fabian1960Avatar border
TS
fabian1960
Bukan Cuma Selfie Jari Ungu, Ini Tren Terbaru di Pilkada


Pulang dari TPS cuma update status jari ungu? Ah udah nggak jaman gan!

Kalo diperhatiin, zaman sekarang itu trennya orang-orang saling share form perolehan suara tiap TPS gitu di sosmed atau kalo di grup Whatsapp kayak keluarga ane. Menurut ane, ini bisa jadi tren yang keren sih buat membangun tradisi berbagi dan menunjukkan partisipasi publik dalam mengawal Pilkada.



Fenomena ini mulai ngetren sejak semakin berkembangnya inovasi digital, ya smartphone dan kamera makin canggih, kenapa nggak dimanfaatin demi kepentingan bersama kan? Salah satunya ya dengan memfoto formulir C1 Plano yang ada di tiap TPS.

Buat agan yang belum tau..



Formulir C1 adalah kertas dokumen penghitungan suara di tingkat tempat pemungutan suara (TPS). Bentuknya itu kertas seukuran papan tulis, jadi emang agak besar gitu. Jadi di formulir inilah, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menghitung satu-satu perolehan suara tiap kandidat.

Proses penghitungan suara dan pengisian formulir ini berlangsung terbuka dan bisa disaksikan semua yang dateng ke TPS. Mulai dari 7 petugas KPPS, saksi kandidat, pengawas pemilu lapangan dan pengawas TPS serta masyarakat sekitar. Setelah selesai dihitung, KPPS menjumlahkan perolehan suara kandidat ke formulir C1 Plano. Setelah ditandatangani petugas KPPS dan saksi kandidat, formulir ini dianggap sah sebagai bukti perhitungan suara.

Emang boleh bawa hp buat foto-foto ke TPS?

Nggak usah khawatir kalo agan bingung apa boleh bawa hp ke TPS. KPU sendiri yang mengundang agan semua buat memfoto dan merekam berbagai aktivitas di TPS, terutama formulir C1 Plano dan disebarkan ke orang banyak untuk membantu mereka mengontrol pelaksanaan Pilkada.

Udah punya foto dan videonya, upload deh di sosmed atau kirim ke grup Whatsapp, BBM, Line atau apapun supaya semua orang bisa tau hasil perhitungan suaranya sambil mengawasi hasil Pilkada. Kalo ada yang curang atau coba manipulasi data, bakalan lebih mudah dideteksi.

Gimana cara fotonya gan?

Waktu mau foto formulir C1 Plano, pastiin kalo perhitungan suara udah selesai ya gan. Satu hal lagi, nggak perlu ngumpet-ngumpet buat foto formulir ini karena biasanya dipajang di TPS jadi semua orang bisa lihat dan di sini agan bisa foto. Perhatiin cara fotonya nih gan!

1. Pastiin ada nomor TPS, nama kelurahan dan kecamatan
2. Jumlah suara dalam angka dan dalam hitungan jerami juga harus jelas
3. Jangan lupa bagian tanda tangan saksi dan panitia juga ikut difoto



Sebenernya, memfoto formulir C1 Plano itu mudah banget gan. Jangan sampai fotonya burem nggak kebaca tulisan jumlah suaranya, atau rawan diduplikasi sama orang lain gan.



Eh tapi bukannya foto-foto di TPS itu dilarang gan?

Eits tenang aja gan, nggak semua area dan kegiatan dilarang kok. Semuanya boleh difoto, kecuali foto di area dalam bilik suara saat mencoblos. Masih inget asas pemilu Indonesia, Luber Jurdil (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil). Salah satunya itu RAHASIA jadi siapapun kandidat yang kita pilih itu adalah rahasia, cuma kita yang tau.

Selain moto dan ngerekam formulir C1 Plano, agan juga bisa dokumentasiin aktivitas di TPS yang menurut agan kayaknya ada indikasi curang gitu. Misalnya ada pemilih yang penyandang disabilitas tapi susah buat nyoblos, atau mungkin aja ada petugas yang mencoblos surat suara nggak kepake buat salah satu calon. So, the choice is in your hand gan! Jangan sampe hal-hal yang begini kelewat dari bidikan kamera agan.

Emang penting banget ya gan si formulir C1 Plano ini? Nggak ada data lain gitu buat bukti perhitungan suara?

SE-PENTING ITU GAN! Jadi data formulir C1 Plano ini adalah data yang paling murni karena dihitung di depan publik. Kalo agan mau ikut menyaksikan suaranya, boleh banget kok. Formulir C1 Plano ini juga nggak gampang dimanipulasi karena ada banyak penanda keasliannya.

1. Ada logo KPU di kiri atas
2. Ada nama TPS, kelurahan, kecamatan dengan tulisan tangan.
3. Jumlah suara ada dalam bentuk angka dan hitungan jerami
4. Ada tanda tangan saksi dan panitia KPPS
5. Karena semuanya tulisan tangan, konsistensi tulisannya bisa jadi indikasi keaslian

Yang lebih keren lagi, ada aplikasi namanya Kawal Pilkada dimana agan bisa upload formulir C1 Plano di TPS agan!



Kawal Pilkada ini mengajak agan buat jadi relawan penjaga suara masyarakat dalam Pilkada. Jadi lewat aplikasi mobile yang bisa langsung agan download di Google Playdan App Store.

Caranya dengan:
1. Mengambil foto formulir C1 Plano
2. Meng-input hasil suara di TPS ke aplikasi dan foto, dengan catatan:
○ Setiap TPS bisa difoto lebih dari 1 relawan
○ Seorang relawan hanya bisa memfoto 1 kali per TPS
○ Seorang relawan bisa memfoto lebih dari 1 TPS

Setelah agan upload, admin Kawal Pilkada bakal milih 1 foto yang paling jelas dan akurat angkanya dan juga akan dipilih 1 data per TPS. Otomoatis, sistem akan melakukan penjumlahan hasil suara. Penasaran dimana bisa liat jumlah surat suaranya? Agan bisa langsung memonitor penghitungan suara secara live di situs www.kawalpikada.id.

Nggak perlu takut kalo Kawal Pilkada ini berpihak, tim Kawal Pilkada ini adalah independen, nggak didanai pihak manapun, dan nggak berpihak pada kandidat tertentu, melainkan berpegang pada kebenaran data yang sebenar-benarnya.

Dengan ngelakuin hal simpel gini, agan bisa jadi pengawal suara demi melangsungkan demokrasi. Siapapun bisa jadi Kawal Pilkada, termasuk agan!



So, nggak usah lagi ribut-ribut permasalahin hasil Pilkada di TPS ini menurut si anu hasilnya segini, menurut si itu hasilnya segini, dengan agan ikut partisipasi beserta foto formulir C1 Plano, jadi bebas saling tuduh hasil Pilkada gan!

emoticon-2 Jempol

Sumur - Sumur - Sumur
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
37.8K
147
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan