Metrotvnews.com, Tangerang: Sindikat narkoba yang diduga melibatkan jaringan internasional Taiwan dan jaringan lokal Aceh-Jakarta berhasil dibongkar Polda Metro Jaya. Mereka mencoba selundupkan 3,7 kilogram sabu-sabu dengan cara body wrapping melalui Bandara Soekarno-Hatta.


Terbongkarnya penyelundupan tersebut bermula dari informasi kepolisian negara Taiwan. Bahwa akan ada dua warga Taiwan yang datang ke Indonesia membawa paket sabu-sabu melalui jalur udara.


'Dua warga Taiwan ini anggota jaringan narkoba internasional,' kata Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan di Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta, Rabu, 5 April 2017.


Berdasarkan petunjuk itu, Iriawan memerintahkan jajarannya melakukan pengusutan lebih lanjut. Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan Bea Cukai Bandara Soetta guna memastikan kedatangan LCY, 24, dan HMY, 24, pada 13 Maret 2017.


'Kami berhasil menangkap dua warga negara Taiwan tersebut. Setelah dilakukan penggeledahan, mereka kedapatan membawa narkoba dengan cara body wrapping,' ucapnya.


Menurut Iriawan, modus body wrapping yang digunakan para kurir narkoba internasional ini cukup berani. Tapi, tergolong cara lama yang kembali digunakan.


'Lalu kami lakukan pengembangan dengan teknik control delivery,' kata Iriawan.


LCY dan HMY mengaku paket sabu-sabu itu akan diserahkan kepada TAW, 23. Polisi kemudian bergerak menangkap TAW di Restoran Sate, Jalan Raya Gajah Mada, Jakarta Barat.


'Kepada polisi, TAW mengaku disuruh mengambil paket itu oleh SGY, 40, narapidana yang berada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Cipinang,' terang Iriawan.


Seluruh tersangka dijerat dengan Pasal 113 ayat (2) subsider pasal 114 ayat (2) Nomor 35 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman mati, penjara seumur hidup, dan paling lama 20 tahun kurungan penjara.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/daerah/n...-body-wrapping

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Tiga Kurir Narkoba Jaringan Internasional Ditangkap di Medan

- Pasar Narkoba Mengincar Kalangan Artis

- Polisi Musnahkan 20 Kg Sabu dan Ribuan Ekstasi