JPP, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan getaran satu detik yang terasa di Jakarta pada Jumat (26/1/2018) siang tadi adalah akibat gempa susulan yang terjadi di barat daya Lebak, Banten.

Menurut informasi di laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pada pukul 11.48 WIB gempa kekuatan 5,2 Skala Richter terjadi di laut, 79 kilometer barat daya Lebak. Getaran gempa itu terasa di Jakarta dan Bogor (I-II MMI), serta Tangerang dan Pandeglang (II MMI).

"Setelah gempa besar pasti akan diikuti oleh gempa-gempa susulan dengan magnitudo yang lebih kecil," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta.

"Itu terjadi karena pelepasan energi gempa karena lempeng tektonik mencari keseimbangan sistem lempeng," sambungnya. 

Sutopo mengatakan gempa susulan di Lebak siang ini berlangsung tiga detik dan di Jakarta getarannya terasa selama satu detik.

"Periode transisi itu berlaku hingga normal. Memang kita harus selalu meningkatkan kewaspadaan menghadapi gempa," ujarnya. (ant)


Sumber : https://jpp.go.id/peristiwa/lintas-d...-gempa-susulan

---

Kumpulan Berita Terkait PERISTIWA :

- Gunung Agung Masih Aktif, Ditandai Rekam Data Gempa Vulkanik

- Masih Ada Suplai Magma, PVMBG Deteksi Potensi Erupsi Susulan Gunung Agung

- Banjir Lahar, BNPB Imbau Warga Jauhi Sungai Berhulu di Gunung Agung