Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Tetap Semangat Pecahkan Rekor Indonesia Terbuka



AMBISI diusung tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, saat datang ke turnamen Indonesia Terbuka Super Series Premier 2017. Pemain berusia 34 tahun tersebut bermimpi bisa memecahkan rekor menjadi penyandang gelar terbanyak di sektor tunggal putra dalam salah satu turnamen bergengsi di dunia tersebut. Chong Wei yang saat ini mengantongi enam gelar Indonesia Terbuka memiliki capaian yang sama dengan dua legenda Indonesia, Taufik Hidayat dan juga Ardy B Wiranata. Itu sebabnya peraih perak Olimpiade Rio 2016 itu berambisi melampaui Taufik dan Ardy dengan meraih gelar ketujuh.



Sayangnya, harapan tinggal harapan. Pebulu tangkis peringkat pertama dunia tersebut justru harus tersingkir pada babak kedua setelah dikalahkan pemain nonunggulan Prannoy Haseena Sunil Kumar (India) dengan skor telak 10-21, 18-21 di Plenary Hall, Jakarta Convention Centre Senayan Kamis (15/6). Kecewa tentu sudah pasti. Namun, Chong Wei tak ingin menunjukkannya di depan publik. Anak asuh pelatih asal Indonesia, Hendrawan, itu justru mengusung ambisi serupa untuk tahun depan.



"Tidak apa-apa (saya kalah), saya rasa saya masih bisa mewujudkan (gelar ketujuh) tahun depan. Saya akan mencoba yang terbaik, mungkin saya kalah hari ini, tetapi saya bisa berusaha di turnamen selanjutnya," ujar Chong Wei saat konferensi pers pascapertandingan. Chong Wei pun tak ingin rehat terlalu lama seusai kekalahan itu. Pekan depan ia akan kembali berlatih keras menghadapi turnamen Australia Terbuka 2017 yang akan berlangsung pada 20-25 Juni mendatang di Sydney.



"Target saya selanjutnya ialah Australia Terbuka. Pekan depan saya akan mulai berlatih lagi dan mulai membicarakan strategi lagi dengan pelatih." Sebagai tunggal putra senior, Chong Wei masih menjadi satu-satunya pemain yang diunggulkan Malaysia. Pelatih Chong Wei, Hendrawan, bahkan mengakui bibit-bibit muda di Malaysia belum ada yang mampu memenuhi harapan. "Memang sampai saat ini masih kita cari pemain yang bisa menggantikan Chong Wei karena pandangan terhadap Chong Wei itu sama dengan Taufik. Masalahnya tidak mudah mencari pemain baru," ujar Hendrawan.

Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...uka/2017-06-16

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Tarif Air Bersih Segera Naik

- Timnas U-16 semakin PD

- Wartawan Australia Tertembak di Marawi

0
228
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan