vnicce
TS
vnicce
Itinerario, kunci perjalanan Belanda ke Timur 4 abad lalu

Quote:

Demikianlah sepenggal kecil cerita dari buku Rahasia Meede, Misteri Harta Karun VOC, karangan ES Ito. Buku fiksi yang sarat dengan cerita sejarah Jakarta dan Indonesia pada umumnya. Buku ini sudah lama terbit, tahun 2007. Salah satu buku fiksi berbahasa Indonesia yang paling menarik yang pernah saya baca. Sangat layak untuk dijadikan koleksi pribadi. Dulu saya pernah kehilangan buku ini karena dipinjam teman. Sekarang, bertahun-tahun kemudian, baru saya mendapatkannya lagi. Terima kasih utk pedagang buku bekas online.

Meskipun begitu saya tidak akan membahas mengenai buku tersebut, mungkin di lain waktu. Kali ini topiknya adalah Jan Huygen van Linschoten yang disebutkan di atas.


Jan Huygen van Linschoten

Jadi siapakah Jan Huygen van Linschoten ini? Dia adalah penulis buku Itinerario. Sebuah buku yang diterbitkan pada akhir abad 16 yang menjadi kunci bagi Belanda menjelajah ke Timur dan menjadikan VOC sebagai perusahaan dagang terbesar di dunia pada abad 17 sd abad 19. Topik mengenai Itinerario pernah ditulis oleh agan qwe2113, dengan judul Inilah Itinerario, Buku Penyebab Indonesia Dijajah Belanda 3,5 Abad. Tulisan ane dari sudut yang berbeda dan melengkapi tulisan agan qwe2113.

Seperti kutipan di awal, Jan Huygen lahir di Haarlem, Belanda, pada tahun 1563. Pada usia 16 tahun, Jan Huygen pindah ke Spanyol, mengikuti kakaknya, Willem, yang menjadi pedagang di Seville. Dia menetap dan bekerja di sana sampai tahun 1580. Sampai kemudian dia pindah ke Lisbon dan bekerja dengan pedagang lain. Karena satu dan lain hal kemudian dia berhenti, dan, dengan bantuan Wilem, pindah bekerja menjadi sekretaris Uskup Portugis, Dominican Vincente de Fonseca, di Goa (India).

Pada abad ke 14 dan 15, Inggris, Belanda dan Perancis belum menjadi negara kolonial. Perdagangan dunia dimonopoli oleh Spanyol dan Portugis. Ke dua negara ini punya sejarah panjang yang kadang bertemu. Pernah dalam satu kerajaan yang sama. Tapi juga bersaing dalam ekspansi kolonialnya. Jjalan ke Timur hanya dikuasai oleh mereka. Pengetahuan tentang arah, navigasi, peta, kondisi geografis, kondisi masyarakat, dll dimiliki Portugis dan Spanyol. Keberadaan Jan Huygen sebagai sekretaris Uskup Portugis menjadi berkah tersendiri.

Selama tinggal di Goa, Jan Huygen melakukan observasi mendalam dan membuat catatan. Dia mencatat mengenai kondisi masyarakat di sana yang berasal dari berabgai kebangsaan seperti Eropa, India, dan orang Asia lainnya. Dia juga mendapat akses ke peta-peta dan informasi rahasia lainnya sehubungan dengan jalur perdagangan dan navigasi Portugis di Asia Tenggara. Skill kartografi dan menggambarnya sangat membantu untuk menyalin peta secara lengkap, termasuk informasi nautikal dan perdagangan. Beberapa yang dia salin bahkan merupakan rahasia Portugis selama lebih dari seabad.

Jan Huygen menikmati tinggal di Goa, dalam satu suratnya dia bahkan membayangkan tinggal di sana pada hari tuanya. Tetapi kemudia musibah terjadi, Kematian dari Wilem dan Uskup sponsornya memaksa dia kembali ke Portugis. Sekembalinya ke Portugis, setelah melaporkan perjalanannya, Jan Huygen kembali ke kampung halamannya di Belanda.

Singkat cerita, sekembalinya ke Belanda, Jan Huygen menuliskan pengalamannya tersebut dalam buku Itinerario. Dalam penyusunan buku ini, Jan Huygen mendapat bantuan dari banyak ahli lainnya. Salah satunya adalah Petrus Plancius, seorang ahli pembuat peta dari Belanda. Bagian peta yang disebut , Exacta & accurata delinatio… regionibus China, Cauchinchina, Camboja, sive Champa, Syao, Malacca, Arracan & Pegudi buku Itinerario, dibuat oleh Petrus.

Spoiler for Sampul Itinerario:



Spoiler for Exacta & accurata delinatio… regionibus China, Cauchinchina, Camboja, sive Champa, Syao, Malacca, Arracan & Pegu:


Secara singkat Itinerario berisi informasi perjalanan dari Portugis ke Goa, pergi pulang. Informasi pengamatan mengenai kondisi sosial dan ekonomi di sana, juga bagaimana Portugis memegang kendali di sana. Selama di Goa, nampaknya dia juga melakukan perjalanan atau mendapat informasi mengenai perjalanan Portugis ke Malaka dan Indonesia. Sehingga di buku tersebut juga terkandung informasi berharga mengenainya. Informasi ini sanga berharga sebagai langkah awal perjalanan Belanda ke Asia tenggara dan pendirian VOC. Dan tentunya berisi peta dan navigasi ke Timur tersebut.

Bukunya gan, versi digital bisa lihat di sini: Itinerario
Itinerario juga diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Buku digitalnya bisa dilihat di sini gan:
The voyage of John Huyghen van Linschoten to the East Indies

Demikian cerita singkat awal mulanya Belanda menemukan jalan ke Timur (yang kemudian berlanjut menjadi penguasa Nusantara selama 350 tahun). Mudah2an menambah wawasan kita semua.

Beberapa sumber
1. Key to the East: Jan Huygen van Linschoten’s 'Itinerario'
2. Jan Huyghen van Linschoten
3. Exacta & accurata delinatio… regionibus China, Cauchinchina, Camboja, sive Champa, Syao, Malacca, Arracan & Pegu






Diubah oleh vnicce 15-01-2018 11:24
0
21.1K
73
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan