Pria Menikahi Boneka yang Ceritanya Menuai Kontroversi (Sedih Juga)

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Pria Menikahi Boneka yang Ceritanya Menuai Kontroversi (Sedih Juga)

kanadiyel

16-11-2017 11:16

Pria Menikahi Boneka yang Ceritanya Menuai Kontroversi (Sedih Juga)

Hallo gan,momod,mimin,gansis,
Kali ini ane coba bahas sesuatu yg sedikit patut dibahas, Yg belum tau baca pembahasan singkat dibawah ini

Menikahtentu saja impian semua manusia. Melalui ikatan tersebut, pasangan bisa saling melengkapi kekurangan dan hidup berdampingan sampai maut memisahkan. Tiap pernikahan tentu memiliki banyak mimpi, seperti mendapatkan momongan. Bersama mengasuh dan mendidik anak-anak hingga dewasa. Tentu, tak ada hal lain yang lebih membahagiakan dari itu.
Tapi, bagaimana jadinya jika seseorang justru memutuskan menikah dengan boneka? Nggak kebayang kan? Tapi ternyata ada yang demikian. Seorang lelaki tampan di China menikah dengan boneka cantik, mereka juga melakukan sesi pemotretan layaknya pernikahan pada umumnya. Hampir semua orang menganggap hal itu konyol. Tiap orang tentu punya pertimbangan sebelum mengambil keputusan. Berikut ini adalah kisah selengkapnya tentang pria China yang putuskan menikahi BONEKA

Quote:

Tak semua orang beruntung dalam urusan asmara. Awalnya, publik juga menganggap jika pria asal Beijing ini juga mengalami hal yang sama. Memiliki wajah tampan dan pekerjaan yang mapan, ternyata tak membuat pria satu ini memiliki perjalanan cinta yang mulus. Hingga akhirnya, publik digegerkan dengan beredarnya foto pernikahan si pria dengan boneka cantik. Bukan hanya di negeri asalnya, bahkan seluruh dunia membicarakan keanehan pernikahan tersebut. Meski banyak yang berkomentar miring, si pria tampak tak menanggapi. Bahkan, potret pernikahan tersebut juga sangat romantis. Beberapa kali si pria menunjukkan pose manis dengan mencium punggung tangan si mempelai wanita, hingga merangkulnya dari belakang.

Quote:

Tak sedikit yang menyayangkan keputusan si pria menikah dengan boneka. Pasalnya, dilihat dari serangkaian foto yang beredar, pria tersebut memiliki para yang bisa dipastikan mampu memikat perempuan manapun. Tak heran, begitu banyak hujatan yang terarah padanya. Namun, seorang photografer yang mengabadikan momen pernikahan itu memberikan pembelaan bahwa apapun keputusan seseorang, harusnya kita bisa saling menghormati, karena hal itu adalah pilihannya. Orang lain tak berhak untuk mengatur hidupnya.

Quote:

Begitu banyak pihak yang penasaran dengan siapa sebenarnya pria tersebut. Namun, identitasnya belum diketahui. Setelah menemui si fotografer, media juga belum berhasil mengorek informasi tentang siapa pria tersebut. Namun sang fotografer mengungkapkan sedikit komentarnya tentang pernikahan tersebut. Meski aneh, keputusan si pria itu menikah dengan boneka tidaklah salah. Bahkan, sang photografer juga menganggap jika keputusan tersebut sudah tepat. Hingga akhirnya, salah beberapa orang menganggap jika foto yang tersebar itu hanyalah promosi sebuah produk.

Quote:

Tampan dan mapan, tidak ada alasan bagi pria ini untuk ditolak wanita. Tapi, kenyataan bahwa kanker membuat tubuhnya tak akan bertahan lama membuatnya tak ingin mengikat perempuan manapun. Meski begitu, si pria ini tetap punya impian untuk menikah. Hanya saja, ia tak membuat hati perempuan terluka dengan kematiannya. Agar bisa tetap mewujudkan harapannya untuk menikah, si pria akhirnya memilih boneka untuk diperistri, bukan wanita sungguhan.Mengetahui kenyataan itu, banyak netizen yang mengaku merasa sedih. Bahkan tak hanya satu dua wanita yang nyeletuk ingin menikah dengan pria baik hati tersebut.

Quote:

Sebelumnya, mungkin begitu banyak orang yang menghujatnya dengan komentar miring. Namun, setelah tahu kenyataan di balik pernikahan tersebut, tak sedikit orang yang merasa iba. Semoga kisah ini jadi pembelajaran, untuk tak gampang melemparkan hujatan tanpa tahu keadaan yang bersangkutan.

Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dari kejadian diatas gan. Dan itulah hidup , kadang hal yang aneh, bisa disukai orang. Tanpa kita tau alasannya

emoticon-Salam Kenal