Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Kalsel Rehabilitasi 16.800 Hektar Lahan Kritis Selama 2017


Sepanjang 2017 Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan berhasil merehabilitasi lahan kritis melalui Program Revolusi Hijau mencapai luas 16.800 hektar. Pada 2018 program Revolusi Hijau ini menargetkan penanaman seluas 35.000 hektar.



Keberhasilan penanaman di areal lahan kritis seluas 16.800 hektar ini merupakan peningkatan dari tahun 2016 yang tercatat hanya 1.000 hektar di seluruh wilayah Kalsel. Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq, Minggu (31/12) menilai angka 16.800 hektar pertahun ini menjadi hal yang menakjubkan bagi Pemerintah Provinsi Kalsel. Di tahun 2018 Dishut Kalsel berkeinginan menaikkan angka tersebut menjadi dua kali lipat, yakni 35.000 hektar.



Revolusi hijau bertujuan untuk memulihkan kembali, memperbaiki dan meningkatkan kondisi lahan yang rusak supaya dapat berfungsi secara optimal. "Angka 35.000 hektar ini adalah angka yang paling logis bisa dilaksanakan, itupun dengan menggerakkan sumber daya manusia yang peduli lingkungan," tuturnya.



Saat ini total lahan kritis yang harus di rehabilitasi Pemerintah Kalsel itu mencapai 640.000 hektar. Jika pemerintah bisa menanam 35.000 hektar pertahunnya, maka baru akan selesai pada 20 tahun ke depan untuk menutupi total lahan kritis. Tidak termasuk laju penambahan luas lahan kritis.



Target luas tanam 35.000 hektar ini terdiri dari beberapa kegiatan, yaitu reklamasi, rehabilitasi hutan dan kegiatan penghijauan. (OL-7)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...017/2017-12-31

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Trump : Rezim Opresif Iran Akan Runtuh

- Jokowi Jalan Santai di Malioboro

- Tahun Politik Ujian Stabilitas

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
306
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan