bepergian dengan berat, bahagia, dan murah. Pilih 2 diantaranya.


Pendapat tersebut ada benarnya. Packing, atau berkemas, merupakan sebuah hal paling esensial yang pasti akan dilakukan oleh semua wisatawan. Namun packing lebih dari sekedar membawa barang-barang yang diperlukan untuk sebuah perjalanan wisata dalam satu tas, karena packing juga merupakan sebuah seni; seni untuk mengatur semua barang yang dibawa agar dapat muat ke dalam tas/koper, seni untuk menyusun daftar barang-barang yang diperlukan, dan pastinya, seni untuk menyiasati agar kita bisa membawa barang yang kita perlukan namun tanpa membuat tas terlalu penuh sesak dan kelebihan muatan. Intinya, packing merupakan salah satu seni dalam traveling; dan akui saja, traveler yang sudah sering bepergian pun belum tentu menguasai seni packing agar barang bawaan tetap memiliki berat yang minimal, namun isinya maksimal.


Untuk tulisan kali ini, saya ingin berbagi tips packing agar traveler bisa bepergian dengan ringan, namun kali ini saya akan fokus membahas tips untuk mengakali barang bawaan agar kita bisa bepergian dengan ringkas dan ringan. Mudah-mudahan ada beberapa poin yang bisa membantu memberikan ilham bagi Jalan2ers yang masih kerap pusing tentang urusan packing saat berwisata.




 1. Kunci pertama agar kita bisa bepergian dengan ringan tanpa harus ribet karena terlalu banyak membawa barang bawaan, adalah dengan menentukan batas maksimal barang yang kita bawa. Rick Steves menyarankan untuk membatasi ukuran koper yang akan kita bawa, yaitu maksimal ukuran 9 x 22 x 14 (yang bisa dibawa ke kabin); sementara tak sedikit juga yang menyarankan tips yang lebih ekstrim, yaitu cukup dengan membawa tas punggung saja. Dengan membawa koper atau tas yang berukuran kecil, kita akan dituntut untuk kreatif dan selektif terhadap barang bawaan, dan keuntungan lainnya, kita bisa bepergian dengan ringkas tanpa perlu repot membawa tas berukuran besar dan tak perlu khawatir akan kelebihan muatan.




Lha, kalau membawa tas yang terlalu kecil, barang-barang akan muat nggak ya? Nah, disinilah pentingnya mengetahui tips untuk mengemas barang. Salah satu cara terjitu agar sebuah tas bisa memuat barang lebih banyak, adalah dengan menggulung semua baju yang akan dibawa dan bukannya menyusunnya dengan cara dilipat/ditumpuk. Menggulung baju akan membuat baju menjadi lebih ringkas dan padat dan akhirnya menghemat ruang di dalam tas.





Dengan membatasi ukuran tas dan jumlah tas yang akan dibawa, kita nggak perlu membawa terlalu banyak tas yang akhirnya malah akan menyulitkan saat berwisata

 

2. Selektif dalam memilih barang bawaan. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yang paling mudah adalah dengan membuat daftar packing list barang-barang yang akan dibawa. Adapun cara lainnya adalah dengan menggelar semua barang yang akan dibawa di atas karpet, dan pegang satu persatu sambil berpikir kalau saya nggak bawa ini, bakal repot nggak ya dan bukannya kira-kira ini akan terpakai atau tidak. Pemikiran tentang seberapa penting nilai sebuah barang otomatis akan membuat kita jadi lebih selektif dalam memilih barang yang akan dibawa.


3. Jangan ragu untuk mencuci baju selama di perjalanan. Dengan mencuci dan menyetrika baju selama berwisata, kalian tak perlu membawa banyak baju yang hanya akan memenuhi tas/koper saja. Malas mencuci? Cari saja laundry kiloan, atau mesin laundry di kota tujuan wisata kalian. Gampang kan?


4. Jeli dalam memilih pakaian yang akan dibawa. Pilih pakaian dengan bahan yang ringan dan bisa dipakai untuk beberapa kesempatan. Misalnya saja celana panjang dengan resleting yang bisa diubah menjadi celana pendek, sehingga kalian tak perlu membawa celana pendek tambahan. Atau bisa juga membawa jaket yang bisa dimanfaatkan menjadi bantal/guling. Tips lainnya, jika bepergian ke daerah yang dingin, alih-alih membawa mantel tebal yang akan memenuhi isi koper, lebih baik mengenakan beberapa layer pakaian untuk menghangatkan badan. Tips menyeleksi pakaian ini sebetulnya ada beberapa macam, mungkin kapan-kapan akan saya ulas secara khusus dalam kesempatan lain.


5. Jangan terlalu memikirkan skenario terburuk. Kecuali kalian bepergian ke daerah pedalaman, saat ini beberapa barang esensial mudah didapat dimana saja. Misalnya, pembalut (untuk wanita), pencukur jenggot, sabun mandi, krim muka, dan sebagainya. Jadi kalian tak perlu berubah menjadi mini market dengan membawa semua peralatan yang mungkin akan dibutuhkan nanti, karena itu hanya akan membuat tas menjadi penuh (dan tentu saja berat).


6. Memanfaatkan kantong kemas, compression bags, ziplock bags, dan sejenisnya. Dewasa ini sudah banyak dijual plastik khusus untuk berkemas yang bisa di vakum, sehingga barang bawaan kita akan lebih ringkas, tidak berceceran, dan pastinya lebih ringan dan lebih muat banyak di dalam tas. Keuntungan lainnya, compression bags ini juga kedap air sehingga dapat melindungi barang-barang bawaan jika teman-teman akan menjelajah tempat dengan cuaca yang ekstrim. Atau, teman-teman bisa menggunakan packing cube untuk mengorganisir barang bawaan sehingga bisa memaksimalkan ruang dalam tas.



Contoh compression bag


7. Membawa toiletries dalam kemasan yang mini. Mungkin ini tips standar yang pastinya sudah banyak diketahui oleh wisatawan, namun tak ada salahnya saya tuliskan lagi disini. Ya, membawa toiletries dalam kemasan yang mini maupun kemasan travel sangat bermanfaat untuk meminimalkan bobot barang bawaan yang akan kita bawa.

 

Kira-kira ada tambahan tips lainnya kah? Feel free to share! 



0
11.8K
77
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan