metrotvnews.comAvatar border
TS
MOD
metrotvnews.com
Polri Diminta Libatkan Densus 88 Ungkap Peneror Novel


Metrotvnews.com, Jakarta: Desakan untuk lebih serius mengungkap kasus teror terhadap penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan terus disampaikan. Polri bahkan dipandang perlu menerjunkan tim sekelas Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88.


'Keterlibatan tim Densus saya rasa perlu karena ini teror,' kata mantan Panitia Seleksi Calon (Pansel) Pimpinan KPK, Betti Alisjahbana, di sekretariat Indonesia Corruption Watch (ICW), Jakarta Selatan, Minggu 23 April 2017.


Pelaku penyiraman air keras kepada Novel itu mestinya bisa cepat ditangkap. Namun, dua minggu pascakejadian, penyelidikan kasus dinilai lambat. Betti juga meminta Presiden Joko Widodo juga memerintahkan dibentuknya tim khusus yang lebih kredibel.


'Pendapat saya, Presiden Joko Widodo untuk memerhatikan penuh dan pastikan proses hukum dilakukan secara kredibel. Kita tidak boleh menganggap kasus ini kriminalitas belaka,' ujar dia.


Ia meyakini, teror yang dilakukan dalang pelaku bukan hanya menyasar individu Novel, akan tetapi sebagai pelemahan lembaga KPK dan agenda pemberantasan korupsi.


'Dengan keahlian (Densus 88) yang lengkap mencakup teknologi dan segala macam saya yakin kasus bisa diungkap. Ini teror besar terhadap KPK, termasuk kepada aktivitas antikorupsi,' kata Betti.


Senada dengan Betti, Kepala Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW Lola Ester menuturkan, Presiden Jokowi perlu membentuk tim pencari fakta (TPF) dalam kasus Novel. Menurut Lola, kebijakan tersebut menjadi jalan tengah agar penyelidikan dan penyidikan bisa mengungkap aktor dibalik penyiraman air keras.


'Pembentukan TPF itu bukan hal yang baru dalam penegakan hukum di Indonesia. Keberadaan TPF menjadi suatu yang penting di samping pengungkapan dari segi hukum oleh kepolisian,' ucap Lola.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/hukum/JK...-peneror-novel

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Tuntut Pengusutan Teror Novel, Aktivis Gelar Aksi Melawan Gelap

- Polisi Tunggu Keterangan Novel Baswedan

- Komisi III Pertanyakan Urgensi Perawatan Novel ke Singapura

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
563
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan