smart.moneyAvatar border
TS
MOD
smart.money
Sukses Jadi Pemimpin Tanpa Paham Nilai Perusahaan? Ini Caranya
[img]//s.smart-money.co/2017/06/leader-woman-1-768x384.jpg[/img]

Menjadi pemimpin yang baik dan punya karakter merupakan keinginan banyak orang. Banyak yang beranggapan bahwa untuk mencapai tujuan itu, seseorang harus memahami nilai-nilai perusahaan.

Namun, Vice President, Business Operations SolarWinds Tomas Kucera menyebutkan, kamu bisa menjadi pemimpin sukses tanpa perlu paham nilai-nilai perusahaan. Tomas pun memberikan teknik-teknik kepemimpinan dasar untuk mencapainya.

Kuasai Nilai Dasar
Kamu akan tahu nilai dasar perusahaan dengan menjawab pertanyaan ini, "Bagaimana kita menjalankan bisnis ini?", "Apa yang penting bagi kita?".  Atau untuk mendefinisikan orang, gunakan, "Siapa aku? Apa yang penting untukku?".

Strategi bisnis, portofolio produk dan orang-orang di dalam tim bisa berubah. Meski begitu, nilai dasar perusahaan tidak begitu. Beberapa perusahaan menuliskan keterbukaan, kejujuran dan kerja tim sebagai nilai dasar. Itu salah.

Itu bukan pengertian nilai dasar. Nilai dasar adalah kekuatan tak kasat mata yang memberikan arti untuk tetap bertahan.

Nilai Aspirasi
Menurut Patrick M Lencioni, nilai aspirasi adalah nilai yang diinginkan dan dibutuhkan organisasi agar bisa sukses dimanapun. Orang lain atau pihak lain biasanya diperlukan untuk membantu mewujudkan nilai-nilai ini.

Apalagi, nilai-nilai ini juga sering membantu seseorang mencapai kinerja maksimal. Perjalanan untuk mendapatkan nilai ini tidak mudah, seringkali ada beberapa perubahan-perubahan yang terjadi di dalam organisasi.

Prinsip dan Hukum Alam
Misalnya, kamu mendapat karyawan baru. Prinsipmu dan perusahaan adalah investasi pada sumber daya manusia (SDM). Di hari pertama kerja, kamu memberi beberapa buku tebal untuk dipelajarinya dalam dua hari.

Setelah itu, kamu mengharuskannya mengikuti ujian. Apakah ia akan berhasil? Bisa saja, tetapi mereka akan curang. Bila ini yang kamu lakukan, maka kamu melanggar hukum alam. Investasi pada orang (SDM) memerlukan waktu yang tidak sebentar.

Kepercayaan dan Tidak Kepercayaan
Hal ini bisa menjadi aspek terakhir untuk sukses. Kepercayaan diawali dari percaya pada tiap individu. Bagaimana menilai seseorang menjadi pribadi yang dipercaya? Kamu perlu memperhatikan karakter dan kompetensi seseorang.

Kompetensi akan membantumu mengetahui apakah seseorang mampu menjalankan tanggung jawab secara teknis.

Sumber : //smart-money.co/lifestyle/sukses-jadi-pemimpin-tanpa-paham-nilai-perusahaan-ini-caranya



tata604Avatar border
tata604 memberi reputasi
1
656
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan