stealth.modeAvatar border
TS
stealth.mode
Para Rapper Indonesia yang Paling Berpengaruh

SIAPA sih yang enggak kenal musik rap yang juga sering disebut musik hip-hop? Zaman sekarang kalau ngomongin musik jenis ini kamu mungkin akan langsung terbayang rapper-rapper yang sering kita dengar, misal Puff Daddy atau Diddy, Kanye West, Nelly, 50 Cent, ataupun Eminem. Mereka masing-masing memang memberikan sentuhan khas ke rap mereka, tapi mereka sama sekali bukan pencetus jenis musik ini. Mereka hanyalah cucu atau bahkan cicit dalam sejarah musik rap. Ini karena asal muasal rap muncul sejak tahun 1970-an. (P Diddy waktu itu masih anak-anak dan dikenal dengan nama aslinya, Sean Combs. Apalagi si Eminem, dia masih bayi bernama Marshall Mathers dan jangankan ngomong kasar—ngomong aja belum bisa kali!)

Berbeda dengan di Indonesia, musik rap masuk di indonesia pada awal tahun 90-an dan beken di tahun 2010 akhir. Musik hiphop Indonesia sempat tenggelam antara tahun 2011 - 2015. Namun muncul lagi ke permukaan karena dipicu oleh you know who—nanti saya sebutkan di akhir trit. Inilah dia para rapper Indonesia yang paling berpengaruh.

1. Benyamin Sueb: Rapper (Tak Resmi) Pertama Indonesia

Setidaknya begitulah tulis Bens Leo mengenai sejarah musik rap di Indonesia. Yang unik adalah kalau biasanya rap dinyanyikan dengan iringan musik hip-hop, Benyamin melakukannya dengan iringan musik Gambang Kromong. Yang ini, rasanya sampai sekarang, agak susah cari pembandingnya, tentang siapa musisi yang bisa dengan bangga dan penuh gaya menyanyikan (tanpa sengaja) nyanyian rap di iringan musik tradisional seperti Bang Ben ini.

Masih dengan tak sengaja, kemudian ada Sys NSdan Farid Hardja yang ikut menyanyi dengan gaya ini. Cukup mengagetkan untuk tahu bahwa sejarah musik rap di Indonesia justru diawali oleh orang-orang yang jauh imagenya dengan musik hip-hop. Kalau gitu, kira-kira Iwa K lebih terpengaruh dari gaya rap Benyamin S, Farid Hardja atau Sys NS?

2. Iwa K: Rapper (Resmi) Pertama Indonesia

Iwa K adalah seorang penyanyi rap (rapper) dan juga seorang pelopor musik rap berkebangsaan Indonesia. Di Indonesia, nama Iwa sudah sangat menyatu dengan musik rap. Pada era 80-an, saat anak muda dilanda musik rock, Iwa sudah mulai bergelut dengan musik rap, sebuah genre musik yang lebih menekankan pada teknik berceloteh, dibanding instrumen musik. Kecintaannya pada musik asal Amerika Serikat ini bermula dari kesenangannya bermain breakdance. Iwa sangat terpikat oleh gaya bertuturnya yang begitu "groovy", dinamis dan jujur sebagai medianya untuk berkreasi.

3. Bondan Prakoso & Fade 2 Black

Bondan Prakoso & Fade 2 Black merupakan kolaborasi musikal antara Bondan Prakoso (musisi, bassis) dan Fade 2 Black (grup rap beranggotakan Titz, Santoz dan Lezzano). Bondan memang bukan rapper, tapi tanpa betotan bass dan aransemennya, mungkin Fade 2 Black tak akan seperti sekarang. Mereka pun menciptakan beberapa lagu dengan sentuhan Rap, Rock, dan Funk. Bondan Prakoso bertanggung jawab di sisi instrumen, looping dan aransemen, sedangkan Fade 2 Black menggarap lirik lagunya. Bondan Prakoso & Fade 2 Black pun menuai beragam prestasi, diantaranya adalah Best Rap Album Production dalam Indonesian Music Award 2006 dan 2008. Sayangnya, pada tahun 2013 mereka berpisah karena memiliki proyek sendiri-sendiri.

4. Saykoji

Saykoji masih seangkatan dengan Bondan & Fade 2 Black. Bedanya, Saykoji masih aktif berkarya hingga saat ini. Saykoji hanya terdiri satu penyanyi, yakni Ignatius Rosoinaya Penyami, atau lebih sering dipanggil Igor. Sebelumnya, Igor tidak terlalu menyukai musik rap, karena musik rap ia anggap tidak jelas dalam melantunkan syair. Namun saat mendengarkan musisi rap Indonesia, Black Skin, Iwa K, dan Neo akhirnya ia mulai menyukai musik rap dan mempelajarinya lebih lanjut. Ia memilih nama Saykoji sebagai nama panggungnya. Hal ini berdasarkan pengalamannya sewaktu masih bersekolah. Pada saat itu, ia dikenal sebagai siswa yang penyendiri, sehingga pernah disebut sebagai psycho. Dari julukan inilah, nama Saykoji (ejaan Inggris-Indonesia untuk Psycho G) muncul.

5. Marzuki Mohammad: Pelopor Rap Jawa

Mohammad Marzuki, pria kelahiran Klaten, 21 Februari 1975, bisa dikatakan sebagai inspirator bagi musisi hip-hop Indonesia, khususnya di Yogyakarta. Tiga tahun sebelum Jogja Hip Hop Foundation berdiri, dia sudah merambah luar negeri. Bersama Jogja Hip Hop Foundation, ia pernah manggung di Singapura, Amerika, dan terakhir pada November 2017 lalu melakukan Tur Eropa. Di dunia hip-hop, Juki dikenal dengan nama panggung Kill The DJ. Nama itu baru dipakainya tahun 2001. Alasannya, ketika itu dia melihat sebagian kaum muda mendewakan rave party (pesta semalam suntuk dengan elektronik musik yang dimainkan para DJ).

Terkadang dia menggunakan nama Chebolang, terutama untuk garapan desain grafisnya. Hal ini merupakan sosok kontroversial dalam kitab berbahasa Jawa, Serat Centhini, yang selalu gelisah mencari jati diri. Juki tampaknya merasa kegelisahan seperti dialami Chebolang juga menimpa dirinya. Juki mencontohkan, saat mendengar rekaman telepon Anggodo Widjojo dengan beberapa orang yang diputar dalam sidang Mahkamah Konstitusi, dia merasa harus menyalurkan kegelisahannya. Maka muncullah lagu ”Cecak Nguntal Boyo”, yang dia nyanyikan saat ikut berunjuk rasa di Jakarta.

Meski hip-hop jawa relatif tak mendatangkan keuntungan materi besar, Juki tetap menekuninya. Untuk mempertahankan keberadaan hip-hop jawa, 40 kitab berbahasa Jawa koleksinya menjadi sumber inspirasi bagi Juki yang tak ada habisnya. Juki bercerita, dia tertarik pada kitab berbahasa Jawa justru ketika berada di Perancis untuk mendalami musik elektronik pada 2000.

6. NDX AKA dan Pendhoza: Musisi Hiphop Dangdut Pertama

Siapa penggemar Via Vallen dan Nella Kharisma di sini? Yang bukan penggemarnya pun pasti pernah dengar lagu hits seperti Sayang atau Bojo Ketikung. Tapi siapa pencipta kedua lagu yang sangat populer tersebut? Ternyata bukan Nella atau Via. Lagu Sayang dan Bojo Ketikung adalah karya dari rapper asal Bantul, NDX AKA. Mereka adalah duo rapper yang beranggotakan Nanda dan Fajar. NDX AKA dibentuk sekitar tahun 2011.

Lagi - lagi dari Bantul. Warga Bantul wajib bangga ini. Tak lama setelah NDX AKA dibentuk, Lewung dan Sandi mendirikan Pendhoza pada tahun 2012. Lagu andalan mereka yaitu Aku Cah Kerja dan Bojo Galak.

7. Brian 'Rich Brian' Imanuel: Rapper Indonesia Pertama yang Masuk Chart Billboard

Brian Imanuel atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Rich Chigga adalah seorang rapper asal Indonesia. Rich Chigga memulai debutnya dibidang musik lewat video musiknya di youtube yang menjadi viral ke mancanegara sehingga mendapat reaksi dari rapper dunia seperti Ghostface Killah, Desiigner, Tory Lanez dan lain-lain. Karena kesuksesannya itu pada tahun 2017 Rich Chigga mengadakan tour di Amerika Serikat dibawah naungan label Hip-Hop 88rising.

Kini Rich Chigga sudah dapat diakui Hip-Hop dunia lewat Collabnya dengan musisi rapper dunia, seperti Ghostface Killah, Pouya, XXXtentacion, Keith Ape, Young Thug dan Rich The Kid di single terbarunya dengan DJ asal Amerika Serikat Diplo. Selain itu juga singlenya "Dat Stick" menempati posisi ke 4 di Chart Billboard Bubbling Under R&B/Hip-Hop Singles, posisi 5 di Billboard Spotify Velocity, dan posisi ke 7 di Billboard Emerging Artist.

8. Young Lex

Judul trit ga nyebutin pengaruh baik atau buruk kan? Jadi ga salah dong kalo saya masukin Young Lex, hehe. Inilah sosok yang saya sebut sebagai You Know Whodi awal trit yang membangunkan para rapper Indonesia dari tidur lelapnya. Jadi, dia punya pengaruh baik juga karena memacu rapper lain untuk lebih kreatif.

Banyak alasan untuk menjadikan Young Lex sebagai sorotan. Selain karena kolaborasinya yang fenomenal bersama Awkarin, kepribadian Young Lex sendiri memang mengundang berbagai reaksi dari publik. Sebagai contoh dia berseteru dengan Iwa K karena kalimatnya yang dianggap kurang sopan saat wawancara dengan Metro TV News. Menurut Iwa K, dia mungkin tidak akan mempermasalahkan hal ini jika Lex tidak menghubunginya dan menyatakan bahwa statement itu adalah kalimat yang dipelintir media. Belum lagi, dia juga masih harus menghadapi 8 Ball yang juga tersinggung dengan salah satu ucapan Lex. Bukan pertama kalinya Young Lex mengungkapkan kalimat-kalimat yang dianggap angkuh. Sejak namanya banyak muncul di media, ada beberapa kalimat yang memang mengundang kontroversi dan dianggap sebagai simbol keangkuhan sang rapper.

Sekian trit saya. Jadi siapa rapper favorit kalian? Iwa K, Saykoji, atau malah Young Lex? emoticon-Big Grin

Sumber
Thanks to Wikipedia & Google
Polling
0 suara
Siapa favoritmu?
Diubah oleh stealth.mode 03-03-2018 13:38
0
36.4K
169
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan