tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Atletico vs Leverkusen: Momen Chicharito



TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico Madrid di Vicente Calderon, Kamis (16/3) jadi momen bagi Javier Hernandez, penyerang Bayer Leverkusen.

Pemain yang kerap disapa Chicharito itu harus membuktikan pujian dari Tayfun Korkut, pelatih anyar Bayer Leverkusen.

"Dia pemain yang sangat penting untuk Bayer dan saya tahu dia pemain yang sangat penting untuk Meksiko. Dia banyak terlibat di latihan dan itu sangat penting dan bagus untuk kami," ujar Korkut kepada Marca.

Produktivitas Chicharito sedang menurun pada musim ini. Eks penggawa Manchester United itu baru mencetak 12 gol dari 31 pertandingan. Rasio golnya hanya 0,38 gol per pertandingan. Musim lalu Chicharito mencetak 26 gol dari 43 pertandingan, 0,6 gol per pertandingan.

Di Liga Champions musim ini, Chicharito baru mencetak satu gol dari tujuh pertandingan. Musim lalu Chicharito mampu mencetak lima gol dari enam pertandingan.

Tayfun Korkut mengeluarkan pembelaan untuk Chicharito. Pembelaan ini terkait pertanyaan siapakah pemain terbaik Meksiko saat ini, Chicharito atau Carlos Vela. "Chicharito telah mencetak banyak gol di Manchester United, Real Madrid, dan sekarang di sini di Bayer Leverkusen. Itu sangat menggambarkan level permainannya," kata Korkut.

Di sepanjang kariernya, Chicharito telah bermain di tiga liga papan atas Eropa. Chicharito pernah bermain di Inggris, Spanyol, dan kini Jerman. Menurut Korkut tidak mudah untuk mencetak gol di negara-negara dan liga-liga berbeda. Bukti Chicharito mampu mencetak gol di tiga negara itu adalah bukti kualitas pemain 28 tahun itu.

Chicharito punya catatan tidak bagus melawan Atletico Madrid. Dari empat pertandingan, Chicharito hanya sekali menjebol gawang Los Rojiblancos. Satu-satunya gol tersebut dia cetak untuk Real Madrid saat pertandingan leg kedua babak perempat final Liga Champions 2014/15 di Santiago Bernabeu. Chicharito mencetak satu-satunya gol pada laga tersebut.

Sebagai ujung tombak tim, tugas utama Chicharito adalah mencetak gol ke gawang lawan. Namun demikian, Tayfun Korkut menekankan para pemainnya untuk membantu pertahanan tim. Bayer Leverkusen tak meraih kemenangan dalam empat pertandingan terakhir. Gawang Die Werkself, julukan Bayer Leverkusen, 13 gol dalam kurun tersebut.

"Menurut saya kami harus sangat suportif, membantu setiap pemain, juga meningkatkan keseimbangan antara pertahanan dan serangan. Saya menyukai penguasaan bola dan berusaha menyerang menggunakan kontrol dan kecepatan," kata Korkut yang menggantikan Roger Schmidt.

Bayer Leverkusen melawat ke Vicente Calderon tanpa modal bagus. Sabtu (11/3) lalu mereka ditahan imbang 1-1 oleh Werder Bremen. Tuntutan Bayer Leverkusen adalah meraih kemenangan minimal 0-2 pada laga nanti untuk lolos lewat keunggulan agresivitas gol tandang.

"Peluang kami memang sulit setelah kekalahan lalu, namun kami tidak akan kalah di Madrid, kami akan berjuang sampai akhir. Kami tahu hasil apa yang kami butuhkan untuk mencapai babak perempat final," ujar Korkut yang pernah bermain di Real Sociedad dan Espanyol.

Atletico Madrid akan kembali mengandalkan Antoine Griezmann pada laga nanti. Penyerang asal Prancis itu sedang berada dalam performa impresif. Griezmann mencetak enam gol dari tujuh pertandingan terakhirnya. Pada rentang November sampai Desember 2016, Griezmann hanya mencetak satu gol dari delapan pertandingan.

Sumber : http://www.tribunnews.com/superskor/...men-chicharito

---

Baca Juga :

- Tanpa Ampun, Man City Akan Serang AS Monaco

- Monaco vs Man City: Pantang Parkir Bus

- Diego Godin Antusias Sekali Sambut Leg 2 Lawan Bayer Leverkusen

0
477
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan