Pengalaman dengan Honda HRV 1.8, Claim Warranty ke HPM


Pertama-tama saya jelaskan, bahwasanya saya bukan orang yang kurang kerjaan / pengangguran, ataupun ada niat untuk black campaign.
Disini, adalah murni pengalaman duka saya menggunakan Honda HRV 1.8 2016 baru (bukan beli second)
Saya tidak akan membuat surat pembaca ini jika Honda HRV 1.8 saya tidak mengalami problem.

Pada pertengahan tahun 2016, saya berniat membelikan Honda HRV 1.8 kepada istri saya sebagai hadiah melahirkan.
Dikarenakan di area Kalimantan Timur, dealer Honda sedang bermasalah pada penjualan, akhirnya saya membeli di Honda Pasteur Bandung.

Sebelum membeli, saya sudah melakukan survey mengenai plus dan minus Honda HRV secara global. Banyak review atau keluhan terhadap Honda HRV.
Sebagai contoh adalah sebagai berikut :

dari Forum Kaskus
https://www.kaskus.co.id/thread/5666...-18-prestige/1

https://www.kaskus.co.id/thread/568d...ge---part-two/

thread khusus HRV
https://www.kaskus.co.id/thread/54da...cb17316c8b4568
disini banyak banget keluhan mengenai Honda HRV


otomotif Liputan 6
http://otomotif.liputan6.com/read/23...n-hpm-menjawab

otomotifnet.com
http://mobil.otomotifnet.com/Mobil/N...Kai-Honda-Hr-V


Autonetmagz

https://autonetmagz.com/kualitas-hon...nternet/37373/

hasil survey di atas adalah postingan tahun 2015, jadi untuk problem di HRV sudah hampur 1 tahun, dan saya juga pernah membaca bahwa problem tersebut solved dan Free selama masa warranty.
Akhinya pada bulan September 2016 saya membeli Honda HRV 1.8 secara cash, di Honda Pasteur Bandung dengan harga hampir 400jt.
Sebelum akad jual beli, saya sudah bilang ke salesnya, bahwasanya HRV ini banyak masalah berdasarkan hasil survey saya. Dan saya minta tolong, apabila terjadi masalah pada HRV 1.8 saya agar dibantu claim warranty.
Saya juga bilang, bahwa Mobil ini akan saya bawa ke Sangatta – Kutai Timur – Kalimantan Timur. Kenapa saya tidak beli di Kaltim? Dikarenakan dealer Honda area Kaltim sedang bermasalah pada penjualan.

Sales OK dan siap bantu apabila mengalami problem pada HRV 1.8 saya.

Pada awal bulan November 2016, mobil HRV 1.8 dikirim dari Bandung ke Sangatta (Kaltim) melalui expedisi. Expedisi ini adalah milik sepupu saya sendiri, jadi dapat dipastikan akan sangat berhati-hati.

Sampai di Sangatta, ordometer mobil menujukkan angka 3000an KM.
Di Sangatta (KalTim) mobil HRV 1.8 ini saya pakai harian dari rumah ke kantor saja, nganter istri ke pasar.
Pemakaian normal, dan gantian setiap 3 hari sekali dengan Yaris type E 2010 milik istri.

Januari 2017,
pada saat ordometer diangka 5000an km, mulailah terdengar suara-suara aneh, antara lain :
1. Kaki Kanan “klotok-klotok”, seperti besi beradu dengan besi hal ini terjadi pada saat melewati jalan tidak rata.
2. Kaki belakang krucuk-krucuk (seperti air dalam botol dikocok)
3. Bunyi ngek-ngeek pada doortrim bagasi
4. HU sering restart sendiri.

Pertama saya acuh dengan bunyi-bunyi tersebut, akan tetapi lama-kelamaan suara itu sangat mengganggu. Dan hal ini sangat tidak wajar, dikarenakan apabila dibandingkan dengan Toyota Yaris type E 2010 punya istri saya, dengan jalan yang biasa kami lewati, bunyi kaki-kaki di Honda HRV 1.8 ini sangat mengganggu dan bikin risih ditelinga.

February 2017,
saya mencoba menelpon ke HPM (08001122789 | 021-29558888) untuk berkonsultasi mengenai masalah pada Honda HRV 1.8 Saya.
Saya terangkan problem pada HRV saya adalah sebagai berikut :
1. Bunyi klotok-klotok pada kaki kanan depan.
2. Bunyi krucuk-krucuk pada bagian suspensi belakang apabila udara Sangatta panas. Dan apabila hujan / setelah hujan bunyi itu akan hilang.

Oleh CS HPM, disarankan untuk melakukan pengecekan ke Bengkel Resmi Honda terdekat di area Kalimantan Timur.
Saya bilang ke CS tersebut (wanita dan maaf saya lupa mencatat namanya) bahwasanya untuk ke bengkel resmi Honda, dari tempat tinggal saya itu jauh sekali, paling dekat adalah Samarinda, dengan lama perjalanan kurang lebih 5 Jam.
Atau Balikpapan dengan lama perjalanan 8 – 9 jam.
Disini saya melakukan perjalanan dengan speed rendah under 80kmpj. Rata-rata saya menggunakan mobil 30kmpj – 70kmpj, karena saya berprinsip, “safey first”
Dan CS HPM menyarankan, saat pengecekan berbarengan pada saat melakukan Service pertama saja, yaitu pada km 10.000.
Disini saya setuju, untuk melakukan pengecekan bunyi kaki sekaligus service di km 10.000. di Bengkel Resmi Honda “Semoga Jaya” Jl. MT Haryono – Balikpapan.


30 Maret 2017
tanggal 29 Maret pagi saya berangkat dari Sangatta menuju Balikpapan, tiba di Balikpapan 29 Maret Sore hari.
Saya tiba di Bengkel Honda Semoga Jaya – JL. MT Haryono – Balikpapan.
Saya sampaikan keluhan mengenai bunyi-bunyi pada kaki mobil HRV.
Setelah melakukan service 10.000, ternyata mobil Honda HRV 1.8 saya TIDAK dicheck / test mengenai masalah problem di kaki-kaki, dengan alasan Hujan.

Disini saya sangat kecewa, karena untuk perjalanan PP ke Balikpapan membutukan waktu 3 hari, karena tidak mungkin saya jalan malam hari, untuk mengurangi resiko di jalan.
Akhirnya dengan perasaan kecewa saya kembali ke Sangatta keesokan harinya, dikarenakan saya harus bekerja.

03 April 2017
Saya mendatangi bengkel Honda Semoga Jaya area Sangatta, bengkel Semoga Jaya Sangatta adalah cabang dari Bengkel Semoga Jaya Samarinda / Balikpapan, untuk melakukan pengecekan, saya bertemu dengan mekanik dengan nama Timotius.
Saya sampaikan keluhan saya, mas Timotius dengan sigap dan cekatan melakukan test drive. Dan dia confirm ada bunyi klotok-klotok di bagian kaki depan kanan dan krucuk-krucuk di bagian suspensi belakang.
Kemudian dia berusaha melakukan pengecekan dengan membongkar semua ban, melakukan pengecangan baut-baut pada suspensi depan dan belakang.
Setelah dilakukan pengencangan pada baut-baut, saya disuruh test jalan, dikarenakan saya harus bekerja, maka saya akan informasikan kembali apabila ada bunyi-bunyi lagi.
Dan benar, perjalanan dari Semoga Jaya Sangatta menuju kantor ( kurang dari 10km) masih terdengar bunyi-bunyi di kaki.
Kemudian saya menghubungi mas Timotius kembali, dan dia ingin melakukan pengecekan kembali.
Ban dibuka, baut dikencangkan lagi, test drive, Timotius sopir saya penumpang, kemudian tuker posisi, mas Timotius penumpang, duduk dibelakang dan dia confirm ada bunyi krucuk2 di suspensi belakang.

Kemudian dibantu oleh Admin Semoga Jaya Sangatta, (mba Nani) berusaha menelpon ke Honda Pastuer.
Mba Nani sudah menyampaikan bahwa mobil yang dibeli dari Honda Pastuer berada di area Sangatta (Kalimantan TImur), dan mengalami problem bunyi2 pada kaki, sudah dicheck oleh mekanik Honda Semoga Jaya Sangatta.
Oleh Sudarto (darto) SA Honda Pastuer, dengan enteng bilang ; kalau mobil disuruh bawa ke Bengkel Honda Pastuer.
Disini saya sudah mulai jengkel.
Sebenarnya paham ga sih yang diomongin mba nani ?
Enteng banget ngomong seperti itu.

Hasil diskusi dengan mas timo, maka diputuskan untuk dibawa ke main dealer Semoga Jaya yang paling dekat dengan Sangatta, yaitu Semoga Jaya Samarinda pada tanggal 9 Maret 2017, guna dibantu proses claim warranty

04 April 2017
Saya berusaha menghubungi HPM untuk menyampaikan semua kejadian di tanggal 03 April 2017 tersebut.
Oleh CS HPM (Yusuf) akan dibantu semua permasalahannya.
Saya sudah sampaikan semua keluhan, terutama ;
1. Bunyi klotok-klotok pada kaki kanan depan.
2. Bunyi krucuk-krucuk pada bagian suspensi belakang apabila udara Sangatta panas. Dan apabila hujan / setelah hujan bunyi itu akan muncul, tapi tidak sesering saat udara panas.
3. Rencana tanggal 9 Maret 2017 ke Bengkel Honda Semoga Jaya Samarinda

Oleh Yusuf, dikarenakan saya service di Balikpapan, maka akan dibantu proses check (lagi) di bengkel Balikpapan. Dan saya disuruh datang ke Balikpapan.
Saya sampaikan ke yusuf :
Untuk ke Balikpapan, itu dibutuhkan perjalanan 3 hari 2 malam, karena lokasi yang jauh. Dan itu membutuhkan biaya, tenaga dan pikiran.
Saya sampaikan juga, saya di Sangatta itu kerja, tidak bias seenaknya sendiri bolos kerja.
Yusuf akan membantu dengan menghubungi Bengkel Honda Semoga Jaya Balikpapan.
Disini, saya menunggu update info dari Yusuf, dan saya cancel rencana ke Samarinda.
Dan saya tidak akan complain kalau HRV 1.8 saya TIDAK BERMASALAH, karena saya bukan pengangguran yang kurang kerjaan.

18 April 2017
Saya telp HPM ke Yusuf kembali untuk minta update info, akan tetapi Yusuf menginformasikan bahwa tidak dapat menghubungi Manager Service Semoga Jaya Balikpapan.
Disini saya sudah mulai kesal, ini tahun 2017, menghubungi orang kok tidak bisa. Apalagi selevel Manager.
Saya kasih contact Admin Semoga Jaya Balikpapan (dinda) agar Dinda menyampaikan ke Manager Service Semoga Jaya Balikpapan.
Saya kasih cara menghubungi orang :
1. Via email, CC ke atasannya. Tidak mungkin perusahaan besar tidak punya email.
2. Via Nomor darurat yang bisa dihubungi. Asumsi saya, setiap orang masuk kerja pasti ada nomor telpon yang bisa dihubungi pada saat isi form data karyawan.
Yusuf HPM akan menginformasikan kembali ke saya update informasinya.

20 April 2017
Saya menghubungi kembali HPM (Yusuf) untuk meminta update informasi.
Akan tetapi sampai dengan 20 April 2017, Yusuf belum bisa menghubungi Manager Service / Service Advisor Semoga Jaya Balikpapan
Kesal jengkel pengen marah campur aduk
Nyesel beli HRV!
Perusahaan sebesar HPM ternyata seperti ini!
Sorenya, Yusuf menghubungi saya, dan menginforsikan bahwa tanggal 2 Mei disuruh ketemu Fuad / Adjib di Semoga Jaya Balikpapan untuk melakukan pengecekan.
Disini juga saya tegaskan kembali mengenai problem HRV saya ; yaitu :
1. Bunyi klotok-klotok pada kaki kanan depan.
2. Bunyi krucuk-krucuk pada bagian suspensi belakang apabila udara Sangatta panas. Dan apabila hujan / setelah hujan bunyi itu akan muncul, tapi tidak sesering saat udara panas.

Terus saya Tanya, apabila saat dilakukan test drive di Balikpapan ternyata tidak keluar bunyi2 kaki bagaimana ?
Kemudian saya bawa kembali ke Sangatta ternyata bunyi lagi bagaimana ?
Disini ada saksi hidup ; mekanik honda Semoga Jaya Sangatta (Timotius)
Karena kalau untuk bolak-balik Sangatta – Balikpapan itu butuh Tenaga, pikiran, biaya dan Ijin cuti minimal 3 hari
Apakah tidak bisa langsung dilakukan penggantian part sesuai di forum-forum dan digroup HRV ?
Yusuf (HPM) tetap bersikukuh untuk dilakukan pengecekan.

Disini, saya sebagai konsumen yang sudah melakukan pengecekan di Sangatta oleh Mekanik Honda seperti tidak dihargai, dan sangat kecewa.
Saya beli mobil baru, dengan tujuan supaya tidak bolak-balik ke bengkel, akan tetapi malah seperti ini kenyataannya.

2 Mei 2017
kebetulan tanggal 1 Mei Malam, Balikpapan hujan deras, dan disini perasaan saya sudah tidak enak, biasanya kalau habis hujan (udara dingin) kaki belakang tidak bunyi krucuk-krucuk.
jam 8 pagi saya sudah sampai ke Honda semoga Jaya – MT Haryono Balikpapan.
Sampai dengan jam 9:30 ternyata Fuad (manager Service) tidak masuk
Dan akhirnya dibantu oleh Pak Adjib. Saya sampaikan kembali keluhaan saya seperti di atas.
Test drive oleh 2 mekanik (mas Giat dan mas Rudy)
Fix kaki kanan bunyi klotok-klotok, dan karena udara dingin habis hujan, maka kaki belakang tidak bunyi krucuk-krucuk.

Oleh Pak Adjib (bagian Sparepart) dibantu claim warranty untuk 2 masalah tersebut.
Saya ucapkan terima kasih kepada mereka.


5 Mei 2017
Pak Adjib menghubungi saya, bahwasanaya pihak HPM meminta harus ada bukti rekaman suara krucuk-krucuk, dari bagian belakang.

Akhirnya saya telp ke HPM (Yusuf) untuk konfirmasi masalah ini.
Dan Yusuf HPM meng-iyakan harus ada rekaman.
Inikan konyol, bunyi krucuk-krucuk sudah banyak yang kena (seperti yang saya baca di forum) dan beberapa web di atas, kenapa mesti MEREPOTKAN konsumen untuk merekam ?
Silahkan dibaca link-link di atas, problem krucuk-krucuk itu banyak yang kena, kenapa HPM merepotkan konsumen ?
Sesulit inikah claim warranty ?
Tidak semudah di web ini :
http://juragan-honda.com/2017/02/pro...il-honda-hr-v/

Dari awal saya sudah menyampaikan bahwa bunyi krucuk-krucuk bagian belakang sudah ditest sama Timotius – Semoga Jaya Sangatta.
Dan Yusuf menyampaikan bahwa Honda Semoga Jaya Sangatta SUDAH BUKAN REKANAN HPM, karena adanya masalah administrasi, dan kenapa baru diinformasikan sekarang ?
Dan bunyi itu muncul apabila udara panas (tidak hujan / setelah hujan)

Untuk penggantian part kaki depan kanan akan tetap dilakukan, akan tetapi untuk part belakang nunggu rekaman.

Diskusi terakhir dengan Yusuf HPM, akan diinformasikan schedule penggantian part depan kanan, sekalian pengecekan bunyi krucuk-krucuk belakang di Semoga Jaya Balikpapan.

Disini saya sebagai konsumen sangat dirugikan baik waktu, tenaga, biaya dan pikiran.
Saya tidak akan complain (membuat surat pembaca) apabila Honda HRV 1.8 saya tidak bermasalah, saya beli mobil baru supaya tidak bolak balik ke bengkel, akan tetapi seperti ini kenyataan dan pelayanan claim warranty oleh perusahaan sebesar HPM.
Problem sudah banyak yang kena, kenapa harus merepotkan konsumen ?
Dari awal saya sudah bilang, kalau untuk bengkel Balikpapan dibutuhkan Effort yang besar
Disini saya kerja, tidak bisa seenaknya sendiri bolos kerja

Nyesel beli Honda HRV 1.8 !
beli baru bukannya bikin nyaman, malah merepotkan.
udah jelas ada saksi dari mekanik Sangatta, malah user suruh ngerekam


UPDATE 10 Mei 2017 | Upload bukti
bukti service pada tanggal 30 Maret 2017 di Semoga Jaya Balikpapan


UPDATE 13 Mei 2017
Upload bukti bunyi brisik HRV pada saat jalan TIDAK RATA
Video 1


Video 2


Video 3 Jalan yang dilewati



UPDATE 23 Mei 2017
tanggal 22 Mei Yusuf telp, menginformasikan bahwa part sudah tiba di beres balikpapan.
untuk bagian depan kanan akan diganti, akan tetapi untuk part belakang akan dilakukan test drive kembali
disini kan aneh banged, saya sudah melakukan perekaman sesuai perintah dari HPM, dan memang bunyi ngeek ngeek
gw juga info, kalau bunyi krucuk2 itu pas udara panas banged baru keluar.
akan tetapi prosedur-nya seperti itu
terus gunanya gw repot2 ngerekam buat apa ?
sepertinya HPM mau menang sendiri, tidak mau mengerti kondisi user.

kesel sumpah sama HPM ini !
KAPOK BELI HONDA !
dan kalau ada kawanku mau beli mobil gw saranin JANGAN BELI HONDA!



