tribunnews.com
TS
MOD
tribunnews.com
Kisah Inspiratif Aleks Jaga Habitat Cendrawasih Buat Jokowi Kagum



TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aleks Waisimon bisa dibilang pelindung hutan di daerahnya. Aleks merupakan warga Kampung Repang Muaif, Distrik Unurum Guay, Kota Jayapura, Papua.

Pekerjaan Aleks sehari-harinya menjaga hutan lindung seluas 19 ribu Hektare yang merupakan tempat bermain 14 jenis burung endemik Papua, Cenderawasih.

Bahkan, Aleks mengetahui dimana titik-titik keempatbelas burung Cenderawasih itu bermain dan mencari makan.

“Saya tahu tempat mainnya, tempat pakan,” ujar Aleks di samping Presiden Joko Widodo disela-sela acara Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2017 di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Rabu (2/8/2017)

Jokowi yang mendengar cerita Aleks sangat antusias. Beberapa pertanyaan pun ia lontarkan kepada Aleks seputar hutan lindung dan Cenderawasih yang diawasinya itu.

“Jadi burung itu diawasi bagaimana?” kata Jokowi bertanya kepada Aleks.

Aleks kembali menceritakan pengalaman bagaimana cara mengawasi burung-burung yang masuk kategori dilindungi itu.

Bahkan, dari pekerjaannya itu, Aleks menerangkan burung Cenderawasih bukan hanya yang memiliki buntut atau disebutnya antena berwarna kuning saja, tetapi ada tujuh jenis lainnya.

Untuk menjabarkan jenis-jenis Cenderawasih dan mengategorikannya berdasarkan kelompok, Aleks mengaku bersama rekan-rekannya tengah melakukan pendataan.

“Orang-orang Indonesia umumnya belum tahu Cenderawasih itu beberapa jenis, Cenderawasih banyak bukan yang kuning saja dan sedang kita data,” ucap Aleks

Jokowi ternyata semakin penasaran. Dirinya kemudian bertanya kepada Aleks lokasi hutan lindung dan fauna di dalamnya seberapa jauh dari Kota Jayapura.

“Hanya satu setengah jam pak dari Jayapura menggunakan mobil,” ucap Aleks menjawab.

Setelah mendengar itu, Jokowi kemudian berencana mengunjungi lokasi hutan lindung tersebut untuk melihat berbagai jenis burung yang menjadi icon Provinsi Papua itu.

“Kalau saya ke sana pasti lihat (Burung Cenderawasih)?” kata Jokowi bertanya kepada Aleks.

“Pasti Pak,” tutur Aleks tegas.

Tidak hanya melindungi alam, Aleks dengan kelompoknya yang bernama Isyo Hill tersebut juga membangun sekolah alam untuk anak-anak di distriknya. Hal yang diajarkan yakni bahasa Inggris dan bahasa daerah yang menurutnya hampir punah.

Aleks pun memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia agar menjaga kelestarian alam, terutama tidak menebang pohon sembarangan yang dapat mengganggu habitat hewan.

“Pesan saya teman-teman semua karena hutan itu adalah harta kita yang harus kita jaga dan kita lindungi supaya pakan burung itu tidak habis karena kalau satu kayu atau kayu besi itu rubuh pakan burung hilang, banyak yang kita hilangkan karena itu kekayaan ini kita jaga bersama, kita lindungi bersama semua stakeholder di negara ini,” kata Aleks.

“Ini yang terakhir, yang bagus,” kata Jokowi memuji apa yang dikerjakan Aleks.

Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2...t-jokowi-kagum

---

Baca Juga :

- Eko Ungkap Alasan di Balik Kunjungan Jokowi ke Daerah Perbatasan

- Jokowi Tertawa Dengar Cerita Anwar yang Pelihara Pohon tapi Rumahnya Tertimpa Dahan

- Soal Penggunaan Dana Haji, Presiden Jokowi: Semuanya Perlu Dikalkulasi yang Cermat

0
317
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan