Musik Indie Semakin Digemari. Ini Penyebabnya!

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Musik Indie Semakin Digemari. Ini Penyebabnya!

frontalbaby

12-01-2018 02:09

Musik Indie Semakin Digemari. Ini Penyebabnya!

HOT THREAD #29

emoticon-Kiss (S)

Holaaa agan-sista sejagad Kaskus.. emoticon-Kiss (S)

Frontalbaby kembali lagi dan siap menyajikan thread yang mudah-mudahan menarik dan bermanfaat buat agan-sista semua.. emoticon-Embarrassment

Thread ini dijamin no repost dan no copas karena asli dibuat oleh ane sendiri berdasarkan pengalaman, pemikiran, dan pengamatan ane. emoticon-Smilie

Buat agan-sista penggemar musik indie, pasti bisa merasakan jika semakin ke sini, semakin banyak orang yang menyukai dan memutar musik-musik indie. Beberapa tahun lalu, nama-nama seperti Payung Teduh, Sore, Efek Rumah Kaca, Danilla, Senar Senja, hingga Endah N Rhesa hanya dikenal oleh segelintir kalangan. Jikapun ada masyarakat awam mendengar namanya, hanya sebatas mengetahui bahwa mereka adalah musisi indie. Perihal musiknya seperti apa, banyak yang masih asing. Dulu, musik mereka hanya bisa didengar di program khusus indie di radio/televisi, panggung pensi, event musik indie off air, dan beberapa tempat tertentu seperti distro atau kafe. Namun kini, musik-musik mereka bisa didengar di manapun. Di kafe-kafe, pertokoan, swalayan, bahkan di dalam angkutan umum hingga pedagang kaki lima di pinggir jalan pun sering ane temui sedang memutar musik indie.

Memangnya apa sih, yang membuat fenomena demam musik indie kini semakin meluas?

Mari simak thread ane selengkapnya, gan sist!
emoticon-Malu

Quote:

1. Media Promosi yang Mudah & Murah

Spoiler for Media sosial memudahkan segalanya:

Di zaman old, mempromosikan karya musik indie hanya bisa dilakukan melalui radio atau TV tertentu, itu pun terbatas hanya untuk musisi-musisi indie yang sudah lolos kualifikasi mereka. Beda dengan zaman now yang sudah ramai oleh berbagai media sosial yang bisa dijadikan sarana promosi. Mulai dari facebook, twitter, instagram, hingga youtube. Semua bisa digunakan untuk memperkenalkan dan mempertunjukan skill musik setiap musisi indie. Masyarakat pun semakin mudah mengenal karya-karya musisi indie. Apalagi mereka juga bisa berinteraksi langsung dengan sang musisi.

Quote:

2. Recording Semakin Mudah

Spoiler for Recording bisa di manapun:

Beberapa tahun ke belakang, studio musik yang bagus mungkin hanya tersedia di kota-kota besar. Kini, di kota-kota kecil pun sudah banyak terdapat studio musik yang bisa menghasilkan audio recording dengan kualitas tinggi. Sehingga, musisi di daerah manapun bisa lebih mudah berkarya. Tak hanya studio sewaan, kamar sendiri pun di zaman now sudah bisa menjadi studio recording yang oke. Contohnya musisi Adhitia Sofyan yang beberapa albumnya ia produksi di kamar sendiri.

Dengan perangkat audio yang harganya semakin terjangkau, ditambah aneka software musik, dan ilmu dari video-video tutorial, sudah banyak musisi yang bisa menghasilkan karya sekaligus meraup rupiah hanya dari kamar pribadinya. Maka semakin banyaklah orang-orang berbakat musik yang lebih tertarik memproduksi musik sendiri ketimbang melalui jalur major label. Semakin banyak pula youtuber yang meng-cover lagu-lagu indie, yang secara tidak langsung, telah membantu menyebarkan musik indie.

Quote:

3. Pergeseran Tren & Selera Masyarakat

Spoiler for Move on nih selera musiknya:

Jika di zaman past, musik indie sering dianggap sebagai musik yang aneh, maka masyarakat di zaman now justru sangat mengapresiasi musik indie. Bahkan tak jarang yang menilai musik indie memiliki otentisitas dan keistimewaan tersendiri dibanding musik yang diproduksi lewat jalur mayor. Popularitas musisi indie di zaman now sudah tak kalah oleh musisi dari major label. Sebuah bukti bahwa masyarakat semakin mengenal musik indie.

Di kalangan anak muda pun, level pengetahuan dan kecintaan terhadap musik indie menjadi semacam indikator keren-tidaknya seseorang. Pokoknya kalo suka musik indie itu keren, artsy, dan kekinian banget gitu. emoticon-Big Grin

Quote:

4. Kejenuhan Masyarakat terhadap Musik Mainstream

Spoiler for Jenuh:

Pesatnya perkembangan media membuat akses masyarakat terhadap hiburan semakin terbuka dengan mudah, termasuk hiburan berwujud musik. Melalui media sosial, masyarakat semakin mengenal banyak genre dan musisi berbakat yang selama ini tidak pernah/jarang tampil di televisi. Dari sanalah, masyarakat seolah tersadar bahwa selama ini sebenarnya musik yang enak dinikmati tidak hanya berasal dari musisi-musisi label mayor. Musisi-musisi indie pun banyak menghasilkan musik yang mampu memanjakan telinga. Apalagi tema-tema lirik yang mereka usung pun seringkali unik, tidak mainstream. Sementara musik-musik dari jalur mayor cenderung terkungkung dalam tema-tema sebatas percintaan. Ditambah genre musik yang itu-itu saja.

Masyarakat seolah mengalami kejenuhan dan musik indie menawarkan suguhan musik yang fresh, tidak mainstream, dengan pilihan yang jauh lebih beragam. Wajar jika semakin banyak masyarakat yang berpaling pada musik indie dan menemukan kenyamanan dari sajian musiknya.

Di satu sisi, sebagai penikmat musik indie, ane ikut bangga dan bahagia karena musisi-musisi favorit ane kini semakin populer dan 'laku'. Di sisi lain, ane merasa nilai eksklusifitas dari musik indie memudar karena kini hampir semua orang sudah mendengarkan musik indie. Kesyahduannya pun jadi berkurang jika sebuah lagu terlalu sering diputar di banyak tempat. Ane berharap, musisi-musisi indie di negeri kita bisa tetap mempertahankan kualitas musiknya dan tetap berjalan di jalur indie.

Agan-sista yang suka musik indie, gimana nih pendapatnya? Boleh dong, sharing di bawah. emoticon-Kiss (S)

Segitu dulu deh thread ane. Terima kasih buat agan-sista semua yang udah mampir buat baca, komen, dan rate thread ane. Buat yang mau kirim cendol juga boleh banget loh emoticon-Cendol (S)