MODEL internasional, Isabella Khair Hadid, 21, turun ke jalan bersama para pengunjuk rasa anti-Trump di Oxford Street, London, Inggris, Sabtu (9/12).



Perempuan keturunan Palestina itu turut menyuarakan protesnya terhadap kebijakan Presiden AS Donald Trump yang mengakui status Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel.



Menurut Bella, keputusan Trump amat menyedihkan. Dirinya mengaku tak tahan menyaksikan berita di televisi yang mengabarkan kebijakan Trump tersebut. Pasalnya, sambung Bella, Jerusalem merupakan kota bagi semua agama, bukan milik satu golongan semata.



"Menonton siaran berita melihat kesedihan bangsa Palestina membuat saya menangis untuk generasi demi generasi bangsa Palestina. Jerusalem ialah rumah bagi semua agama. Saya rasa itu (keputusan Trump) membuat kita semua mundur lima langkah ke belakang dan membuat semakin sulit untuk hidup di dunia yang damai," ungkapnya saat mencurahkan kegelisahannya melalui akun media sosialnya.



Presiden Trump mengumumkan Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel pada Rabu, (6/11).



PBB, Uni Eropa, negara-negara Arab, dan Indonesia menolak keputusan Trump soal Jerusalem dan menilainya sebagai pelanggaran terhadap sejumlah resolusi PBB dan bisa mengganggu proses perdamaian antara Israel dan Palestina.



Setelah mendengar kabar itu, Bella mengaku sulit mengungkapkan pikirannya karena masalah pengakuan Jerusalem tersebut dinilainya sangat tidak adil.



"Perlakuan yang dialami bangsa Palestina tidak adil, sepihak, dan seharusnya tidak ditoleransi. Saya berdiri dengan Palestina," tegasnya.



Dia menambahkan, tidak ada kesempurnaan untuk ketidakadilan.



'Saya menantikan momen tepat untuk menuliskannya ke dalam kalimat yang sempurna, tapi saya sadar, tak ada kesempurnaan untuk ketidakadilan', tulis Bella Hadid melalui akun Instagram.



Terjebak kemacetan



Menurut pemberitaan sejumlah media Inggris, Bella bergabung dengan kerumunan massa yang memprotes kebijakan Trump itu di depan Kedubes AS.



Adik model internasional Gigi Hadid itu mengenakan gaun berwarna merah dan jaket bulu putih serta memakai sepatu hak tinggi.



Bella disebut baru saja usai berpesta dalam acara yang digelar perusahaan jam terkenal Tag Heuer yang berdekatan dengan lokasi demonstrasi.



Sesaat setelah meninggalkan pesta itu, mobil limosin yang ditumpanginya terjebak kemacetan akibat kerumunan pengunjuk rasa di depan Kedubes AS di dekat kawasan Hyde Park itu.



Bella lalu keluar dari mobil dan bergabung dengan para pengunjuk rasa selama beberapa menit sebelum kembali masuk ke mobilnya dan meninggalkan lokasi.



Ia dikabarkan sempat berfoto bersama (wefie) dengan pengunjuk rasa perempuan yang membawa bendera Palestina. (H-5)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...ina/2017-12-12

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Survei Internal PDIP Sebut Ganjar Calon Terkuat

- Duet Mantra dan Kerta Tertinggi

- Tolak Pembangunan Toko Modern di Blanakan, Subang