tribunnews.com
TS
MOD
tribunnews.com
Begini Sosok Roel Mustafa, Lelaki 1000 Janda di Mata Para Janda


TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Roel Mustafa tetap bersemangat menemui para janda yang sedang berada di Sekolah Relawan Beji, Kamis (30/11/2017) meskipun hujan mengguyur Kota Depok

Saat Kompas.com menyambangi Sekolah Relawan, empat orang janda sedang bercengkrama dengan pria yang akrab disapa Bang Cuy atau Bang Irul ini.

"Bang Irul kalau ke tempat saya suka bawa uang dan beras, nanti dikasih ke saya, baik orangnya," kata Atih, janda asal Kampung Curug, Bogor.

Menurut Atih, santunan yang diberikan Bang Irul membuat dirinya kini tidak perlu terlalu banting tulang lagi mencari siput untuk dijual.

Baca: Berpura-pura Jadi Driver Ojek Online, Pria Ini Curi Dompet dan Telepon Genggam di Kamar Kos

Biasanya, uang hasil penjualan siput ia gunakan untuk membeli bahan makanan.

"Jadi enggak repot lagi nyari tutut (siput), jual tutut juga harganya murah, sekaleng cuma Rp 2.000," ucap Atih.

Seorang janda yang lain, Ening, melihat sosok pria yang dijuluki Lelaki 1.000 Janda itu sebagai orang yang humoris.

Menurut Ening, ketika Bang Irul mengunjunginya, dirinya selalu merasa terhibur dengan candaan-candaan yang dilontarkannya.

"Orangnya lucu, suka bercanda, kitanya jadi senang, enggak sedih terus," kata Ening.

"Pokoknya kalau Bang Irul ke rumah, rumah jadi ramai, ketawa-ketawa," tambah Ening.

Baca: Amien Rais Akan Buka Kongres Alumni 212, Panitia: Tidak Ada Makar

Asmanah, janda yang juga berasal dari Kampung Curug, Bogor, berharap agar sosok seperti Bang Irul bisa menginspirasi para lelaki lain untuk lebih peduli pada nasib janda yang sudah tua.

"Kalau banyak orang seperti Bang Irul, janda-janda enggak akan terlantar, jangan janda muda yang diurusin, tetapi janda tua, biar nambah pahala juga," kata Asmanah.

Selain menolog para janda tua, Roel Mustafa (39) sehari-hari mengelola warung steak "Home Sweet Home" miliknya serta aktif di Sekolah Relawan yang berlokasi di Beji, Depok.

Roel sebelumnya bercerita bahwa kebiasannya mencari para janda miskin dan tua bermula tahun 2016.

Almarhumah ibunya dulu punya kebiasaan membagikan makanan ke janda-janda tua yang tinggal di sekitar rumah mereka.

Setelah ibunya wafat, Roel menyadari janda-janda tua yang tinggal di sekitar rumah orangtuanya tidak ada lagi yang bantu.

Ia kemudian punya keinginan untuk membantu tetapi bukan lagi dengan memberi makanan tetapi dengan paket sembako.

Dalam perkembangannya, setiap mengikuti kegiatan di Sekolah Relawan, Roel juga sering menjumpai para perempuan pemulung tua yang sudah menjanda.

Para pemulung itu sering pula ia santuni.

Hal yang sama ia lakukan ke para janda tua di kampung-kampung yang ia temui di sela-sela kegiatan Sekolah Relawan.

Sejauh ini, sudah ada sekitar 300 janda yang dibantu Roel.

Ia juga mulai sering mendapat titipan untuk menyalurkan bantuan dari banyak orang.

Kini bantuannya tidak lagi sekedar membagikan sembako tetapi merenovasi rumah, biaya pengobatan, ataupun modal usaha.(IWAN SUPRIYATNA)

Artikel Ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Sosok Roel Mustafa di Mata Para Janda


Sumber : http://www.tribunnews.com/metropolit...ata-para-janda

---

Baca Juga :

- Sering Gonta-ganti Cowok, Nikita Mirzani Akui Bodoh Soal Cinta

- Di Balik Sensasinya, Nikita Mirzani Punya Hati Seorang Ibu

- Pesan Terakhir Wanita Penjaga Rumah Kos yang Jasadnya Digerogoti Anjing

0
582
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan