tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Acap Membalikkan Perahu Nelayan, Warga Desa Riau Buru 3 Buaya Ganas



TRIBUNNEWS.COM, BANGKA -- Perburuan buaya di Kolong Air Ngelandut Dusun Sinar Gunung Desa Riau belum selesai.

Setelah berhasil menaklukkan buaya sepanjang 4 meter dengan berat 300 kg, Rabu (3/5) lalu, Isa sang pawang buaya bersama Jambi dan Azuar masih akan menangkap tiga lagi buaya di lokasi yang sama.

Perburuan dilakukan Pawang Buaya dari Desa Pangkalniur Kecamatan Riausilip karena tiga buaya ganas tersebut keberadaannya meresahkan warga dan nelayan setempat.

Binatang buas itu sering mengganggu, mengejar orang dan membalikkan perahu nelayan

"Tiga (buaya) akan kita pancing lagi, buaya itu meresahkan nelayan dan sering mengganggu. Tapi kita akan pancing dulu," ujar Isa.

Dikatakan Isa, sebelum menangkap buaya di Air Ngelandut, juga sudah izin Kadus Sinar Gunung Ati dan Kades Riau Zainar.

Seorang nelayan Dusun Buhir Desa Berbura Kecamatan Riausilip membenarkan masih ada tiga ekor buaya yang keberadaannya membuat masyarakat terancam keselamatannya.

"Disana (Kolong Air Ngelandut) masih ada tiga buaya lagi yang sering mengganggu orang, tiga buaya itu akan ditangkap lagi oleh Pak Isa, Azwar dan Jambi," kata , Kamis (4/5).

Hal senada dikatakan Herman warga Dusun Buhir Desa Berbura Kecamatan Riausilip, Kamis (4/5). Menurut Herman, masih ada tiga ekor buaya lagi yang akan ditangkap di Air Ngelandut dan sekitarnya.

"Disana masih ada tiga buaya lagi yang sering mengganggu orang, tiga buaya itu akan ditangkap lagi oleh Pak Isa, Azuar dan Jambi," ujar Herman.

Sementara saat ini buaya yang ditangkap, Rabu kemarin masih berada di pekarangan warga di Dusun Buhir Desa Berbura Kecamatan Riausilip. Nasibnya masih menunggu keputusan Isa, sang pawang.

Belum diketahui, apakah buaya ini akan diserahkan ke pengelola penangkaran atau akan dipancung.

"Ini masih nunggu keputusan pawang, kita belum tahu apakah akan diserahkan ke penangkaran atau nanti dipotong," kata Herman.

Herman yang juga dekat dengan Isa ini mengungkapkan, kalau ada pihak pengelola penangkaran mau mengambilnya ke Buhir, buaya itu akan diserahkan.

Sesuai saran dari Camat Riausilip Saparudin Rabu kemarin, sebaiknya buaya ini diserahkan ke penangkaran.

"Kita tunggu lah bagaimana nanti keputusan pawang," ujar Herman.

Pantauan harian ini, Kamis (4/5) petang, buaya tersebut masih dalam posisi terikat di pekarangan warga di Dusun Buhir.

Warga dari berbagai desa berdatangan ke Dusun Buhir untuk melihat langsung buaya yang ditangkap Isa, Azuar dan Jambi. (yik)

Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2...-3-buaya-ganas

---

Baca Juga :

- Sering 'Ngintip' Orang Mandi, Begini Nasib Buaya Dusun Buhir

- Terjebak Kebakaran, Buaya 70 Tahun Ditemukan Selamat Dalam Rumah

tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
750
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan