Myvatn dapat ditempuh naik pesawat selama sekitar 1 jam dari Reykjavik, ibukota negara Islandia menuju Kota Akureyri. Dari situ, tinggal 1 jam perjalanan naik mobil untuk tiba di daerah Myvatn.


‘Myvatn’ kadang tak hanya digunakan untuk menyebutkan nama danau, namun juga seluruh daerah yang mengelilinya. Keseluruhan daerah tersebut mempunyai luas sekitar 4400 km persegi, sementara danaunya sendiri seluas 37 km persegi. Kawasan ini adalah sebagai cagar alam dan dilindungi pemerintah Islandia.


Karena Myvatn adalah daratan yang muncul akibat letusan vulkanik dari gunung berapi, maka tak heran, ada sekitar 20-an gunung berapi dan puluhan kaldera yang mengeluarkan asap di Myvatn. Salah satunya, adalah Krafla yang merupakan kaldera dengan ukuran sangat luas. Diameternya mencapai 10 km, dengan membentang sepanjang 90 km.


Selain daratan yang tandus dan danau, di daerah Myvatn juga terdapat tempat-tempat yang unik untuk dikunjungi, salah satunya Dimmuborgir. Pemerintah Islandia pun menyediakan jalus trekking di Myvatn, agar turis bisa menjelajahi kawasannya.

Saat musim dingin tiba, biasanya di akhir tahun, pemandangan daratan yang tandus di Myvatn pun berubah 180 derajat. Tertutup es dan salju, menjadikan pemandangan yang tadinya serba cokelat berubah menjadi serba putih!


Suhunya bisa minus belasan derajat Celcius. Meski begitu, Myvatn kala musim dingin tetap ramai dikunjungi turis. Mereka masih dapat trekking atau menjelajahi gua-guanya yang terlihat mengagumkan saat tertutup es.


Belum selesai, saat musim dingin juga turis yang sedang berada di Myvatn dapat melihat Aurora di malam hari. Semburat warna hijau dan ungu menghiasi langitnya. Sungguh cantik!


Ada baiknya, bermalam di Akureyri saat mengunjungi Myvatn. Di kota tersebut tersedia fasilitas wisata yang lengkap seperti 75 penginapan dan belasan restoran. Sudah banyak pula operator tur yang menawarkan perjalanan ke Myvatn.