Jakarta: Menteri Perindustrian Airlangga Hartato resmi didaftarkan sebagai Ketua Umum Partai Golkar baru ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Airlangga terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar berdasarkan hasil keputusan musyawarah nasional luar biasa (Munaslub).


Wakil Sekretaris Jenderal Golkar Adies Kadier mengatakan pihaknya telah menyerahkan sejumlah berkas ke Kemenkumham. 'Kami bawa juga surat permohonan untuk dikeluarkan SK Menkumham terkait dengan adanya perubahan ketua umum, dan perubahan AD/ART,' kata Adies saat dikonfirmasi, Kamis, 21 Desember 2017.


Adies juga membawa surat keterangan Mahkamah Partai Golkar yang menyatakan tidak ada sengketa dalam gelaran munaslub. Anggota Komisi III DPR itu berharap Menkumha Yasonna Laoly segera mengeluarkan SK kepengurusan partai beringin.


'Kalau memang sudah tidak ada hal-hal yang ini, kami harapkan dalam satu atau dua hari ini bisa selesai surat SK Kumham kami yang baru,' tegas dia.


Baca: 5 Poin Pernyataan Politik Golkar Hasil Munaslub


Adies mengklaim tidak ada perubahan struktur kepengurusan di Partai Golkar yang didaftarkan ke Kemenkumham. Airlangga masih punya cukup waktu merombak pengurus DPP Golkar.


'Ini kan kita lihat ketua umum dikasih waktu satu bulan, kalau ada perubahan lagi tentu didaftarkan lagi dong,' ucap dia.


Munaslub menghasilkan empat keputusan. Pertama, menetapkan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum Partai Golkar. Airlangga menjadi ketua umum ke-11 partai beringin.


Keputusan kedua berkaitan masa jabatan ketua umum yaitu melanjutkan kepemimpinan periode 2017-2019 dan dapat diperpanjang melalui mekanisme Rapimnas.


Ketiga, penyempurnaaan anggaran dasar terkait pasal peralihan. Keputusan terakhir tentang restrukturisasi pengurus DPP partai beringin.



Sumber : http://news.metrotvnews.com/politik/...ke-kemenkumham

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Golkar Daftarkan Airlangga Sebagai Ketum ke Kemenkumham Besok

- JK akan Tutup Munaslub Golkar

- Analis: Menyatukan Kubu-Kubu di Internal Golkar Jadi Tantangan Terberat Airlangga