Alhamdulliah kita semua masih diberi nikmat hingga bisa bertemu kembali dengan bulan yang insya allah selalu kita rindukan yaitu ramadhan, bulan ini adalah bulan yang penuh berkah, berlipat gandanya balasan dari amalan kita, serta pengampunan dosa yang sangat sayang jika dilewatkan begitu saja.
Akan tetapi pada thread ini ane tidak akan membahas detail dari bulan ramadhan ini, ane akan membahas kegiatan yang dilakukan atau dirasakan oleh para pengguna jasa commuter line JABODETABEK ketika ramadhan yang tentu nya sedikit/banyak pasti ada perbedaan, apa saja ? silahkan disimak :

Jam tidur kurang karena kegiatan ramadhan dari malam hingga dini hari ? itu bukan alasan untuk malas - malasan, Kita harus tetap semangat dipagi ini agar bisa sampai ke tempat tujuan pada waktu yang telah ditentukan. Karena bagaimana pun kereta tidak akan menunggu.

Ujian Diri

Masih ngantuk ? berdiri sepanjang perjalanan ? ga betah berdesakan ? risih sama orang yang berisik/mendengkur saat tidur ?, kaki terinjak ? atau merasa kesel karena ada yang bersandar ke diri ente ? sabar.. Ingat, puasa bukan hanya menahan lapar dan haus tapi juga harus menahan amarah jadi ya ada baiknya menahan diri dan menerima yang terjadi selama masih batas wajar.

Pulang kerja selalu tepat waktu

Di hari biasa saat jam pulang tiba tidak semua orang akan langsung bergegas pulang , sebagian orang memilih untuk bersantai terlebih dahulu untuk menghilangkan lelah sebelum pulang, akan tetapi disaat bulan ramadhan hampir bisa dipastikan semua akan segera pulang, bahkan saat jam baru mendekati pun sudah banyak yang membereskan tempat kerja dan bersiap pulang.

Sore hari disekitar stasiun

Tak dapat dipungkiri, sore hari adalah saat yang tepat bagi orang – orang untuk berburu menu buka puasa, hal ini juga menjadikan stasiun adalah tempat yang strategis untuk berjualan dan kita bisa mampir untuk membeli santapan buka puasa sebelum memasuki stasiun.

Lebih sering memantau posisi kereta

Sebenarnya dihari biasa pun banyak yang melakukan hal ini, akan tetapi dibulan ramadhan biasanya hal ini terjadi lebih banyak dan lebih sering dilakukan terutama dijam pulang kerja, entah itu dari aplikasi ataupun layar interaktif yang tersedia distasiun. Ya alasan paling masuk akal sih karena pengen buru - buru sampe rumah .

Buka puasa bersama

Buka bersama bareng teman ? rekan kerja ? pacar ? atau mungkin sama mantan ? ah itu sih biasa, kalo buka puasa bareng ratusan orang yang ditidak dikenal tanpa direncanakan itu baru luar biasa, ketika azan maghrib berkumandang maka dengan serentak para penumpang akan mengeluarkan menu santapan yang tadi dibeli diarea stasiun lalu menyantapnya, larangan tidak boleh makan dan minum dikereta pun menjadi tidak berlaku untuk sementara.
Tak jarang pula para penumpang saling berbagi atau tukar menu kepada penumpang lain agar semua merasakan dan membuat suasana menjadi akrab.

Perjuangan terakhir

Eitss ini belum berakhir lho, masih ada satu perjuangan lagi yaitu secepat mungkin sampai rumah atau musholla/masjid terdekat untuk menunaikan ibadah sholat tarawih, meskipun ini sunnah tapi sudah sepantasnya diperjuangkan agar tidak terlewat. Setelah itu baru kita bisa beristirahat dengan tenang atau mungkin ada yang masih belum kenyang bisa makan dahulu sebelum tidur.