nibitorAvatar border
TS
nibitor
Duo Preman Lontong Babak Belur Dihajar Massa. Hampir Dibakar Hidup-hidup


TOPMETRO.CO.ID - Dua pelaku jambret berlumuran darah dihajar massa saat terjatuh dari sepeda motor Honda Vario Hitam BK 2673 AFF di Jalan Gatot Subroto/ Jalan Balai Desa Kecamatan Helvetia, Rabu (8/2)

Kedua jambret naas itu yakni Indrawan Febriansyah Batubara (18) warga Jalan Dermawan, Jalan SM Raja No. 31, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota dan Zulfadli Lubis (30) warga Jalan Brigjen Katamso, Gang Sentosa No.19 Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun.

Berdasarkan informasi diperoleh di lokasi kejadian, kedua pelaku terjatuh dari sepeda motor setelah menjambret gelang emas milik korbannya yang belum diketahui identitasnya di Jalan Gatot Subroto Medan.


Korban yang terkejut dengan aksi kedua pelaku itu dengan spontan menjerit minta tolong dan kemudian warga bersama pengendara lain yang mendengar jeritan itu mencoba mengejar kedua pelaku yang kabur kearah Jalan Rajawali.

“Aku pun mau ditabrak mereka (pelaku) tadi di Jalan Rajawali. Tapi aku tetap menjerit jambret biar dikejar warga” ujar salah seorang warga dilokasi.

Sesampai di Jalan Balai Desa, warga yang mendengar sahutan jambret pun mencoba menghadang laju kendaraan pelaku dengan memukul salah seorang pelaku dengan sebuah balok. Akhirnya kedua pelaku pun terjungkal ke aspal dan dihakimi masa.

“Sebelum jatuh mereka (pelaku-red) sempat ngejek-ngejek ini dari atas sepeda motornya, ” tambah warga itu lagi.

Menurut ibu berperawakan batak ini lagi, kedua pelaku merampas gelang emas korban. Karena dikejar warga, salah seorang pelaku pun sempat membuang gelang tersebut ke parit.

“Ntah kemana tadi korbannya, mungkin sudah ke kantor polisi buat pengaduan,” ucapnya.

Akibat kejadian itu, kedua pelaku pun babak belur di hakimi massa yang sudah resah dengan aksi jambret di wilayah mereka. Bahkan teriakan bakar…bakar oleh warga pun sempat terdengar dilokasi kejadian untuk memancing emosi warga untuk membakar kedua pelaku.

“Dibakar aja mereka itu, biar tau jambret yang lain. Biar jera mereka,” teriak seorang warga.

Beruntung, nyawa kedua pelaku berhasil diselamatkan Petugas Kepolisian yang mendapat informasi langsung mengamankan pelaku dari amukan massa dan langsung memboyong keduanya ke Mapolsek Helvetia.

Kapolsek Helvetia, Kompol Hendra membenarkan kejadian itu korban sudah membuat laporan dengan No. LP / 104 / 2017 / SU / RESTABES MEDAN / SPK MEDAN HELVETIA. Korban atas nama Uli Panggabean

Selain mengamankan kedua pelaku pihak Polsek Helvetia mengamankan baarang butki yakni 1. Unit sepeda motor merk vario warna hitam BK 2673 AFE yang dipakai oleh pelaku dan 1 buah gelang emas seberat 15 gram.

"Korban di jambret saat menungpangi gojeck ketika pulang dari Kampung Lalang yang dikemudikan oleh Sandi Ramilo kerumah korban. Ketika di jalan dekat PRSU Jalan Gatot Subroto tiba-tiba dari belakang ada datang kedua pelaku dan langsung merampas gelang mas yang dipakai korban," ujar Kompol Hendra, Kamis (9/2).

Atas perbuatannya kedua pelaku terancam menghirup udara selama 5 tahun di balik jeruji besi.(TM-05/02)

Sumber

===============================================================================================================

Tipikal polisi medan :

1. Kalau preman berhasil meras/bacok korban luka parah/mati, maka polisi medan tidak kelihatan batang hidung nya, dan preman bisa lolos dengan mulus lus lus lus

2. Kalau preman gagal rampok dan hendak dihakimin massa, maka polisi medan akan muncul tiba2, entah darimana, untuk MENYELAMATKAN NYAWA PREMAN

https://www.change.org/p/jokowi-save...atra-indonesia
0
4.3K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan