black stone
TS
black stone
Tukeran Email Sama Temennya Bikin Pria Ini Tau Rasanya Jadi Wanita
Katanya, zaman sekarang ini diskriminasi gender itu sudah gak ada dan pekerja wanita sudah diperlakukan sama. Tapi, nyatanya hal-hal seperti itu masih membayangi para wanita Gan!



Berawal dari gak sengaja, seorang pria bernama Martin R. Schneider menemukan kenyataan bahwa diskriminasi terhadap wanita di tempat kerjanya memang benar ada. Semua ini berawal dari saat Martin mengirim email untuk klien, tapi secara gak sengaja email menggunakan nama seorang rekan kerja wanitanya, Nicole Lee Hallberg. Perlakuan yang ia dapatkan itu menginspirasi Martin untuk melakukan sebuah eksperimen. Martin dan Nicole pun bertukar email untuk sementara. Cerita ini ia bagikan di twitter yang kemudian menjadi sebuah cerita yang viral, menunjukkan bahwa diskriminasi gender masih dapat ditemukan di tempat kerja.



Jadi, ini sebuah cerita singkat saat @nickynacks mengajarkanku bagaimana wanita profesional tidak mungkin mendapatkan rasa hormat yang harusnya mereka dapatkan.




Menurut Martin, bosnya sering mengeluh bahwa Nicole meng-handle klien-klien mereka dengan lambat. Awalnya Martin berpikir kalau itu hanya masalah pengalaman aja.




Sampai suatu hari dia gak sengaja pakai email Nicole. Martin mendapati bahwa kliennya itu kasar dan meremehkannya. Tapi waktu dia ganti pakai emailnya lagi, klien menerimanya dengan positif, berterima kasih dengan saran-sarannya, dan merespon dengan baik. Hal inilah yang membuat Martin dan Nicole memutuskan untuk melalukan eksperimen.




Martin dan Nicole bertukar email selama 2 minggu. Hasilnya sangat menyebalkan, kalau kata Martin kayak di neraka Gan! Semua hal yang dia sarankan dipertanyakan sama klien, klien-klien yang biasanya dia tangani dengan mudah malah meremehkan dia, dan salah satunya menanyakan apakah dia jomblo. Sementara itu, Nicole malah jadi lebih produktif ketika pakai email Martin. Hal ini bikin Martin sadar bahwa dia gak lebih baik dari Nicole, tapi lebih beruntung aja karena lahir sebagai laki-laki.

Seperti dikutip dari newsweek, sejak apply ke perusahaan itu Nicole juga agak diremehkan sama bosnya. Bosanya bilang kalau dia sebenarnya gak mau mempekerjakan wanita. Selama bekerja pun dia harus berusaha keras untuk bisa dipercaya kliennya.

Kisah ini hanya sebagaian kecil dari kisah diskriminasi yang diterima wanita Gan. Gara-gara cerita yang dibagikan sama Martin, banyak orang yang kemudian jadi curhat kalau mereka mengalami hal yang sama. Cerita Martin dan Nicole menjadi pelajaran buat kita untuk bisa menilai orang dari kinerja, bukan dari gendernya. Kalau Agan-Sista di sini apakah ada yang mengalami juga?
Diubah oleh black stone 14-03-2017 10:34
0
14.7K
65
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan