Berkaca sama problem Indonesia belakangan. Banyak yang mau menggoyang negara kita dengan mengangkat isu SARA. Banyak juga yang menebar fitnah dan berita hoax di media sosial, yang kemudian ditanggapi dengan kurang rasional. Kita lebih cenderung membaca yang kita mau, tanpa mencari fakta dan kebenarannya. Kita ikut menyebar informasi asal-asalan tersebut, yang justru fatal bagi Indonesia yang sudah susah payah dibangun dalam nilai-nilai Pancasila oleh para pendiri negara kita.

Tahukah Agan, dari segala perbedaan yang dimiliki Indonesia, agama, suku, dan ras kenapa Indonesia bisa jadi INDONESIA: satu negara dari Sabang sampai Merauke? Bisa satu walaupun berbeda-beda alias Bhinneka Tunggal Ika?

Satu hal yang menyatukan perbedaan di Indonesia adalah HARAPAN gan. Yaitu harapan buat Indonesia merdeka! Tepat tanggal 17 Agustus 1945, Ir. Soekarno memproklamirkan kemerdekaan bangsa Indonesia dari penjajahan bangsa asing ratusan tahun lamanya. Kabar mengenai proklamasi menyebar melalui radio dan selebaran sementara pasukan militer Indonesia pada masa perang. Seluruh Indonesia bersorak sorai untuk kemerdekaan Indonesia.





Sebuah ideologi dasar lahir agar Indonesia berdiri dengan mantap, yaitu Pancasila:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Pada asas ketiga, Persatuan Indonesia, terkandung makna “menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.”

Dan untuk mencapai persatuan Indonesia, bangsa ini harus benar-benar memahami dan menjalankan nilai Bhinneka Tunggal Ika. Bung Karno dalam pidatonya di Surabaya tanggal 24 September 1955 menyerukan semboyan kebhinekaan, yaitu:



Begitulah cita-cita para pendiri negara ini. Dengan tetap bersatu dalam semangat kebhinnekaan Indonesia, kita pun sekaligus meneruskan cita-cita para pahlawan kita.

Seberapa jauh suatu harapan dapat mempersatukan kita, bangsa Indonesia? Coba perhatikan bukti kongkrit berikut ini:

1. Harapan untuk Kemenangan Indonesia

Saat Olimpiade atau kejuaraan olahraga bertaraf internasional seperti Piala AFF 2016 misalnya, tepat saat timnas Indonesia berhasil maju ke babak final, seluruh Indonesia tiba-tiba jadi lupa tuh sama masalah suku ras dan agama yang lagi dialami. Yang doyan posting konten berisi kebencian pada berubah ngomongin bola. Semua berharap Indonesia bisa keluar jadi juara.

Ya, sebuah harapan bisa menyatukan bangsa Indonesia. Temen yang lagi berantem gara-gara perbedaan pendapat soal politik pun bisa hore bareng pas Indonesia keluar jadi pemenang, atau menangis bersama ketika Indonesia gagal.



2. Harapan Indonesia Maju ke Arah yang Lebih Baik

Siapa anak bangsa yang gak pingin Indonesia maju? Betapa besarnya harapan kita dipenuhi rasa bangga ketika ada anak bangsa yang berhasil membawa Indonesia jadi lebih maju dan terpandang. Ambillah contoh ketika ada anak daerah yang bisa menciptakan kendaraan dengan bertenaga listrik (baca: Ricky Elson), atau ketika ada pemimpin di Indonesia yang bisa membawa kemajuan.

Jadi, yang bisa mempersatukan kita adalah HARAPAN. Syukurlah kita udah merdeka, jadi apa cita-cita yang bisa mempersatukan kita? Pastinya Indonesia maju ke arah yang lebih baik.

Sendirian kita lemah, bersama-sama kita kuat!

Meski kita berasal dari suku, agama, ras yang berbeda-beda, yuk bareng-bareng mewujudkan HARAPAN kita dengan memilih pemimpin yang bisa mewujudkan cita-cita kita. Apapun pilihan lo, pastikan itu untuk ke arah yang lebih baik gan.

Karena kita bakal menyambut Pilkada serentak seluruh Indonesia 2017 ini, ane sebagai orang Jakarta bakal memakai hak suara ane untuk memilih pemimpin yang bisa memenuhi HARAPAN ane, yaitu:

1. Jakarta lebih kece infrastrukturnya



Harapan ane sih, Jakarta bisa sekece kota-kota terpandang dunia.

2. Jakarta lebih lancar lalu lintasnya



3. Pejabatnya bebas korupsi



Rakyat merasakan keadilan karena pejabatnya bebas korupsi.

4. Jakarta lebih rapi dan manusiawi kotanya





Dengan kota yang manusiawi, otomatis kehidupan kemanusiaan yang beradab bisa terlaksana gan. Biar orang Jakarta hatinya damai tentrem gitu...

5. Jakarta punya pemimpin yang tulus bekerja untuk Jakarta dengan bersih dan transparan



Karena Tuhan Yang Maha Esa, Maha Melihat apa yang kita kerjakan, apa yang pemimpin Jakarta lakukan.

Demi mencapai harapan ane, ane bakal teliti memilih pemimpin dengan integritas dan kredibilitasnya yang udah terbukti. Gimana kalo Agan?