- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini yang Akan Kamu Alami Saat Kehilangan Hewan Peliharaanmu
TS
venusvenus
Ini yang Akan Kamu Alami Saat Kehilangan Hewan Peliharaanmu
Memiliki hewan peliharaan adalah salah satu hal yang membahagiakan. Kenapa? Karena jelas, mereka bisa membawa kebahagiaan tersendiri untuk pemiliknya. Ada banyak jenis hewan yang dipelihara oleh manusia, mulai dari yang buas, liar, hingga yang jinak.
Di Indonesia sendiri kucing dan anjing adalah dua hewan paling umum dipelihara di rumah. Kucing dan anjing bisa menjadi teman paling setia dan tidak mungkin berkhianat dari kita. Dari berbagai penelitian yang dilakukan juga sudah terbukti bahwa orang yang memelihara kucing jauh lebih bahagia dibandingkan mereka yang tidak memeliharanya.
Melepaskan kepenatan akibat pekerjaan bisa hilang ketika kita disambut oleh makhluk menggemaskan ini di depan pintu rumah. Dengan wajah tanpa ekspresinya, mengeong, mengiba, kadang mengamuk karena kelaparan justru membuat kita semakin gemas.
Menjalani hari-hari dengan makhluk berbulu, manja dan malas ini tidak pernah sia-sia. Walau pun konsekuensinya tangan dan badan kita akan dipenuhi dengan cakaran-cakaran dari kuku-kukunya, namun tetap saja kita tak akan pernah bisa marah, apalagi bosan dengan mereka. Seolah memiliki daya magis, mereka mampu menghipnotis kita dengan kepolosannya.
Tapi, hewan mandiri ini kadang ingin bebas. Dia tak mau terus-terusan dikurung di dalam ruangan sempit, dia butuh berkenalan dengan lingkungan sekitar tempat tinggalnya juga layaknya manusia. Naluri pemburunya tidak akan pernah hilang. Tengah malam ketika kita sedang terlelap dalam tidur, dia mengambil inisiatif untuk kabur dari rumah.
Kalau dia bisa kembali, itu sama sekali bukan masalah. Tapi kalau dia tersesat di luar, atau justru ditangkap orang lain lalu tidak dikembalikan lagi ke kita, bagaimana? Kita yang tak pernah siap untuk kehilangannya akhirnya harus menerima kenyataan kalau sahabat kecil kita ini tidak kembali lagi ke rumah. Hal-hal ini yang mungkin akan terjadi ketika kamu kehilangan kucing kesayanganmu.
1. Menangis
"Bolooo.. kamu kemanaaaa? Aku kangeeennn.. Hikz hikz hikz.."
Menangis adalah hal lumrah, begitu juga denganmu yang baru saja kehilangan salah satu hal yang paling berharga dalam hidupmu. Hewan kesayangan yang selalu menjadi salah satu alasan di balik cerianya harimu kini sudah tak kau temukan lagi di rumah. Menangislah kalau itu perlu, tak perlu ditahan. Manusiawi kok!
Menangis adalah hal lumrah, begitu juga denganmu yang baru saja kehilangan salah satu hal yang paling berharga dalam hidupmu. Hewan kesayangan yang selalu menjadi salah satu alasan di balik cerianya harimu kini sudah tak kau temukan lagi di rumah. Menangislah kalau itu perlu, tak perlu ditahan. Manusiawi kok!
2. Kesepian
Kamu pasti akan merasa kesepian kalau hewan peliharaanmu tiba-tiba menghilang. Apalagi yang hanya punya satu hewan peliharaan, pasti sangat terasa betapa hampanya rumahmu setelah tak lagi kau dengar suara dari makhluk berbulu itu. Akhirnya kamu sadar, bahwa selama ini dialah yang membuat keadaan rumahmu ramai.
Kamu pasti akan merasa kesepian kalau hewan peliharaanmu tiba-tiba menghilang. Apalagi yang hanya punya satu hewan peliharaan, pasti sangat terasa betapa hampanya rumahmu setelah tak lagi kau dengar suara dari makhluk berbulu itu. Akhirnya kamu sadar, bahwa selama ini dialah yang membuat keadaan rumahmu ramai.
3. Baper
Jika teman-temanmu yang lain baper gara-gara cinta, kamu punya alasan lain untuk baper. Kamu baper gara-gara kucing kesayanganmu justru. Jangan salah, ketika kita menyayangi hewan peliharaan kita, kita juga akan melakukan pengorbanan layaknya apa yang kita lakukan kepada orang yang kita sayang. Apa yang kita makan kita bagi untuk si kucing, uang jajan kita pun sebagian kita sisihkan untuk keperluan dia. Layaknya anak sendiri, kita memperlakukannya dengan penuh kasih sayang, bahkan tak berani menyakitinya.
Kini setelah dia pergi entah kemana, kita bawaannya rentan baper. Lihat tempat makannya yang kosong baper, dengan suara "meong" di luar kita bergegas mencari, berharap itu dia, melihat kucing yang mirip dia kita jadi sedih karena langsung teringat dia, kesandung mainan dia di kamar hati kita langsung sakit, dan hal-hal lain yang membuat kita bersedih seketika.
Jika teman-temanmu yang lain baper gara-gara cinta, kamu punya alasan lain untuk baper. Kamu baper gara-gara kucing kesayanganmu justru. Jangan salah, ketika kita menyayangi hewan peliharaan kita, kita juga akan melakukan pengorbanan layaknya apa yang kita lakukan kepada orang yang kita sayang. Apa yang kita makan kita bagi untuk si kucing, uang jajan kita pun sebagian kita sisihkan untuk keperluan dia. Layaknya anak sendiri, kita memperlakukannya dengan penuh kasih sayang, bahkan tak berani menyakitinya.
Kini setelah dia pergi entah kemana, kita bawaannya rentan baper. Lihat tempat makannya yang kosong baper, dengan suara "meong" di luar kita bergegas mencari, berharap itu dia, melihat kucing yang mirip dia kita jadi sedih karena langsung teringat dia, kesandung mainan dia di kamar hati kita langsung sakit, dan hal-hal lain yang membuat kita bersedih seketika.
4. Malas Pulang ke Rumah
Rumah yang dulu menjadi tempat ternyamanmu kini mendadak horor karena ketiadaannya hewan kesayanganmu. Kamu ingin berlala-lama pulang di luar rumah agar bisa mengatasi kesedihanmu. Kalau pun di rumah, kamu pasti teringat dia terus, jadi lebih baik tidak membangkitkan kenangan yang menghubungkanmu dengan dia.
Rumah yang dulu menjadi tempat ternyamanmu kini mendadak horor karena ketiadaannya hewan kesayanganmu. Kamu ingin berlala-lama pulang di luar rumah agar bisa mengatasi kesedihanmu. Kalau pun di rumah, kamu pasti teringat dia terus, jadi lebih baik tidak membangkitkan kenangan yang menghubungkanmu dengan dia.
5. Tiba-tiba Jadi Sering Berdo'a
Kamu yang dulunya tidak pernah atau mungkin jarang berdo'a dan beribadah, berubah menjadi orang yang seolah sangat butuh bantuan Tuhan. Kamu meminta petunjuk dari-Nya agar Dia bermurah hati untuk mengembalikan kesayanganmu ke rumahmu segera. Kamu merasa ini adalah cara Tuhan untuk menegur anda, dan juga agar kamu mau kembali dekat kepada-Nya.
Kamu yang dulunya tidak pernah atau mungkin jarang berdo'a dan beribadah, berubah menjadi orang yang seolah sangat butuh bantuan Tuhan. Kamu meminta petunjuk dari-Nya agar Dia bermurah hati untuk mengembalikan kesayanganmu ke rumahmu segera. Kamu merasa ini adalah cara Tuhan untuk menegur anda, dan juga agar kamu mau kembali dekat kepada-Nya.
6. Mencoba Tegar Dengan Menganggap Dia Tidak Pernah Ada
Andai kamu bisa mempunyai kekuatan super, kamu mungkin akan memilih menghilangkan sebagian ingatanmu yang berhubungan dengan kucing kesayanganmu. Jadi mulai sekarang kamu berkata pada dirimu sendiri untuk menganggap kucingmu sama sekali tak pernah ada di hidupmu, agar kamu bisa lebih cepat melupakan dia. Hikz!
Andai kamu bisa mempunyai kekuatan super, kamu mungkin akan memilih menghilangkan sebagian ingatanmu yang berhubungan dengan kucing kesayanganmu. Jadi mulai sekarang kamu berkata pada dirimu sendiri untuk menganggap kucingmu sama sekali tak pernah ada di hidupmu, agar kamu bisa lebih cepat melupakan dia. Hikz!
Aniway, kehilangan hewan kesayangan juga pernah dialami orang lain, nggak cuma kamu saja. Kehilangan mengajarkan artinya indahnya waktu-waktu yang Tuhan berikan untuk bersama dengan mereka yang kita sayangi dan menyayangi kita, termasuk juga kucingmu.
Jadi tetaplah melangkah ke depan, jangan terlelu bersedih. Kamu harus kembali ceria sepreti biasa, awalau awalnya memang berat. Seiring waktu berjalan kamu pasti akan terbiasa, kok! Keep strong!
Jadi tetaplah melangkah ke depan, jangan terlelu bersedih. Kamu harus kembali ceria sepreti biasa, awalau awalnya memang berat. Seiring waktu berjalan kamu pasti akan terbiasa, kok! Keep strong!
0
19.8K
220
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan