BERITA BOLA - Laga ajang bergengsi kelas Eropa, yakni leg kedua babak perempat final Liga Champions yang mempertemukan Real Madrid vs Bayern Munchen, Rabu (19/4/2017) dini hari memang menarik banyak perthatian pencinta sepakbola di dunia untuk menyaksikannya. Termasuk yang terjadi di rumah tahanan Polres Malang.

Seperti yang dikutip dari Memo X, dua penjaga yang harusnya dipiket diduga justru asyik menikmati pertandingan antara Madrid melawan Munchen lewat televisi. Hal tersebut pun membawa dampak yang sangat fatal karena penjagaan menjadi lengah.

Saat kedua petugas penjagaan tersebut tengah menyaksikan aksi Cristiano Ronaldo mencetak hattrick, ia lengah dan kemudian lupa memperhatikan kondisi para tahanan. Kelengahan ini pun kemudian dimanfaatkan oleh para tahanan untuk kabur.

Sebanyak 17 tahanan akhirnya berhasil kabur dari ruang tahanan di Polres Malang. Mereka kabur dengan cara membobol plafon di kamar mandi. Sementara, dua petugas jaga yang berinisial Ed dan WY sedang asyik menyaksikan pertandingan.

Kapolda Jatim, Irjen Pol M Arifin pun memberikan konfirmasi dengan mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan investigasi atas kejadian ini. Ia segera meninjau lokasi kejadian secara langsung dan menilai bahwa kondisi di ruang tahanan memang tidak layak.

"Kami sudah menurunkan tim investigasi atas kaburnya 17 tahanan yang terajdi dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB. Setelah saya melihat langsung kondisi ruang tahanan sangat tidak layak. Ditambah dengan jumlah tahanan yang over kapasitas," ujarnya

Kabar terbaru, pihak Polres Malang langsung bergerak cepat untuk menangani kasus ini. Beberapa dari tahanan yang kabur telah berhasil kembali ditangkap lagi.