ceo.starbucksAvatar border
TS
ceo.starbucks
Serangan Taliban Membunuh Setidaknya 61 Orang di Seluruh Afghanistan
Asap meningkat dari markas polisi sementara pasukan keamanan Afghanistan berjaga-jaga setelah seorang pembom mobil bunuh diri dan orang-orang bersenjata menyerang markas besar polisi provinsi di Gardez, ibukota provinsi Paktia, Afghanistan, 17 Oktober 2017.


Kabul (Reuters) – Orang-orang bersenjata dan pembom bunuh diri menggunakan mobil dari kelompok Taliban menyerang sebuah markas besar polisi provinsi Afghanistan pada hari Selasa. Sedikitnya 33 orang tewas, termasuk kepala polisi, dan melukai 160 lainnya, dalam serangan paling mematikan di seluruh negeri, kata pejabat dan militan.

Serangan tersebut menargetkan sebuah pusat pelatihan polisi di markas besar di Gardez, ibukota provinsi Paktia, dan korban tewas diperkirakan akan meningkat.

Sedikitnya lima penyerang juga tewas, kata Kementerian Dalam Negeri dalam sebuah pernyataan.

Tiga pejabat mengatakan kepada Reuters bahwa kepala polisi provinsi termasuk di antara korban tewas. Warga sipil dan aparat keamanan juga termasuk di antara korban, kata wakil direktur kesehatan masyarakat Hedayatullah Hameedi.

Taliban, yang berusaha untuk menerapkan kembali hukum Islam yang ketat setelah penggulingan mereka pada tahun 2001 oleh pasukan pimpinan A.S., mengklaim bertanggung jawab.

Kelompok militan tersebut juga menyerang sebuah pusat distrik di provinsi Ghazni pada hari Selasa dengan serangan yang termasuk meledakkan kendaraan Humvee lapis baja yang dikemas dengan bahan peledak di dekat kantor gubernur provinsi tersebut.

Pejabat provinsi mengatakan setidaknya 15 pasukan keamanan pemerintah tewas dan 12 orang terluka dalam serangan di Ghazni, dengan 13 warga sipil terbunuh dan tujuh lainnya cedera.

Taliban mengatakan bahwa mereka telah membunuh 31 pasukan keamanan dan melukai 21 lainnya dalam bentrokan tersebut.

Sumber
sebelahblogAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
1.1K
5
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan