Metabolisme glukosa di daerah yang paling dekat dengan antena yaitu korteks orbitofrontal dan kutub temporal, secara signifikan lebih tinggi saat ponsel dinyalakan. Bukan sekedar kata kata bijakkarena analisis lebih lanjut menegaskan bahwa daerah-daerah yang diharapkan memiliki penyerapan frekuensi radio dan frekuensi elektromagnetik dari penggunaan ponsel, ternyata juga menunjukkan peningkatan metabolisme glukosa yang lebih besar.

"Meskipun frekuensi radio yang dipancarkan dari teknologi telepon seluler saat ini sangat lemah, frekuensi ini tetap dapat mengaktifkan otak manusia untuk terkena efeknya," tambah Dr. Volkow. Efek pada aktivitas neuronal dapat disebabkan oleh perubahan pelepasan neurotransmiter, permeabilitas membran sel, rangsangan sel atau penguraian kalsium.

Hal ini juga sudah dirumusakn dalam teori bahwa panas dari ponsel berkontribusi pada perubahan otak fungsional, namun kemungkinan besar tidak mungkin terjadi, kata para peneliti. Dr. Wang mencatat bahwa implikasinya tetap tidak jelas, "studi lebih lanjut diperlukan untuk menilai apakah dampak yang kita amati dapat berpotensi menimbulkan konsekuensi jangka panjang". Namun sampai saat ini para periset belum merancang sebuah studi lanjutan.

Tentunya hal penilitian ini membutuhkan waktu lebih untuk mendapatkan hasil yang matang, seperti aneka resep masakan yang sudah dirajik sejah masa tradisional hingga sekarang. Demikian halnya dalam penelitihan perlu dilakukan analisa lebih lanjut untuk mendapatkan hasil yang pasti dan benar.

Dr. Kesair menyatakan, "Masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Kita masih belum tahu, masih perlu banyak penelitian diperlukan dan sementara itu pengguna harus mencoba menggunakan headset dan mengurangi penggunaan ponsel jika memungkinkan. Membatasi penggunaan ponsel pada anak kecil juga belum mempunyai alasan yang kuat."

Jadi ternyata bahaya ponsel terhadap anak-anak masih berupa cerita lucu singkat yang atau lebih tepat nya merupakan himbuang yang seraca sains dan medis perlu diteliti dampak buruk terkait penggunaan ponsel pada anak-anak.