Telpon ke HPM


Untuk contact Timotius (Mekanik Semoga Jaya - Sangatta) dan Nani (admin Semoga Jaya Sangatta) ada di saya, disini Yusuf-HPM juga sudah pegang contact tersebut.


UPDATE 31 Mei 2017
pada hari senin 29 Mei 2017, gw sampe ke Semoga Jaya Balikpapan untuk melakukan penggantian Part, ketemu sama Pak Adjib kepala bagian sparepart.
dan saya mau memastikan bahwa semua part akan diganti, saya ga mau kalau dilakukan pengetesan, dengan alasan : saya bukan orang yang kurang kerjaan, dan ga mungkin saya bohong, karena ga ada untungnya. suara muncul kalau udara panas.
akhirnya mobil naik untuk dilakukan penggantian.
saya tungguin sampai siang, Pak Adjib menginformasikan bahwasanya saya harus mengganti biaya pengiriman Part dari Honda Cikarang ke Honda Semoga Jaya Balikpapan.
Saya ga mau, karena ini masih garansi, dan itu Free seharusnya. kemudian saya telplp ke HPM dengan Yusuf kembali untuk menyampaikan masalah "biaya pengiriman" total. 1.117.000 (Foto Resi ada, tapi saya malas upload), as usual, Yusuf akan koordinasi dengan team terkait.
Dikarenakan ada part yang harus "di-pres", kebetulan Semoga Jaya tidak punya alatnya, maka mekanik melakukan proses Press di luar bengkel resmi.
padahal disini, menurut info dari Pak Adjib, bahwa Pak Adjib sudah memberitahukan akan konfisi bengkel semoga jaya, seharusnya Honda Cikarang melakukan press tersebut. hal ini menyebabkan mobil harus ditinggal semalam.

Selasa 30 Mei 2017
Saya telp HPM (karena yusuf sedang tidak ditempat, saya ketemu CS perempuan) untuk menanyakan "ongkos kirim" akan tetapi disuruh tanya ke Dealer Honda Semoga Jaya.baiklah saya mencoba hubungi Pak Adjib kembali, menanyakan hal tersebutAdjib menjawab, bahwa ada miss komunikasi antara Pak Yuyun (honda Cikarang) dengan pak Adjib. untuk ongkos kirim ditanggung oleh HPM.
disini saya merasa lega, karena dari awal saya berangkat saya juga cerita semua ke istri, mengenai kondisi karyawan semoga jaya yang tidak menerima gaji dari Januari 2017 sampai dengan saat ini, bahwa saya akan memberikan "ucapan terima kasih" kepada team terkait.
akhirnya "biaya ongkos kirim" saya tambahi beberapa saya berikan ke Pak Adjib, untuk dibagi ke teman-teman, sebagai ucapan terima kasih.

sore hari, mobil sudah selesai, sudah dicuci, sudah ditest sama Pak Giat (kepala Mekanik) dan saya tidak melakukan test, karena saya percaya Pak Giat, dengan melihat "bagaimana dia bekerja"
mobil langsung dibawa ke Sangatta, tapi bukan saya yang menyetir, karena saya lelah.
Saya telp ke Yusuf HPM, mengucapkan terima kasih, atas supportnya dan minta maaf, apabila ada kata-kata yang menyinggung, saya minta dibantu lagi apabila ada problem lagi. (semoga jangan)
sepanjang perjalanan tidak terdengar suara-suara aneh, start dari Balikpapan 17:30 sampai Sangatta 00:30
Pagi ini saya coba, mobil tidak muncul suara gluduk gluduk dari depan kanan dan suara aneh dari belakang


--- Case Closed ---

CATATAN BUAT HPM :
Agar lebih diperhatikan konsumen di Kalimantan Timur, apabila kondisi After Sales ini berlarut-larut, niscaya konsumen akan pada berpaling ke merk sebelah yang memberikan pelayanan Aafter Sales lebih bagus dan cabang dimana-mana hingga kota kecil.




B-Regards
adeedz | 08119367888