Bagaimana cara mengatur keuangan mahasiswa? Mengatur keuangan itu gampang-gampang susah. Gampang kalau pendapatan kita tak terbatas dan susah kalau untuk hidup sehari-hari saja rasanya kurang. Lepas dari gampang atau susah, keuangan Anda harus dikelola dengan benar, kalau tidak mau terjebak dalam pelbagai kesulitan. Terutama sebagai seorang mahasiswa, Anda sekarang memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk mengelola uang Anda sendiri.
6 Kunci Sukses Cara Mengatur Keuangan Mahasiswa dengan Aplikasi Keuangan Finansialku

Di dunia ini, keuangan menjadi salah satu aspek terbesar sebagai penentu kesuksesan hidup seseorang. Bagus tidaknya prospek masa depan seseorang salah satunya ditentukan melalui keuangan yang baik.

Untuk bisa mendapatkan keuangan yang baik tentunya dibutuhkan perencanaan yang baik dan matang. Apalagi di era gadget sekarang ini tentunya semakin memudahkan kita dalam melakukan segala hal, salah satunya untuk mengatur keuangan dengan adanya aplikasi keuangan yang dengan mudah kita dapatkan.

Salah satu aplikasi keuangan terbaik yang mudah untuk Anda install adalah aplikasi Finansialku.
Aplikasi Finansialku berfungsi untuk membantu Anda mengelola keuangan dan merencanakan keuangan Anda. Aplikasi Finansialku dapat diakses melalui desktop, tablet dan smartphone Anda.

Berikut ini 6 kunci sukses mengatur keuangan mahasiswa melalui Aplikasi Keuangan Finansialku.



#1 Tentukan Tujuan Keuangan Anda

Tidak hanya orangtua yang punya tujuan keuangan atau financial goals, Anda sebagai mahasiswa penting sekali memiliki financial goals. Memiliki financial goals akan membantu Anda untuk mencapai tujuan hidup Anda.

Langkah pertama dalam membuat financial goals adalah Anda perlu menyusun apa tujuan keuangan pribadi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang Anda.
Misalnya, financial goals jangka pendek liburan keluar negeri, jangka menengah adalah menikah dan membeli rumah, dan jangka panjang pensiun dini.

Anda perlu menguraikan kebutuhan finansial Anda, dengan menentukan perkiraan yang baik untuk berapa banyak uang yang Anda perlukan untuk masing-masing tujuan keuangan Anda.



#2 Buat Rencana Keuangan

Setelah Anda memiliki Financial Goals, Anda perlu membuat prioritas masing-masing tujuan keuangan pribadi Anda sesuai urutan kepentingan. Lalu tentukan berapa lama Anda harus menabung untuk masing-masing.

Misalnya, untuk pensiun bisa urutan terakhir, tetapi liburan merupakan tujuan jangka pendek dimana bisa dalam satu atau dua tahun. Selanjutnya, perkirakan berapa besar keuntungan bunga atau modal yang akan Anda harapkan dalam akun dimana Anda menyimpan uang Anda.

Anda perlu mencari tahu berapa banyak yang harus Anda simpan per bulan untuk mencapai tujuan keuangan Anda.

Disinilah Aplikasi Finansialku membantu Anda untuk menentukan rencana keuangan Anda. Anda dapat langsung memasukkan rencana keuangan Anda. Aplikasi akan menghitungkan untuk Anda berapa banyak yang perlu Anda simpan dan berapa banyak yang perlu Anda investasikan.

Anda cukup menginput saja pada kolom-kolom yang ada mengenai rencana keuangan Anda.
#3 Miliki Anggaran Keuangan

Anggaran keuangan dapat didefinisikan sebagai rencana penggunaan uang seseorang pada periode tertentu. Biasanya, anggaran dibuat dalam satuan waktu bulanan. Anggaran idealnya dibuat pada awal bulan berjalan.

Membuat anggaran keuangan sangat penting bagi Anda supaya bisa mengatur pengeluaran untuk di kos, mengelola uang dan memastikan keuangan Anda selalu diperiksa. Anda harus tahu kemana uang itu digunakan dan menyisihkan sebagian untuk membayar tagihan bulanan.

Seorang mahasiswa harus mendata dari mana saja uang yang didapatkannya. Katakanlah yang paling banyak adalah dari orangtua. Bisa juga mendapat tambahan dari beasiswa. Atau pemasukan dari hasil kerja sampingan mahasiswa dan juga bisa dari bisnis usaha sampingan mahasiswa.

Kesemuanya ini dicatat dan didaftar, serta usahakan untuk menambah jenis pemasukan lainnya. Semakin banyak pemasukan seseorang maka semakin stabil keuangan seseorang.

Hal ini karena bila satu sumber pemasukan mengalami gangguan maka masih ada sumber pemasukan lainnya.
Langkah selanjutnya adalah mendata dan mendaftar berbagai macam jenis pengeluaran oleh mahasiswa.

Misalnya, seperti pengeluaran untuk makan di kampus, membeli buku-buku teks perkuliahan (textbook), fotokopi materi perkuliahan, biaya praktikum lapangan, dan lain sebagainya.

Terkadang hampir rata-rata mahasiswa belum dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Pastikan produk yang dibeli Anda merupakan produk yang dibutuhkan, bukan sekadar diinginkan untuk dimiliki semata.

Selalu utamakan rencana anggaran Anda untuk hal-hal yang sifatnya kebutuhan.

Baca Selengkapya di : Finansialku.com | Aplikasi Keuangan | Syarat Membuat NPWP