HOT THREAD KE 141
*05 Maret 2018*




Selamat pagi, siang, sore, petang, dan malam kawan - kawan kaskuser semua yang baik hati. Bertemu kembali di thread sederhana ane.




Tujuan utama sebuah berita di tayangkan adalah untuk memberikan informasi kepada khalayak umum. Namun di balik informasi yang di beritakan tersebut, ada sebagian orang yang mengambil keuntungan darinya. Misalnya saja berita kriminal, oleh para pelaku kriminal lain malah di jadikan inspirasi untuk melakukan modus tindak kejahatan yang sama. Mereka mempelajari, mencopy, dan memodifikasi modus agar tindak kejahatan yang mereka lakukan berhasil.

Seperti umum kita ketahui, banyak sekali modus - modus kejahatan baru bermunculan setiap harinya. Semisal modus penipuan, dari yang korbannya ratusan ribu hingga yang korbannya milyaran. Modus perampasan, baik yang dengan kekerasan hingga modus yang korbannya tak sadar kalau sedang di rampas kendaraannya. Dan masih banyak lagi modus tindak kejahatan lainnya. Di satu sisi, saat media memberitakan tindak kejahatan dengan modus baru, kita sebagai masyarakat umum bisa tahu modus operandi yang para pelaku kriminal lakukan, sehingga kita bisa mengantisipasi jika kejadian ini menimpa kita. Namun di sisi lain, hal semacam ini malah menjadi inspirasi pelaku kriminal berbuat tindak kejahatan.


Berita kriminal, selain berpotensi di tiru oleh pelaku kriminal lainnya, juga berpotensi untuk di tiru oleh orang awam. Jika akhir - akhir ini kita sering melihat berita pembunuhan, pemerkosaan, terorisme, bunuh diri, bahkan mutilasi, bisa jadi hal ini karena pengaruh berita kriminal. Tindakan meniru semacam ini di sebut sebagai copycat effect. Di kutip dari Wikipedia, copycat effect adalah peniruan terhadap sebuah perbuatan melanggar hukum –yang biasanya adalah pembunuhan atau bunuh diri- akibat dari pemberitaan dan exsposure yang gencar di media massa.


Namun kejahatan yang biasanya di tiru adalah kejahatan yang kemungkinan besar akan menjadi berita besar dan di ekspose oleh media juga. Misalnya kejahatan yang spektakuler, mengerikan ataupun unik. Alasan utama seseorang menjadi copycat adalah di karenakan rasa kagum terhadap pelaku tindak kriminal yang malah menjadi selebriti di media. Seperti kejadian miris yang terjadi beberapa bulan yang lalu, di mana seorang artis kurang terkenal tertangkap petugas karena tersangkut kasus narkoba, namun di hadapan media justru cengengesan. Akibat hal ini, justru wajahnya setiap hari mewarnai media kita. Ini bisa menjadi inspirasi orang lain untuk bertindak hal yang sama.


Apakah media layak di persalahkan karena berkat beritanya menimbulkan efek copycat ini? Menurut riset di bidang psikologi, meskipun para pelaku copycat terinsipirasi dari pemberitaan tindak kejahatan di media, namun sebelumnya mereka memang sudah memiliki catatan kejahatan, yang bisa di artikan mereka memang sudah menjadi pelaku kriminal sebelum menyaksikan berita kriminal sekalipun.

Tapi bukan berarti berita kriminal tak punya andil dalam menginspirasi dan memotivasi para pelaku kejahatan. Ancaman hukuman yang rendah yang selalu di tampilkan di akhir berita jadi salah satu penyebabnya. Selain itu over exposed terhadap pelaku kriminal maupun modus dan cara eksekusi perbuatan kriminal juga harus menjadi pertimbangan untuk mengurangi porsi berita kriminal.










Disclaimer : Asli tulisan TS
Sumur : Ini dan Ini
Sumur Gambar : Om Google