Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi kontroversial Ardian Syaf yang menyusupkan simbol Al-Maidah 51 dan aksi 212 dalam komik Marvel X-Men Gold #1 membuat dirinya menerima beragam kecaman.

Di tengah badai kecaman yang dihadapinya, Ardian kembali menjadi perbincangan netizen. Kali ini, bukan upayanya menyisipkan konten lain di dalam karya komiknya, tapi sebuah foto dengan Rizieq Shihab.

Melalui akun Facebook pribadinya, Ardian mengunggah sebuah foto dirinya duduk berdampingan dengan Rizieq Shihab.

Meski tidak merinci pertemuan tersebut, pria yang kerap disapa Aan itu mengaku berbincang-bincang dan mendapatkan pesan dari Rizieq. Hal ini seakan menegaskan pandangan politik Ardian yang sempat disisipkan dalam komik yang dibuatnya.

Hanya saja, saat ini Ardian sudah menghapus unggahan foto bersama Rizieq Shihab.

Sebelumnya, dalam percakapan daring dengan salah satu fans, Ardian menyebut dirinya sengaja menyisipkan kedua simbol tadi. Terkait hal itu, ia mengaku telah memberi penjelasan kepada pihak Marvel.

Saat ini pihak Marvel telah mengambil langkah tegas untuk karir Ardian sebagai komikus. Ia menegaskan karirnya bersama Marvel telah berakhir setelah muatan konten kontroversial yang disisipkannya.

"Karir saya sudah berakhir. Hal itu merupakan konsekuensi atas apa yang saya lakukan, dan saya menerima hal tersebut. Tolong jangan ada lagi ejekan, debat, dan kebencian," tulis Ardian dalam unggahannya.

Seperti diketahui, pro kontra kemunculan simbol di komik X-Men Gold #1 pertama kali diperbincangkan dalam forum Reddit. Simbol tak lazim tersebut kemudian disuarakan secara lantang oleh G. Willow Wilson yang dikenal sebagai co-creator Ms. Marvel atau Kamala Khan.


Dalam tulisannya, Wilson mengaku punya pandangan berbeda terhadap penafsiran Al-Maidah 51 seperti yang ditunjukkan oleh Ardian. Menurut perempuan pengarang komik Ms. Marvel itu, perbedaan bahasa jadi masalah di penafsiran seperti yang juga dialami oleh agama lain. (evn)

http://www.cnnindonesia.com/teknolog...ik-simbol-212/