Agan dan sista yang suka kuliner pastinya penasaran dengan beberapa makanan dengan nama yang tidak biasa.

Kuliner yang berasal dari Sidoarjo ini terinspirasi dari lumpur panas lapindo. Dimana lumpur panas lapindo adalah bencana alam yang telah menenggelamkan rumah-rumah yang ada di porong, Sidoarjo dan telah banyak menimbulkan kerugian materi yang tak terhitung jumlahnya.
Mbak Nik akhirnya menciptakan menu kuliner unik yang menggunakan nama Lapindo pada tahun 2008. Bahan utama kuliner tersebut adalah ceker, dimana dibalik rasanya yang sangat nikmat, ceker ternyata memiliki banyak manfaat kesehatan seperti kandungan kalsiumnya yang tinggi yang sangat berguna untuk kesehatan tulang dan penguat otot kaki.
Menu kuliner ini dapat kamu kunjungi di jl. Soetomo Sidoarjo dekat alun-alun yang letaknya ada di PKL Amigos.

Kue lumpur adalah panganan ringan dengan bahan utama santan, kentang, tepung terigu dan telur. Sebagai pewangi digunakan vanilla dan seringkali diberi hiasan kismis dan kelapa muda iris dipermukaannya. Kue ini tergolong kue basah sehingga tidak tahan disimpan lama.
Proses pembuatan kue lumpur masih menggunakan tradisi tradisional dengan batubara sehingga memberikan kesan bahwa sisi budaya tidak ditinggalkan.
Menu kuliner ini dapat kamu kunjungi cabang stadion gelora delta kav. 32 Sidoarjo.

Pernah dengar atau bahkan pernah mampir mi pedes yang femes di Malang itu? Ternyata sekarang udah ada cabangnya di surabaya loh, iya mie setan ini lokasinya di Surabaya tepatnya di bratang Surabaya. Kuliner ini menyajikan mie dengan rasa pedas yang berlevel.
Bagi kamu penikmat mie, wajib untuk mencoba salah satu kuliner yang terkenal di Jawa Timur, bahkan sekarang mie setan baru saja membuka cabang di Sidoarjo, jadi kamu tidak perlu khawatir untuk menikmatinya di beberapa cabang.

Namanya cukup membuat bulu bergidik ngeri. Konon asal nama tersebut berawal dari jam buka warung yang terletak di jl. Embong malang ini cukup larut yaitu mulai pukul 22.00 wib. Sehingga nama setan disematkan.
Soal rasa, kuah hitam khas rawon yang terdiri dari bumbu rempah dan kluwak ditambah dengan irisan daging sapi tersebut cukup nikmat untuk di santap.

Minuman yang berasal dari Ngawi ini tergolong unik karena bahan-bahan meraciknya yang unik. Misalnya saja santan, gula tebu, kacang, roti tawar dan jahe.
Sajian wedang cemue ini paling pas dinikmati saat malam hari ditemani dengan gorengan hangat.

Untuk memperoleh cita rasa berkualitas tinggi dan lezat kue bajingan membutuhkan waktu yang lama dalam pembuatannya.
Sebelum proses menjadi kue bajingan, pembuat harus mempersiapkan jauh-jauh hari air mira, yaitu air yang diambil dari getah pohon kelapa.
Kue bajingan teksturnya krispy dan legit jadi wajib kamu coba ya. Makanan khas pacitan, Jawa Timur.