tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Pelaksanaan Haji 2017 Lancar, Ketepatan Waktu Penerbangan Terjaga


 TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso mengapresiasi lancarnya pelaksanaan Haji tahun 2017.

Ia mengatakan, tingkat ketepatan waktu baik keberangkatan maupun kepulangan mengalami peningkatan dan mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam penerbangan haji tahun ini karena On Time Performance (OTP) penerbangan terjaga dengan baik berkat terjaganya kerjasama semua pihak.

"Stakeholder Penerbangan seperti Garuda, Angkasa Pura I, Angkasa Pura II, UPBU Perhubungan Udara, Air Navigation Indonesia, serta semua instansi terkait telah membantu dan mendukung kelancaran operasional penerbangan haji tahun 2017/1438 H ini. Demikian juga pihak Kemenag sebagai institusi penyelenggara haji,” ujar Agus dalam keterangan persnya, Sabtu (7/10/2017).

Untuk memberangkatkan jamaah haji tahun 2017 sebanyak 221.000 ini, Agus mengatakan diperlukan tambahan jumlah armada pesawat terbang maupun kapasitas angkut.

Peningkatan ini juga berdampak secara teknis terhadap kekuatan runway, sirkulasi pesawat dan crew, scheduling mengingat embarkasi biasanya dari tempat bandara yang sibuk, maupun pengaturan navigasi udara. Meski demikian, semuanya berjalan lancar dan baik.

"Kami juga mengapresiasi positif pencapaian waktu keberangkatan dan kedatangan atau on time performance penerbangan haji tahun 2017. Secara rata-rata mempunyai ketepatan waktu penerbangan keberangkatan mencapai 89,15 persen. Adapun kinerja Garuda Indonesia 90,61 persen, dan Saudi Arabian Airlines adalah 87,39 persen," kata Agus.

Mengenai OTP, Agus mengatakan hal tersebut merupakan kerjasama yang baik dari semua pihak.

"Seperti misalnya maskapai penerbangan, ground handling, pengelola bandara, Airnav Indonesia, juga Kementerian Agama dan Kementerian Perhubungan sebagai regulator," ucap Agus.

Selain itu, Agus juga berterima kasih kepada seluruh jamaah haji yang memahami, bekerjasama dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

"Aturan yang diterapkan dalam penerbangan adalah demi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan para jamaah," kata Agus


Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2...bangan-terjaga

---

Baca Juga :

- Delapan Jemaah Haji Asal Jatim Masih Tertinggal di Mekkah

- Jemaah Haji Tiba di Jeneponto, 3 di Antaranya Meninggal di Mekkah

- Jelang Berakhirnya Operasional Haji, Dua Jemaah Haji Indonesia Belum Diketahui Keberadaannya

0
16.5K
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan