lombok.onedayAvatar border
TS
lombok.oneday
Ini Sosok Tokoh Legendaris Dibalik Sajak "Ini Budi"

Selamat pagi, siang, sore dan malam ane ucapin buat ente semua gan. semoga dalam keadaan sehat selalu.


INTERMEZO


Anak Indonesia tentu mengenal sajak “Ini Ani dan Ini Budi”. Bagaimana tidak, hampir seluruh anak Indonesia yang mengenyam pendidikan Sekoah Dasar terutama di era 80an sampai 90an akan sangat familiar dan mengenal betu kaimat-kaimat legendaris ini. Tentu mereka para Generasi 80an dan 90an akan sangat sulit untuk melupakan kenangannya.


T K P


Ya, sebagian besar dari kita pernah memuai karir membaca dari sajak tersebut. Jika kata-kata “Ibu dan Ayah” kalimat pertama yang diucapkan, maka sebagian besar anak Indonesia menggunakan sajak “Ani dan Budi” sebagai hal pertama yang dipeajari untuk membaca.

Sajak ini menjadi materi pertama yang digunakan oleh Pendidikan Dasar di Indonesia untuk menanamkan dan mengasah kemampun membaca siswa SD melalui pelajaran Bahasa Indonesia. Tak hanya itu, seiring perkembangan waktu, siswa TK pun menggunakan sajak ini sebagai dasar mengasah kemampuan membacanya.



Menurut sumber terpercaya, Sajak “Ini Ani dan Ini Budi muai dikenal oleh masyarakat luas sejak tahun 1980an, dan sejak itu pula sajak ini menjadi kalimat wajib yang harus dikuasai siswa-siswi SD. Namun tak sampai disitu, bahkan sampai saat ini masih banyak yang menggunakan sajak ini untuk mengajar Bahasa Indonesia dan mengasah kemampuan membaca bagi yang ingin mempelajarinya terutama untuk orang non Indonesia.



Terlepas dari itu, lalu siapakah orang dibalik sajak tersebut dan siapakah yang menciptakannya?. Adalah Siti Rahmani Rauf, beliau seorang guru asal Sumatera Barat yang telah menuliskan sajak tersebut dalam buku “Ini Budi”. Buku ini menjadi satu-satunya buku terfavorit dan menjadi alat peraga untuk Pendidikan Bahasa Indonesia di tahun 1980an. Dengan menggunakan metode Struktur Analitik Sintetik yang beliau konsep sendiri untuk membuat pelajaran Bahasa Indonesia menjadi lebih ringan, mudah dan menyenangkan untuk dipelajari.



Siti Rahmani Rauf sendiri lahir pada 5 Juli 1919 di Padang. Beliau memulia karirnya sebagai guru sebelum tahun 1937 yang dimana saat itu Indonesia masih dalam keadaan terjajah dan berada dalam naungan Pemerintah Hindia Belanda. Tentu saja, perjuangan beliau menjadi guru bukanlah perkara mudah mengingat keterbatasan akses untuk pendidikan kaum pribumi dimasa itu.



Tak sia-sia, perjuangan beliau akhirnya membuahkan hasil. Pada tahun 1937 beliau diangkat sebagai guru pemerintah yang saat ini disebut guru PNS pada sebuah sekolah di Padang sebelum akhirnya pensiun pada tahun 1976 saat beliau menjabat sebagai Kepala Sekolah di SDN Ketabang 5 Jakarta Pusat.

Sebagai pahlawan, sekalipun beliu telah pensiun, namun itu tidak serta merta membuatnya meninggalkan passion dan kepeduliannnya pada dunia pendidikan. Dan benar saja, terbukti pada tahun 1980 saat Departemen Pendidikan dan Kebudayaan menawarkan beliau menulis buku pelajaran Bahasa Indonesia untuk siswa tingkat SD, beliau pun menerimanya tanpa meminta imbalan apapun.



ENDING


Sosok Pahlawan sekaligus Guru seperti beliau sangat jarang ditemukan. Walaupun sederhana, namun berkat beliau kemampuan belajar membaca bisa terasah sejak dini. Nah, apakah kamu pernah belajar membaca dengan saja ini? bagikan ceritamu disini


Sumurnya disini gan : Sariwaran
Diubah oleh Kaskus Support 03 31-01-2017 08:44
0
2.5K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan