- Beranda
- Komunitas
- News
- Indonesia Update
Ngulik Angka Pengangguran di era Pemerintahan Jokowi-JK Selama 3 Tahun
TS
whitehats
Ngulik Angka Pengangguran di era Pemerintahan Jokowi-JK Selama 3 Tahun
Di beberapa negara, pengangguran menjadi salah satu titik masalah penting yang harus diselesaikan dan menjadi prioritas pemerintahnya, termasuk di Indonesia menjadi aspek yang diperhatikan untuk mewujudkan pembangunan ekonomi dan peningkatan produktivitas. Terlebih lagi, sejalan dengan perkembangan zaman ditandai makin berkembangnya peradaban manusia dan kemajuan teknologi yang pesat, tentu ini pun berimbas kepada banyak hal lhoo..., mulai dari merubah kebiasaan masyarakat sampai dengan melahirkan lahan bisnis yang pastinya bisa menyerap tenaga kerja. Belum lagi lahirnya sebuah bisnis, biasanya juga bakal melahirkan bisnis lain yang sudah tentu bermanfaat untuk semakin menyerap tenaga kerja.
Mungkin agan sista di mari juga udah ngeh, kalau dalam beberapa hari ini ramai banget pemberitaan tentang rapor kerja pemerintahan Jokowi-JK selama 3 tahun. Seperti yang kita ketahui, Jokowi dan Jusuf Kala merupakan presiden dan wakil presiden yang dilantik pada 20 Oktober 2014. Acara pelantikan pun digelar dilakukan di Gedung MPR, Senayan, Jakarta, pukul 10.00 WIB. Jokowi-JK akan mengucapkan sumpah dan janji sebagai presiden dan wakil presiden. Ga terasa waktu berjalan dengan cepat yah gan, karena sekarang ini pemerintahan era Jokowi-JK sudah berjalan selama 3 tahun. Sebenarnya ga pemberintaannya aja gan, bahkan mungkin udah banyak kita temuin informasi seputar survei tentang kinerja dari pemerintahan Jokowi-JK. Nah, kali ini ane bakal ngajak Kaskuser semua untuk menilik rapor kinerja Jokowi-JK selama 3 tahun, yang pasti kita fokus ngobrolin tentang angka pengangguran di Indonesia. Secara... siapa sih yang mau jadi pengangguran? Meskipun ga ada orang yang mau jadi pengangguran, tapi kenyataannya pengangguran adalah salah satu masalah di negeri kita yang harus segera selesaikan.
"Sebelum nyimak rapor Jokowi-JK, Sruput dulu kopinya Gan, Soalnya Ini mainnya Data Nih! Jadi baca baik-baik yah Gan..."
:nyantai :nyantai :nyantai
Quote:
Quote:
Quote:
Tahun 2016
Sejalan dengan program yang dijalankan oleh era pemerintahan Jokowi-JK, maka per Februari 2016 pun berhasil menunrunkan angka pengangguran yang ada di Indonesia. Terbukti dari data Badan Pusat Statistik, bahwa per Februari 2016 Indonesia memiliki jumlah penduduk yang bekerja turun sebanyak 200 ribu orang, penurunan ini terutama terjadi pada Sektor Pertanian, sedangkan Sektor Perdagangan mengalami peningkatan jumlah penduduk yang bekerja. Pada tahun ini tercatat adanya penurunan jumlah pengangguran sebanyak 430 ribu orang, namun pada jumlah Bukan Angkatan Kerja (BAK) meningkat sebanyak 3,6 juta orang. Ditengah negara ini lagi diterpa tantangan ekonomi luar negeri yang ruarr biasa, tapi kenaikan penyerapan tenaga kerja pun terus terjadi utamanya sih pada Sektor Perdagangan sebanyak 1,8 juta orang (6,94 persen) dan Sektor Jasa Kemasyarakatan sebanyak 380 ribu orang (1,96 persen). Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) mengalami penurunan sebesar 1,44 persen poin. Alhasil, era pemerintah Jokowi-JK per Februari 2016 bisa menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 0,31 persen poin, yaitu pada angka 5,5%. Artinya kalau kita bandingkan dengan data Februari 2015 pada angka 5,81%, maka terjadi penurunan angka pengangguran sebesar 0.31%.
Sejalan dengan program yang dijalankan oleh era pemerintahan Jokowi-JK, maka per Februari 2016 pun berhasil menunrunkan angka pengangguran yang ada di Indonesia. Terbukti dari data Badan Pusat Statistik, bahwa per Februari 2016 Indonesia memiliki jumlah penduduk yang bekerja turun sebanyak 200 ribu orang, penurunan ini terutama terjadi pada Sektor Pertanian, sedangkan Sektor Perdagangan mengalami peningkatan jumlah penduduk yang bekerja. Pada tahun ini tercatat adanya penurunan jumlah pengangguran sebanyak 430 ribu orang, namun pada jumlah Bukan Angkatan Kerja (BAK) meningkat sebanyak 3,6 juta orang. Ditengah negara ini lagi diterpa tantangan ekonomi luar negeri yang ruarr biasa, tapi kenaikan penyerapan tenaga kerja pun terus terjadi utamanya sih pada Sektor Perdagangan sebanyak 1,8 juta orang (6,94 persen) dan Sektor Jasa Kemasyarakatan sebanyak 380 ribu orang (1,96 persen). Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) mengalami penurunan sebesar 1,44 persen poin. Alhasil, era pemerintah Jokowi-JK per Februari 2016 bisa menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 0,31 persen poin, yaitu pada angka 5,5%. Artinya kalau kita bandingkan dengan data Februari 2015 pada angka 5,81%, maka terjadi penurunan angka pengangguran sebesar 0.31%.
Quote:
Lalu, Gimana di Tahun 2017 Gan?
Adakah penurunan di tahun 2017, atau jangan-jangan makin banyak pengangguran di Indonesia? Cekidot gan! Dari data BPS per Februari 2017 Indonesia punya angkatan kerja sebanyak 131,55 juta orang, naik 3,88 juta orang dibanding Februari 2016. Penduduk bekerja di Indonesia pada Februari 2017 sebanyak 124,54 juta orang, naik sebanyak 3,89 juta orang dibanding Februari 2016. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Februari 2017 sebesar 5,33 persen, mengalami penurunan sebesar 0,17 persen poin dibanding Februari 2016. Pada Februari 2017, sebesar 58,35 persen penduduk bekerja pada kegiatan informal, dan persentase pekerja informal naik 0,07 persen poin dibanding Februari 2016.
Kalau kita perinci lagi, per Februari 2017 terdapat 30,14 persen penduduk bekerja tidak penuh (jam kerja kurang dari 35 jam seminggu) mencakup 7,62 persen setengah penganggur dan 22,52 persen pekerja paruh waktu. Dalam setahun terakhir, setengah penganggur turun sebesar 1,05 persen poin, sementara pekerja paruh waktu naik sebesar 1,08 persen poin. Rata-rata upah/gaji sebulan buruh/karyawan/pegawai pada Februari 2017 sebesar 2,70 juta rupiah, tertinggi di sektor listrik, gas, dan air yaitu sebesar 4,43 juta rupiah, sedangkan terendah di sektor pertanian yaitu sebesar 1,75 juta rupiah. Jika dibandingkan menurut jenis kelamin, rata-rata upah/gaji sebulan buruh/karyawan/pegawai laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan yaitu 2,95 juta rupiah dan 2,27 juta rupiah.
Adakah penurunan di tahun 2017, atau jangan-jangan makin banyak pengangguran di Indonesia? Cekidot gan! Dari data BPS per Februari 2017 Indonesia punya angkatan kerja sebanyak 131,55 juta orang, naik 3,88 juta orang dibanding Februari 2016. Penduduk bekerja di Indonesia pada Februari 2017 sebanyak 124,54 juta orang, naik sebanyak 3,89 juta orang dibanding Februari 2016. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Februari 2017 sebesar 5,33 persen, mengalami penurunan sebesar 0,17 persen poin dibanding Februari 2016. Pada Februari 2017, sebesar 58,35 persen penduduk bekerja pada kegiatan informal, dan persentase pekerja informal naik 0,07 persen poin dibanding Februari 2016.
Kalau kita perinci lagi, per Februari 2017 terdapat 30,14 persen penduduk bekerja tidak penuh (jam kerja kurang dari 35 jam seminggu) mencakup 7,62 persen setengah penganggur dan 22,52 persen pekerja paruh waktu. Dalam setahun terakhir, setengah penganggur turun sebesar 1,05 persen poin, sementara pekerja paruh waktu naik sebesar 1,08 persen poin. Rata-rata upah/gaji sebulan buruh/karyawan/pegawai pada Februari 2017 sebesar 2,70 juta rupiah, tertinggi di sektor listrik, gas, dan air yaitu sebesar 4,43 juta rupiah, sedangkan terendah di sektor pertanian yaitu sebesar 1,75 juta rupiah. Jika dibandingkan menurut jenis kelamin, rata-rata upah/gaji sebulan buruh/karyawan/pegawai laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan yaitu 2,95 juta rupiah dan 2,27 juta rupiah.
Visual penurunan angka pengangguran secara nasional (meliputi perkotaan dan pedesaan)
Dari grafik di atas kita bisa menyimpulkan bahwa selama 3 tahun masa kinerja pemerintahan Jokowi-JK, terbukti mampu bikin penurunan angka pengangguran turun setiap tahunnya, baik di pedesaan maupun perkotaan, meskipun kita masih menghadapi tantangan ekonomi dari dalam dan luar negeri. Keberhasilan ini pastinya ga lepas dari program pemerintah yang berusaha memastikan adanya perlindungan tenaga kerja Indonesia di dalam dan di luar negeri. Pemerintah juga meningkatkan kualitas pekerja melalui penyempurnaan program-program pendidikan vokasi.
Kalau menurut Kaskuser Sendiri, gimana nih pendapat versi agan? No. OOT (Out Of Topic) yah gan, kita tetep fokus ngomongin tentang angka pengangguran di Indonesia, Biar ga mleber kemana-mana!
Ane ijin mantau sambil sruput kopinya,
:nyantai
Ditunggu Komengnya Gan....
Diubah oleh whitehats 24-10-2017 02:24
tien212700 memberi reputasi
1
31.1K
295
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan