DadeInc
TS
DadeInc
Mengapa File Musik Format MP3 Dihapus? Ini Dia Alasannya!


Format yang telah menemani para pendengar musik dari lama, MP3 dihapus. Apa alasannya dan apakah ke depannya kita akan tetap menemuinya?

MP3 dihapus. Format yang telah mendampingi para pendengar musik yang ada di era 90an dan 2000an. MP3 telah merevolusi cara kita mendengarkan musik hingga saat ini. Dahulu, walkman dan CD player menjadi alat yang sering digunakan untuk mendengar musik.

Setelah MP3 muncul, orang-orang mulai meninggalkan walkman dan CD player menuju MP3 player hingga iPod. Hanya dengan menggunakan satu alat sudah bisa mendengar ratusan bahkan hingga ribuan musik tanpa perlu menggonta-ganti kaset atau CD.

Ternyata MP3 dihapus. Apa alasannya? Ternyata, Fraunhofer Institute sebagai institusi yang memegang sebagian besar hak paten MP3 menyatakan bahwa mereka tidak akan memperpanjang paten tersebut.



Alasan sesungguhnya mereka tidak memperpanjang hak patennya sebenarnya sudah diprediksi oleh banyak kalangan. Sekarang ini bentuk mendengarkan lagu bukan lagi lewat download dan mendengarkannya di Windows Media Player, iTunes ataupun memindahkan file-file lagu melalui PC.

Saat ini, sistem mendengarkan musik sudah beralih kedalam bentuk cloud streaming seperti Spotifyatau Apple Music. Sekedar info, format musik yang digunakan dalam kedua aplikasi mereka antara lain adalah OGG, AAC (Advanced Audio Coding), dan FLAC (Free Lossless Audio Codec).



Namun, kedepannya format MP3 tetap akan sering muncul walaupun tidak sesering format-format musik lainnya yang memiliki kualitas lebih bagus. Contoh kasusnya sama dengan format GIF ketika 10 tahun lalu tidak diperpanjang patennya. Justru malah format tersebut lebih sering terlihat ketika sudah tidak dipatenkan.

Hal ini karena Fraunhofer Institute sudah tidak lagi mengambil keuntungan ketika membeli CD atau men-download musik dengan format MP3 yang berbayar. Maka tentu orang-orang akan mengambil kesempatan ini. Karena tidak semua orang menggunakan fitur cloud streaming dari Spotify ataupun Apple Music yang harus bayar.

Itulah alasan mengapa MP3 dihapus hak patennya. Bagaimana menurutmu? Apakah kamu pengguna Spotify atau masih mengandalkan musik-musik gratis yang bisa di-download dengan menggunakan format MP3?

Sumber : Teknosaurus
Selain Ransomeware WannaCry, Ini 5 Virus Paling Seram Lainnya!
Menguji Aplikasi Hoax Analyzer yang Diciptakan oleh Mahasiswa ITB, Apakah 100% Tepat?
Diubah oleh DadeInc 16-05-2017 08:57
0
102.8K
587
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan