b.l.a.c.k.27Avatar border
TS
b.l.a.c.k.27
Sandiaga Sebut Luhut Desak DKI Bangun Pembangkit Listrik dari Sampah di Sunter
Sandiaga Sebut Luhut Desak DKI Bangun Pembangkit Listrik dari Sampah di Sunter
NURSITA SARI
Kompas.com - 22/01/2018, 13:04 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarya, Sandiaga Uno saat menghadiri acara Saudi Arabia Investor Forum 201& The Ritz-Carlton Jakarta Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2018).
Wakil Gubernur DKI Jakarya, Sandiaga Uno saat menghadiri acara Saudi Arabia Investor Forum 201& The Ritz-Carlton Jakarta Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2018).(Kompas.com/Sherly Puspita)

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk segera merealisasikan pembangunan intermediate treatment facility (ITF) atau pembangkit listrik bertenaga sampah di Sunter, Jakarta Utara.

ITF Sunter akan dibangun PT Jakarta Propertindo (BUMD DKI Jakarta) bekerja sama dengan perusahaan listrik milik pemerintah Finlandia, Fortum Power and Heat Oy, dengan skema build, operate, and transfer (BOT).

"Ini minggu terakhir yang diberikan oleh Pak Luhut kepada kerja sama Jakpro dengan Fortum karena minggu depan itu tanggal 1 Februari adalah deadline mereka mencapai kesepakatan tentang permasalahan B2B (business to business) untuk memulai segera pembangunan ITF Sunter," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/1/2018).

Baca juga : Pembangunan ITF Dinilai Akan Memperburuk Kualitas Udara di Jakarta

Sandiaga menyampaikan, hingga saat ini, PT Jakarta Propertindo dan Fortum belum menyepakati kerja sama kedua pihak. Pembahasan kerja sama itu masih alot. Sandiaga meminta PT Jakarta Propertindo dan Fortum segera menyepakati kerja sama keduanya.

"Pihak Jakpro sendiri melaporkan diskusinya sangat alot. Jadi, kami berikan tenggat waktu," kata dia.

Menurut Sandiaga, keberadaan ITF Sunter sangat ditunggu mengingat setiap harinya ada 7.000 ton sampah yang dihasilkan di Jakarta. Pembangunan ITF Sunter tinggal menunggu kesepakatan kerja sama karena lahannya sudah tersedia.

"Ini harus cepat ditindaklanjuti. Lahan sudah siap, clean and clear, tinggal dipakai," ucap Sandiaga.

ITF Sunter nantinya akan mengolah sampah di Ibu Kota dan mengubahnya menjadi tenaga listrik.

Baca juga : Djarot Yakin Pembangunan ITF Sunter Akan Kurangi Jumlah Sampah

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Satya Heragandhi sebelumnya menjelaskan, sampah-sampah akan diubah menjadi 35 megawatt listrik yang akan bermanfaat untuk warga Jakarta, khususnya kawasan Sunter.

"Intinya thermal technology di mana sampah dibakar pada suhu sekitar 1.200-1.600 derajat dengan kualitas sampah distudi bersama-sama. Itu bisa menghasilkan energi tambahan 35 megawatt," kata Satya, 14 Desember 2017.

http://megapolitan.kompas.com/read/2...dari-sampah-di

kalo sampe terwujud dan sampe bisa menghasilkan listrik 35MW ya baguslah
0
951
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan