Bicara tubuh gemuk, pastinya akan menimbulkan efek kurang percaya diri pada sebagian orang, kemudian mereka pun berusaha untuk diet ketat.

Seperti halnya saya dengan minum secangkir kopi tiap pagi merupakan diet pengganti sarapan pagi, namun entah mengapa tak pernah ada perubahan bentuk tubuh, sepertinya gemuk sempurna sudah berat yang ideal yang saya suka.



Namun gemuk merupakan musibah bagi sebagian orang khususnya sista, terkadang ada juga diet yang salah mereka lakukan hingga berujung kematian.

Namun saat ini diet ketogenik lagi booming untuk generasi millenial saat ini. Berbeda dengan diet yang lain, diet ketogenik justru diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat. Mekanisme diet ini mengandalkan pemecah lemak yang biasanya sering kita lakukan saat puasa atau kelaparan, sehingga lemak menjadi sumber energi utama dan bukan karbohidrat.

Untuk sumber lemak dalam diet ketogeniknya sendiri, bisa diperoleh dari alpukat, santan, dan minyak-minyak seperti olive oil, minyak sayur, dan canola.



Diet ketogenik merupakan bentuk pola makan yang memperbanyak konsumsi lemak dan mengurangi karbohidrat, untuk saat ini dianggap efektif untuk menurunkan berat badan, tidak sampai dua bulan badan kita akan menjadi lebih kurus.

Biasanya, kalau kalian mengkonsumsi karbohidrat maka akan menjadi energi, dan hal itu diperoleh dari bahan bakar yang bisa langsung digunakan tubuh dalam bentuk glukosa. Karbohidrat sendiri dapat ditemukan pada nasi dan roti, juga pada tepung, biji-bijian, sayuran, kacang polong, produk susu, dan buah-buahan. Namun kalau diet ketogenic makanan tersebut harus ditinggalkan.



Namun tahukah kalian program diet ini akan sangat berbahaya, bila ternyata diet ketogenik yang kita lakukan salah.

Sebab dengan tidak adanya keseimbangan asupan nutrisi akan membuat salah satu fungsi tubuh kita melemah, seperti asupan karbohidrat yang membantu fungsi otak dengan diet ketogenik bisa dapat dipastikan otak kita akan lambat untuk berfikir nantinya.

Karena sebenarnya diet ketogenic yang sedang populer ini hanya menyusutkan kadar air dalam tubuh, sehingga berat badan ikut menyusut. Karena air di dalam tubuh akan dilepaskan ketika tak ada asupan karbohidrat yang masuk.



Untuk kalian yang ingin diet harus tahu fungsi tubuh yang optimal, saya menyarankan agar kita tetap mengonsumsi karbohidrat minimal 120 gram per hari. Ada beragam jenis karbohidrat yang saya sarankan seperti karbohidrat kompleks, misalnya nasi merah, ubi, dan kentang. Namun bila tetap ingin konsumsi makanan tanpa karbohidrat haruslah dengan pengawasan dokter ya kawan.

Dan bila terjadi sesuatu pada tubuh hendaknya berhenti dan beralih dengan program diet yang lain.

Bagi kalian yang tak suka diet nampaknya kopi dan udut sangat istimewa ya kawan ...

Sruupuutt dolo kopinya kawan..



Penulis c4punk

Referensi

https://www.dietdoctor.com/low-carb/keto